PARENTING
3 Kisah Anak Cerebral Palsy Penghafal Al-Qur'an, Ada yang Kakinya Dicium Syekh Ali Jaber
Mutiara Putri | HaiBunda
Senin, 09 Oct 2023 20:30 WIBCerebral palsy merupakan suatu kondisi kerusakan jaringan otak yang menetap dan tidak progresif yang terjadi pada usia dini. Dengan kondisi ini, nyatanya ada banyak anak yang mampu menjadi hafiz dan menghafalkan Al-Qur'an, Bunda.
Cerebral palsy dapat mengganggu perkembangan otak dan menunjukkan kelainan posisi tonus otot dan koordinasi motorik. Selain itu, ada pula kelainan neurologis lainnya.
Menurut dokter spesialis anak, dr. Abdullah Reza Sp.A(K), dijelaskan bahwa angka kejadian cerebral palsy berbeda-beda di setiap negara. Kondisi ini juga tidak bisa disembuhkan dan hanya bisa mengobati efeknya saja.
"Angka kejadian palsi serebral di berbagai negara bervariasi antara 2 sampai 2,5 per 1.000 kelahiran hidup. Tidak bisa disembuhkan namun kita bisa mengobati efek dari palsi serebral," katanya ketika diwawancarai HaiBunda, belum lama ini.
Kisah anak cerebral palsy yang jadi penghafal Al-Qur'an
Meski memiliki keterbatasan, beberapa anak dengan kondisi cerebral palsy tumbuh menjadi seorang penghafal Al-Qur'an, Bunda. Berikut ini Bubun bagikan kisahnya:
1. Naja Hudia
Muhammad Nazahudia Afifurrahman Agustian atau yang akrab disapa Naja, merupakan anak dengan kondisi cerebral palsy yang telah menghafal 30 juz Al-Quran, Bunda. Tak hanya itu, Naja bahkan turut menghafal terjemahan, halaman, serta nomor ayat sejak usianya 9 tahun.
Naja sendiri sempat mengikuti ajang kompetisi Hafiz Indonesia. Kala itu, kaki Naja sempat dicium oleh mendiang Syekh Ali Jaber.
Sang Bunda, Dahlia, bercerita bahwa Naja divonis mengidap kelumpuhan otak atau cerebral palsy sejak usia 1 tahun. Kondisinya ini murni karena proses kelahiran prematur, Bunda.
"Kakak Naja sejak lahir memang menderita kelumpuhan otak atau cerebral palsy. Itu dokter memvonis waktu itu ketika Naja berusia 1 tahun. Itu karena murni karena proses kelahiran. Karena waktu itu Kakak Naja lahir prematur 7 bulan," cerita sang Bunda, dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official.
Melihat kondisi Naja ini, sang Bunda selalu mendekatkan Naja dengan Al-Qur'an. Bahkan, sang Bunda sudah melantunkan ayat-ayat suci ini sejak Naja berada di dalam kandungan, ketika kondisinya belum diketahui.
Sang Bunda mengatakan ayat pertama yang berhasil dihafalkan Naja adalah ayat kursi. Kala itu, usianya baru menginjak 3,5 tahun.
"Waktu usia 3,5 tahun itu, Naja sudah bisa menghafal yang pertama kali itu ayat kursi," ungkap Dahlia.
Klik baca halaman berikutnya untuk melihat kisah anak cerebral palsy yang menjadi penghafal Al-Qur'an lainnya ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(mua/fir)
ANAK CEREBRAL PALSY YANG MENJADI PENGHAFAL AL-QURAN