
parenting
7 Ciri Dehidrasi pada Bayi yang Perlu Diwaspadai Bunda
HaiBunda
Senin, 08 Jan 2024 22:05 WIB

Daftar Isi
Sama seperti orang dewasa, bayi dalam mengalami dehidrasi, Bunda. Apalagi dalam beberapa bulan pertama kehidupannya, bayi hanya mengonsumsi asupan berbentuk cairan, seperti ASI atau diberi susu formula.Â
Ciri-ciri dehidrasi pada bayi perlu dipahami oleh orang tua sejak dini. Sebab, dehidrasi dapat menyebabkan bayi mudah rewel hingga rentan mengalami sembelit. Dalam kasus yang serius, dehidrasi bisa berbahaya bagi bayi bila tidak ditangani dengan tepat.
Dikutip dari Healthline, dehidrasi pada bayi dapat berarti ia kehilangan terlalu banyak cairan dan tidak dapat minum lagi penggantinya (yaitu susu). Ukuran tubuh bayi yang kecil membuatnya menjadi lebih rentan untuk mengalami dehidrasi.Â
Penyebab dehidrasi pada bayi
Pada bayi baru lahir, ada beberapa hal yang mungkin menjadi penyebab timbulnya dehidrasi, yakni:
- Proses adaptasi dalam menyusu
- Mengalami kesulitan menelan dan mencerna susu
- Bayi tidak dapat menyusu pada puting dengan benar atau pelekatan buruk
- Suplai ASI rendah pada awalnya
- Bayi gumoh atau muntah terlalu banyak
Pada bayi yang usianya lebih tua, faktor penyebab dehidrasi juga yang hampir sama, Bunda. Mereka juga kemungkinan besar mengalami dehidrasi saat sedang tidak enak badan. Flu, infeksi virus tertentu, dan intoleransi atau alergi makanan juga dapat menyebabkan dehidrasi dalam waktu sementara.
Penyebab dehidrasi pada bayi dan balita lainnya bisa karena hal berikut:
- Diare
- Mual dan muntah-muntah
- Berkeringat banyakÂ
- Demam
- Suhu sekitar terlalu panas
Ciri-ciri dehidrasi pada bayi
Mengenali ciri atau tanda bayi mengalami dehidrasi sangat penting agar Bunda bisa segera memenuhi kebutuhan cairannya. Berikut ciri-ciri dehidrasi pada bayi:
1. Jarang buang air kecil
Ketika seorang anak mengalami dehidrasi, mereka mengeluarkan lebih sedikit urine. Pada bayi dan balita, popok yang terus-menerus kering merupakan salah satu ciri-ciri dehidrasi.Â
Jika bayi berusia kurang dari 6 bulan dan menghasilkan sedikit atau bahkan tidak mengeluarkan urine sama sekali dalam 4 hingga 6 jam, ia mungkin mengalami dehidrasi. Demikian seperti dikutip dari Parents.
2. Tampak lemas dan tidak berenergi
Dehidrasi juga dapat menyebabkan bayi terlihat lesu, sulit fokus atau konsentrasi, mudah rewel, dan wajah tampak pucat. Mereka berisiko jadi tidak mau bermain atau malas melakukan aktivitas, mudah menangis, atau selalu ingin tidur meski tidurnya gelisah.
3. Terus haus dan hilang rasa haus sama sekali
Rasa haus dan kulit pecah-pecah pada selaput lendir bibir, lidah, dan mulut juga termasuk ciri-ciri dehidrasi pada bayi. Namun dalam kasus yang ekstrem, anak-anak yang mengalami dehidrasi mungkin kehilangan mekanisme rasa haus dan tidak mau minum sama sekali.
4. Mata cekung
Kulit kering dan lingkaran hitam di bawah mata muncul setelah dehidrasi terjadi dalam beberapa hari. Pada bayi berusia kurang dari 1 tahun, ubun-ubun (titik lunak di bagian depan atas kepala) mungkin tampak cekung atau lebih datar dari biasanya.
5. Perubahan tempo pernapasan
Napas yang cepat dan denyut nadi yang lemah namun cepat dapat mengindikasikan dehidrasi parah. Anak yang mengalami kondisi ini biasa menjadi kurang sadar terhadap lingkungan sekitar atau tidak waspada.Â
Bibir dan mulut mereka akan terlihat sangat kering, dan kulitnya mungkin pucat dan berkerut. Segera hubungi rumah sakit terdekat bila Bunda mengamati ada tanda-tanda ini pada Si Kecil.
6. Urine tampak lebih gelap dari biasanya
Selain frekuensi buang air kecil, perubahan warna urine juga bisa menjadi ciri-ciri dehidrasi pada bayi. Urine yang berwarna lebih gelap bisa menjadi tanda awal tubuh bayi kekurangan asupan cairan.
7. Menjadi lebih rewel
Tangisan bayi bisa mengisyaratkan berbagai hal, termasuk dehidrasi dan kelaparan. Apabila bayi terus-menerus menangis dan rewel, disertai dengan gejala dehidrasi lainnya, maka Bunda perlu waspada.Â
Segera beri bayi susu, atau jika bayi sudah cukup besar bisa juga diberikan buah-buahan untuk menggantikan cairan dan nutrisi yang hilang.
![]() |
Pentingnya memastikan kebutuhan cairan anak tercukupi
Menurut perawat berpengalaman di kesehatan anak, Donna Murray, RN, BSN, perlu diingat bahwa bayi bisa mengalami dehidrasi tanpa memperlihatkan gejala-gejala yang jelas. Jadi, sangat penting untuk memastikan bayi mendapatkan cukup cairan.
"Salah satu caranya dengan memantau popok basah dan kotor, yang pada bayi baru lahir harus dilakukan setelah waktu menyusu dan/atau setiap beberapa jam atau lebih," kata Murray, dilansir Very Well Family.
Jika gejala yang dialami anak ringan, dokter mungkin akan meminta Bunda untuk mulai merawat anak di rumah sambil terus memantau gejalanya dengan cermat. Selain mengecek popok, Bunda dapat melakukan beberapa hal saat Si Kecil mengalami gejala dehidrasi ringan, yakni:
- Pindahkan bayi ke tempat yang sejuk dan lepaskan pakaian atau selimut bila suhunya sangat hangat dan bayi tampak kepanasan.
- Tawarkan susu atau ASI sesering mungkin, terutama jika bayi tidak minum terlalu banyak setiap kali menyusu.
- Jangan berikan bayi cairan rehidrasi oral (misalnya Pedialyte) atau air dan jus tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Selain fakta bahwa minuman ini mungkin tidak sesuai dengan usia, memberikan cairan dan/atau jumlah yang salah dapat memperburuk dehidrasi.
Demikian ulasan tentang ciri-ciri dehidrasi pada bayi. Ingatlah untuk selalu memperhatikan kondisi bayi, termasuk saat Bunda melewatkan jam tidur atau jam menyusu. Semoga informasi ini bermanfaat!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/ank)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Bayi Jarang Pipis tapi Berkeringat, Normalkah?

Parenting
5 Kandungan Merek Popok Bayi yang Berbahaya, Sebaiknya Dihindari Bun

Parenting
7 Catatan Penting Jika Si Kecil akan Diberi Imunisasi Kejar, Tak Perlu Ngulang Bun

Parenting
15 Dampak Bayi Lahir Prematur, Gangguan Belajar hingga Masalah Penglihatan

Parenting
Seberapa Penting Vaksin PCV Diberikan pada Anak?


7 Foto
Parenting
7 Potret Anak Artis Punya Nama Bagus yang Lahir di 2022
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda