
parenting
Benarkah Unyeng-Unyeng Kepala Lebih Dari Satu Tanda Anak Keras Kepala?
HaiBunda
Senin, 11 Dec 2023 19:25 WIB

Unyeng-unyeng atau pusar kepala merupakan bagian rambut yang tumbuh dengan arah melingkar di titik pusat, Bunda. Lantas, benarkah unyeng-unyeng kepala lebih dari satu menandakan anak keras kepala dan nakal?
Melansir dari laman Healthline, unyeng-unyeng merupakan titik rambut yang tumbuh di kulit kepala dan tersusun dengan formasi melingkar. Ketika seorang anak memiliki dua unyeng-unyeng di kepalanya, ini sering disebut dengan 'mahkota ganda'.
Sejauh ini, pola unyeng-unyeng tidak memiliki tujuan mendasar dan berpengaruh pada tubuh. Selain itu, tidak ada banyak penelitian yang menjelaskan secara pasti mengapa unyeng-unyeng yang lebih dari satu bisa terbentuk.
Sebuah studi di tahun 2004 terhadap 500 partisipan pria menunjukkan bahwa 75 persen orang memiliki unyeng-unyeng yang searah dengan jarum jam. Sementara itu, 11 persen memiliki pola yang berlawanan.
Anak yang memiliki unyeng-unyeng ganda telah dikaitkan dengan berbagai hal di masyarakat. Misalnya saja kondisi kesehatan tertentu, kecerdasan, hingga perilakunya di masa depan.
Unyeng-unyeng lebih dari satu tanda anak keras kepala
Anak-anak yang lahir dengan dua atau lebih unyeng-unyeng di kepalanya disebut akan menjadi anak yang nakal dan keras kepala. Kira-kira, pernyataan ini mitos atau fakta, ya?
Perlu diketahui, unyeng-unyeng anak lebih dari satu adalah anak keras kepala dan nakal adalah mitos ya, Bunda. Dalam buku Ensiklopedia Calon Ibu karta Yazid Subakti, secara biologis unyeng-unyeng adalah titik tengah persebaran dan pertumbuhan rambut. Jadi, seberapa pun jumlahnya, tidak ada hubungannya dengan otak atau saraf.
"Seseorang nakal atau tidak ditentukan oleh pola asuh atau didikan di lingkungannya," kata Yazid Subakti.
Menurut Ana Widyastuti, M.Pd, Kons dalam buku 77 Permasalahan Anak dan Cara Mengatasinya, anak yang nakal memiliki perilaku menyimpang dari adat dan kebiasaan. Bentuk-bentuk kenakalannya pun sangat bervariasi.
"Kenakalan anak usia dini bisa seperti tega memukul temannya, menarik rambut temannya, membantah perintah guru dan orang tua, dan sikap-sikap yang tidak sesuai harapan lainnya," kata Ana.
Lantas, bagaimana cara mendidik anak yang nakal? Simak penjelasan lengkapnya pada laman berikutnya ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
KONSISTEN HINGGA HINDARI MEMUKUL
Ilustrasi Anak Nakal/Foto: iStock
Tips mengatasi anak yang nakal
Melansir dari laman NHS, ada beberapa tips yang bisa Bunda dan Ayah lakukan untuk mendidik dan mengatasi anak yang nakal. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:
1. Bersikap konsisten
Anak-anak membutuhkan sikap konsisten dari Ayah dan Bunda. Ketika Bunda bereaksi terhadap perilaku anak dengan cara yang berbeda di waktu-waktu tertentu, hal ini akan membuat mereka bingung.
Ini merupakan hal yang penting untuk dilakukan ya, Bunda. Jadi, usahakan untuk bersikap dan bereaksi sama ketika mereka melakukan suatu kesalahan.
2. Bicara dengan anak
Anak-anak tidak harus bisa berbicara untuk mengerti. Akan membantu jika mereka memahami apa yang ingin mereka lakukan. Misalnya, jelaskan mengapa Bunda ingin Si Kecil memegang tangan Bunda ketika menyeberang jalan.
Setelah anak bisa berbicara, dorong mereka untuk menjelaskan alasannya kesal, marah, atau bersikap nakal. Ini akan membantu mereka mengurangi rasa frustrasinya.
3. Hindari memukul
Ketika anak bersikap nakal, Bunda dan Ayah tidak tahan untuk memukul mereka, ya? Memukul mungkin akan menghentikan anak melakukan apa yang sedang mereka lakukan saat ini. Namun, hal ini tidak akan bertahan lama.
Anak-anak akan mempelajari sesuatu jika Bunda dan Ayah memberikan contoh. Jika orang tua memukul, mereka akan paham bahwa memukul adalah hal yang diperbolehkan.
Anak-anak yang diperlakukan secara agresif oleh orang tuanya kemungkinan besar juga akan tumbuh menjadi anak yang agresif. Jadi, berikan contoh yang baik untuk mereka, ya.
Bunda memiliki pengalaman mengasuh anak yang nakal dan keras kepala? Bagikan kisahnya di kolom komentar, ya.
Saksikan juga video ciri tantrum pada anak yang membutuhkan bantuan psikolog berikut ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Bunda Perlu Tahu, Pentingnya Mengajarkan Kejujuran pada Anak Sejak Dini

Parenting
Studi: Bertengkar di Depan Anak Merusak Kesehatan Otaknya

Parenting
Anak Tak Mau Ditinggalkan dan Cemas Berpisah, Harus Bagaimana?

Parenting
Apa yang Sebaiknya Bunda Lakukan Saat Anak Dipukul Temannya?

Parenting
Tips Agar Anak Tak Jadi Pelampiasan Emosi Bunda


5 Foto
Parenting
5 Potret Reaksi Anak Seleb saat Pertama Kali Lihat Adiknya Lahir, Ada yang Nangis Terharu
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda