Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Waspada Bun, Ada Narkoba LSD Kemasan Gambar Kartun yang Sasar Anak

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Jumat, 15 Mar 2024 17:33 WIB

Ilustrasi Kekerasan Anak
Ilustrasi Anak/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Thai Liang Lim
Jakarta -

Kejahatan narkoba berkedok gambar kartun ditemukan di Indonesia. Kali ini, sasaran utamanya adalah anak-anak sekolah, Bunda.

Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya baru-baru ini menangkap NK, seorang kurir narkotika jenis Lysergic Acid Diethylamide atau LSD. Narkotika jenis ini dikemas dalam bentuk gambar kartun agar menarik perhatian anak remaja.

"Sasarannya semuanya, makanya dengan modus kartun ini menyasar pada sekolah, anak-anak remaja yang penggunaannya sangat mudah dan diminati oleh anak remaja dengan modus gambar-gambar kartun. Seperti mainan, kayak prangko, mirip. Kalau dikatakan sejenis prangko gambarnya pun mirip seperti prangko," kata Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3/24).

Dalam kesempatan ini, Hengki juga meminta agar masyarakat ikut membantu dalam mengawasi anak-anaknya, terutama yang berusia remaja. Jangan sampai anak-anak tertarik untuk mencoba menggunakan hanya karena kemasan menarik.

"Artinya masyarakat yang memiliki putra putri hati hati karena dikemas oleh sindikat sangat menarik, gambar-gambar menarik terutama anak-anak untuk merusak bangsa atau negara kita dengan cara warna-warni seperti gambar kartun yang menarik, gambar-gambar kartun, padahal narkotik golongan satu," kata Hengki.

Apa itu LSD dan efeknya pada tubuh?

Melansir dari Alcohol and Drug Foundation, LSD merupakan narkotika sintetis yang terbuat dari jamur kering yang tumbuh di rumput gandum dan biji-bijian. Bila dikonsumsi dalam dosis kecil, LSD dapat menyebabkan perubahan ringan pada persepsi, suasana hati, dan pikiran. Sementara penggunaan dalam dosis yang lebih besar dapat menghasilkan halusinasi visual dan distorsi ruang dan waktu.

Terkadang, LSD yang dijual sebenarnya bisa berupa bahan kimia lain seperti NBOMe atau obat golongan 2C (bagian dari zat psikoaktif baru). Hal tersebut bisa sangat berbahaya karena kualitasnya tidak konsisten. Mengonsumsi terlalu banyak zat-zat lain ini juga bisa berakibat fatal hingga menyebabkan kematian, Bunda.

Bentuk LSD dalam keadaan murni adalah zat kristal putih yang tidak berbau. Namun, dosis obat murninya bisa sangat kecil dan hampir tidak terlihat bila LSD ini sangat ampuh. Akibatnya, pencampuran dengan bahan lain dilakukan agar LSD menjadi encer.

Sementara itu, bentuk yang paling umum adalah tetes larutan LSD yang dikeringkan pada lembaran gelatin, potongan kertas isap atau gula batu, yang dapat melepaskan obat saat tertelan. Terkadang, LSD juga dijual dalam bentuk cair, tablet, atau kapsul.

Lalu seperti apa efek samping dari LSD pada tubuh?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/ank)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda