Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Air Murni Vs Air Mineral, Mana yang Lebih Bagus untuk Anak?

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Senin, 25 Mar 2024 11:30 WIB

Ilustrasi anak minum air mineral
Ilustarsi anak minum air mineral/ Foto: Getty Images/kajakiki
Daftar Isi
Jakarta -

Mengonsumsi air minum merupakan hal yang penting bagi keluarga, termasuk anak-anak. Namun, kira-kira lebih baik mana antara air murni dan air mineral, ya?

Memenuhi kebutuhan air minum harian adalah salah satu hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Jenis air yang bisa diminum pun berbeda-beda. Umumnya masyarakat mengonsumsi air minum dan menyebutnya sebagai air mineral. Padahal, bisa jadi air yang dikonsumsi sehari-hari adalah air murni dan bukan air mineral, Bunda.

Perbedaan air murni dan air mineral

Air mineral merupakan air yang berasal dari reservoir bawah tanah. Seperti namanya, air mineral mengandung mineral dalam jumlah tinggi seperti magnesium, kalsium, dan natrium. Meskipun sebagian besar orang memiliki akses terhadap air minum bersih, banyak orang memilih air mineral kemasan karena kandungan mineral serta manfaat di dalamnya.

Menurut definisinya, air mineral harus mengandung mineral dalam jumlah tertentu dan proses pembotolan dilakukan di sumbernya.

Sementara itu menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), air murni atau air demineralisasi didefinisikan sebagai air yang hampir atau seluruhnya bebas dari mineral terlarut sebagai hasil distilasi, deionisasi, filtrasi membran, elektrodialisis, atau teknologi lainnya.

Mana yang lebih baik untuk anak?

Air mineral sendiri memiliki banyak manfaat bagi Si Kecil seperti menurunkan kadar kolesterol jahat, meningkatkan kolesterol baik, serta menjaga jantung agar tetap sehat dan bekerja dengan baik. Tidak hanya itu, air mineral juga dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan. Bagi Si Kecil yang sering mengalami gangguan pencernaan atau sembelit, air mineral juga dapat mengurangi gejalanya.

Oleh karena kurangnya kandungan mineral dalam tubuh, mengonsumsi air demineral jangka panjang dapat menyebabkan kegagalan mengembalikan mineral dalam tubuh yang keluar melalui keringat. Dapat juga mengganggu keseimbangan pH, elektrolit, dan mineral dalam darah dan jaringan.

Penelitian dari Environmental Research mengatakan bahwa mengkonsumsi air demineral dapat meningkatkan risiko penyakit, seperti hipertensi hingga serangan jantung. Bahkan, juga dapat mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh.

Sementara berdasarkan penelitian yang dilakukan WHO, mengonsumsi air yang tidak mengandung mineral dapat meningkatkan risiko osteoporosis, hipertensi, serangan jantung, dan hipotiroid. Selain itu, hilangnya elektrolit dalam air dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh.

Dengan begitu, WHO tidak menyarankan air tanpa kandungan mineral untuk dikonsumsi dalam jangka panjang.

Manfaat air mineral untuk anak

Terdapat beberapa manfaat air mineral yang bisa Bunda ketahui. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:

Sumber magnesium

Baik air mineral kemasan maupun air murni bisa menjadi sumber magnesium. Nutrisi ini memainkan peran penting dalam pengaturan tekanan darah, kadar glukosa darah, dan fungsi saraf.

Beberapa air mineral memiliki lebih banyak dan lebih sedikit magnesium dibandingkan yang lainnya. Jumlah magnesium dalam air mineral bisa berkisar dari 1 mg per liter hingga 120 mg per liter.

Memiliki kadar magnesium yang rendah bisa menyebabkan tubuh mengalami tekanan darah yang tinggi, gagal jantung, dan kondisi yang menyebabkan detak jantung tidak teratur. Oleh karena itu, air mineral yang kaya magnesium dapat membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

Mengatur peredaran darah

Air mineral mungkin mengandung sejumlah besar kalsium, magnesium, dan potasium. Semuanya bermanfaat dalam meningkatkan sirkulasi darah, Bunda.

Memperkuat tulang

Air mineral juga mengandung kalsium yang membantu meningkatkan kekuatan tulang. Ketika jaringan tulang rusak, tubuh akan menyimpan tulang baru di tempatnya.

Meningkatkan kesehatan pencernaan

Mendapatkan cukup magnesium dalam makanan dapat membantu mencegah sembelit dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan. Magnesium menarik air ke dalam usus sehingga meningkatkan konsistensi tinja, Bunda.

Nah, karena sudah mengetahui manfaat air mineral, sekarang Bunda harus paham untuk memilih air mineral dengan mineral berkualitas, karena tidak semua air mineral itu mengandung mineral. Bunda bisa pilih, Le Minerale. Le Minerale merupakan air minum yang mengandung mineral esensial yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh, kandungan mineralnya tercantum di kemasannya.

Informasi ini menjadi jaminan atas kualitas mineral di setiap botolnya. Selain itu, kualitas mineral dalam Le Minerale terbukti dari rasanya yang segar dan enteng. Seperti yang diketahui, mineral dapat menimbulkan after taste seperti segar dan manis.

Rasa manis pada Le Minerale berasal dari kompilasi mineral seperti magnesium, kalium, dan natrium bikarbonat. Rasa segar ini mampu membuat Si Kecil mengonsumsi banyak air tanpa merasa eneg. Bunda juga tidak perlu khawatir si kecil malas minum lagi.

(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda