HaiBunda

PARENTING

Benarkah Susu Tambahan Dapat Cegah Stunting pada Anak? Ini Kata Dokter

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Jumat, 26 Jan 2024 20:10 WIB
Ilustrasi Susu Tambahan untuk Cegah Stunting/Foto: Getty Images/iStockphoto/kuppa_rock
Jakarta -

Stunting merupakan salah satu kondisi yang kerap menyerang anak dan menjadi perhatian seluruh pihak. Meski begitu, benarkah susu tambahan efektif untuk mencegah stunting pada anak?

Stunting sendiri merupakan kondisi di mana pertumbuhan fisik anak terhambat secara kronis, Bunda. Dengan begitu, tinggi badan anak menjadi lebih pendek dari rata-rata yang diharapkan pada usia tertentu.

Dokter spesialis anak, Dr. Dian Sulistya Ekaputri, Sp.A, menjelaskan bahwa stunting dapat terjadi karena kekurangan nutrisi yang berlangsung pada periode awal pertumbuhan. Hal ini dimulai selama masa kehamilan hingga dua tahun pertama kehidupan Si Kecil.


"Stunting terjadi karena kekurangan nutrisi yang berlangsung pada periode pertumbuhan awal, biasanya dimulai selama kehamilan dan melanjutkan pada dua tahun pertama kehidupan anak," ungkapnya pada HaiBunda, Rabu (24/1/2024).

"Stunting tidak hanya memengaruhi tinggi badan, tetapi juga dapat berdampak negatif pada perkembangan otak dan kesehatan anak secara keseluruhan," lanjutnya.

Bisakah susu tambahan cegah stunting?

Dalam kesempatan yang sama, dr. Dian mengungkap bahwa susu tambahan memang bisa memberikan nutrisi tambahan untuk Si Kecil. Namun, susu tambahan tidak cukup untuk mencegah anak terkena stunting.

"Meskipun susu tambahan dapat memberikan nutrisi tambahan, pencegahan stunting melibatkan pendekatan yang lebih holistik. Susu tambahan sendiri tidak cukup untuk mencegah stunting," kata dokter yang berpraktik di RS Kenak Medika Gianyar Bali ini.

Tips cegah stunting pada anak

Dokter Dian mengungkap terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah stunting. Berikut ini Bubun rangkumkan deretannya:

1. Pemberian gizi seimbang

Pemberian gizi yang seimbang sangat penting untuk mencegah stunting pada anak. Si Kecil harus mendapatkan berbagai nutrisi mulai dari protein hingga kalsium.

"Penting untuk memberikan makanan yang kaya akan nutrisi seperti protein, zat besi, vitamin A, zinc, dan kalsium, bukan hanya bergantung pada satu sumber nutrisi," jelasnya.

2. Berikan ASI eksklusif

Memberikan ASI secara eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan anak akan membantu mereka terhindar dari stunting. Dokter Dian menjelaskan anak yang mendapat ASI eksklusif akan mendapatkan nutrisi yang optimal untuk pertumbuhan dan kekebalan tubuhnya.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat deretan tips lainnya agar Si Kecil terhindar dari stunting ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/fir)
TIPS CEGAH STUNTING PADA ANAK

TIPS CEGAH STUNTING PADA ANAK

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Telur Ayam Kampung vs Telur Puyuh, Mana yang Gizinya Lebih Baik buat Anak?

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Pasangan Artis Hobi Main Padel Bareng, Mahalini hingga Alyssa Soebandono

Mom's Life Annisa Karnesyia

Tidur Kurang dari 7 Jam saat Hamil Berisiko Lahirkan Anak dengan Masalah Kognitif dan Perilaku

Kehamilan Annisa Karnesyia

7 Cara Mengatasi Produksi ASI Berlebihan

Menyusui ZAHARA ARRAHMA

13 Perlengkapan untuk Persiapan MPASI Bayi Pertama Kali

Parenting Kinan

Hanya Hari Ini, Belanja Super Hemat di Transmart! Diskon 50%+20%

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Randu Gede

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Curhat Whulandary Herman 7 Th Merantau ke Malaysia demi Ikut Suami, Masih Berusaha Adaptasi

13 Perlengkapan untuk Persiapan MPASI Bayi Pertama Kali

7 Cara Mengatasi Produksi ASI Berlebihan

Tidur Kurang dari 7 Jam saat Hamil Berisiko Lahirkan Anak dengan Masalah Kognitif dan Perilaku

5 Pasangan Artis Hobi Main Padel Bareng, Mahalini hingga Alyssa Soebandono

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK