PARENTING
Perubahan Mental dan Fisik Anak Laki-laki & Perempuan saat Memasuki Fase Pubertas
Mutiara Putri | HaiBunda
Selasa, 03 Oct 2023 21:15 WIBMasa pubertas merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa. Ketika memasuki masa ini, anak akan mengalami banyak perubahan baik secara mental maupun fisik.
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), masa remaja mengacu pada anak yang berusia antara 10 dan 19 tahun. Ketika memasuki tahap ini, baik anak perempuan atau laki-laki akan mengalami perubahan pada tubuh mereka yang dikenal dengan masa pubertas, Bunda.
Menurut American Academy of Family Physicians, umumnya ciri masa pubertas anak laki-laki dan perempuan seringkali tidak terjadi bersamaan. Semua tahapannya akan terjadi satu per satu.
Kalau biasanya Bunda hanya memerhatikan perubahan fisik pada anak selama masa pubertas, nyatanya ada pula beberapa perubahan mental pada anak yang perlu Bunda ketahui.
Perubahan mental anak memasuki masa pubertas
Menurut psikolog klinis Danang Baskoro, M.Psi., Psikolog, ada beberapa perubahan mental pada anak ketika memasuki masa pubertas. Berikut ini deretannya:
1. Fluktuasi emosi
Anak yang sudah memasuki masa pubertas biasanya mengalami fluktuasi emosi, Bunda. Anak akan merasakan berbagai emosi seperti rasa gembira, frustrasi, hingga kesedihan.
"Anak bisa mengalami fluktuasi emosi yang lebih intens, mulai dari kegembiraan hingga frustrasi atau kesedihan," katanya kepada HaiBunda belum lama ini.
2. Perubahan identitas
Ketika memasuki masa pubertas, anak pun mulai mencari jati diri mereka. Psikolog Danang menyebut umumnya anak akan bertanya-tanya tentang siapa dirinya hingga bagaimana mereka ingin dilihat oleh orang lain.
"Pada masa pubertas, anak mulai mencari identitas diri mereka. Mereka mungkin bertanya-tanya tentang siapa mereka, apa yang mereka inginkan dalam hidup, dan bagaimana mereka ingin dilihat oleh orang lain," ungkapnya.
3. Perubahan sosial
Pada masa pubertas, anak juga akan mengalami perubahan pada hubungan sosialnya, Bunda. Mereka akan mencari kelompok baru dan merasakan tekanan sosial.
"Anak-anak pubertas mulai mengalami perubahan dalam hubungan sosial mereka. Mereka mungkin mencari keberadaan dalam kelompok teman sebaya baru atau merasa tertekan oleh tekanan sosial," ungkap psikolog yang berpraktik di RSJ Menur Surabaya ini.
4. Perubahan hormon
Ketika anak memasuki masa pubertas, hormon estrogen dan testosteron yang ada dalam diri mereka akan meningkat. Danang menjelaskan hal ini yang nantinya akan memengaruhi suasana hati dan emosi mereka.
"Hormon seperti estrogen dan testosteron meningkat secara signifikan, yang dapat mempengaruhi suasana hati dan emosi anak," tuturnya.
5. Perubahan pemikiran abstrak
Anak memiliki kemampuan untuk berpikir secara abstrak. Ketika memasuki masa pubertas, pemikiran akan konsep-konsep yang kompleks juga akan berkembang.
"Kemampuan anak untuk berpikir secara abstrak dan memahami konsep-konsep yang kompleks juga berkembang selama masa pubertas," ujar Danang.
6. Perubahan seksualitas
Selama masa pubertas, anak-anak pun mulai memahami dan merasakan perubahan fisik dan emosional yang terkait dengan seksualitas mereka, Bunda. Hal ini dapat memengaruhi cara anak melihat diri mereka sendiri dan hubungan mereka dengan orang lain.
7. Stres dan tertekan
Mulai dari beban akademik, tekanan sosial, dan bertanya tentang masa depan, mungkin akan membuat anak stres dan tertekan. Kondisi ini semakin signifikan bagi anak selama masa-masa pubertasnya, Bunda.
8. Perubahan dalam tanggung jawab
Anak-anak mungkin diberikan lebih banyak tanggung jawab dan diharapkan untuk bisa membuat keputusan yang lebih dewasa. Danang menyebut hal ini dapat membuat anak mengetahui cara melihat diri sendiri selama masa pubertas.
"Anak-anak mungkin diberi lebih banyak tanggung jawab dan diharapkan untuk membuat keputusan yang lebih dewasa, yang dapat memengaruhi cara mereka melihat diri mereka sendiri dan merasa tentang diri mereka sendiri," ucap Danang.
Perubahan fisik anak yang alami pubertas
Perubahan fisik anak laki-laki dan perempuan ketika pubertas tentu saja berbeda-beda, Bunda. Lantas, bagaimana tanda-tandanya? Berikut ini ulasannya:
Perubahan fisik anak laki-laki saat pubertas
Anak laki-laki umumnya mulai mengalami pubertas pada usia antara 9 hingga 14 tahun. Anak akan mencapai pubertas sekitar 2 tahun lebih lambat dari anak perempuan. Berikut perubahan yang mungkin terlihat:
- Terjadi perkembangan genital (pertumbuhan testis dan skrotum), serta ada pertumbuhan rambut di sekitar penis dan ketiak.
- Pertambahan tinggi badan yang lebih pesat.
- Pertumbuhan penis dan buah zakar yang berkelanjutan, disertai dengan munculnya 'mimpi basah' yaitu ejakulasi di malam hari saat mereka tidur.
- Lebih banyak berkeringat, yang jika tidak dikendalikan dengan baik bisa menyebabkan bau badan.
- Perubahan suara yang terdengar 'pecah' dan lama-kelamaan semakin 'berat'.
- Peningkatan massa otot dan muncul jerawat pada kulit wajah.
Perubahan fisik anak perempuan saat pubertas
Pubertas untuk anak perempuan biasanya dimulai antara usia 8-13 tahun. Berikut ini perubahan fisik yang mungkin terlihat:
- Payudara mulai bertumbuh semakin besar, termasuk juga bagian areola (area berpigmen di sekitar puting)
- Rambut kemaluan di sekitar vagina mulai muncul
- Tinggi badan semakin bertambah pesat
- Muncul rambut di ketiak
- Kulit wajah jadi lebih berminyak
- Rentan mengalami masalah jerawat dan kulit wajah iritasi
- Menstruasi
Bunda sudah memahami perubahan mental dan fisik pada fase pubertas anak? Semoga informasinya bermanfaat, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(mua/fir)Simak video di bawah ini, Bun:
Berpengaruh Hingga Dewasa, Ini 7 Dampak Psikologis Akibat Sering Abaikan Emosi Anak
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
7 Manfaat Anak Bermain dengan Ayah, Bikin Si Kecil Lebih Cerdas
Cerita Putri Mona Ratuliu Tanya Ustazah soal Kesehatan Mental dalam Pandangan Islam
Mengenal Internalizing Behavior, Pemicu Anak Penakut, Depresi & Tertutup
7 Dampak Abaikan Emosi Anak yang Bisa Pengaruhi Psikologisnya saat Dewasa
TERPOPULER
Terpopuler: Potret Natarina Anak Taufik Hidayat yang Baru Ultah ke-18
20 Tips Diet yang Ampuh Mengecilkan Perut
5 Potret Penyanyi Asli Golden, Soundtrack Film KPop Demon Hunters yang Sukses Besar
Momen Ultah ke-26 Lesti Kejora Dapat Kejutan dari Rizky Billar, Intip 5 Potretnya
Lebih 250 Juta Orang Tak Sadar Punya Diabetes, Ini Tanda Awal yang Harus Diwaspadai
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
3 Pilihan Cooler Bag untuk ASI, Mana yang Paling Praktis & Tahan Lama?
Ratih Wulan PinanduREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Makeup Remover, Bersihkan Riasan untuk Kulit Berminyak hingga Kering
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Merek Cream Wajah untuk Atasi Bruntusan dan Ruam pada Bayi Beserta Estimasi Harganya
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Alat Penyedot Ingus Bayi yang Aman dan Tips Menggunakannya untuk Atasi Hidung Tersumbat
Asri EdiyatiTERBARU DARI HAIBUNDA
Cerita Haru Farel Prayoga Bertemu Ibu Kandung Usai 14 Th Terpisah
20 Tips Diet yang Ampuh Mengecilkan Perut
5 Potret Penyanyi Asli Golden, Soundtrack Film KPop Demon Hunters yang Sukses Besar
Terpopuler: Potret Natarina Anak Taufik Hidayat yang Baru Ultah ke-18
Momen Ultah ke-26 Lesti Kejora Dapat Kejutan dari Rizky Billar, Intip 5 Potretnya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Beredar Foto Pandji Pragiwaksono Ciuman dengan Wanita Bule
-
Beautynesia
Get The Look: Sontek Gaya Casual Chic yang Versatile ala Raisa
-
Female Daily
Spill Belanjaan Skincare & Makeup di Surabaya x Beauty!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Ramalan Zodiak 7 Agustus: Aries Jangan Menyerah, Gemini Dilanda Keraguan
-
Mommies Daily
10 Drakor Remaja dan Sekolah Paling Seru, Wajib Nonton!