Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

5 Cara Membantu Bayi Mengenali Namanya & Tanda Perlu ke Dokter

Kinan   |   HaiBunda

Selasa, 30 Jul 2024 04:00 WIB

Kenapa Bayi Sering Memasukkan Jari ke Mulut?
Ilustrasi Cara Membantu Bayi Mengenali Namanya/Foto: Getty Images/Tran Van Quyet
Daftar Isi
Jakarta -

Selama tahun pertama kehidupannya, bayi akan mencapai banyak tonggak tumbuh kembang yang penting. Salah satu yang paling ditunggu orang tua adalah saat mereka mengenali dan bereaksi terhadap namanya. Bagaimana cara membantu bayi mengenali namanya? 

Dikutip dari Parents, pengenalan nama pada bayi bergantung pada bahasa reseptifnya. Hal ini melibatkan pemrosesan kata-kata dan suara yang diucapkan. 

Meski kedengarannya rumit, rata-rata anak sudah dapat menguasai keterampilan ini beberapa bulan sebelum ulang tahun pertamanya.

Kapan bayi mengenali namanya?

Kebanyakan bayi mengenali nama mereka antara usia 4 hingga 9 bulan. Saat bayi menguasai keterampilan ini, Bunda mungkin memperhatikan mereka akan terus-menerus melihat atau bereaksi dengan cara lain setiap kali namanya dipanggil.

Selain itu, Bunda kemungkinan juga akan melihat beberapa tonggak penting lainnya terkait bahasa sebelum ini. Misalnya seperti disebutkan oleh American Speech-Language-Hearing Association (ASLHA), sekitar usia 4 hingga 6 bulan, bayi mungkin mulai merasakan perubahan nada bicara orang di sekitarnya.

Kemudian mulai sekitar usia 7 bulan ke atas, bayi akan mulai mengalihkan perhatian mereka untuk melihat dari mana datangnya suara-suara yang berbeda. 

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga menjelaskan sebagian besar bayi melihat ketika orang lain memanggil namanya pada usia 9 bulan.

"Namun, penting untuk dicatat bahwa bayi mengembangkan keterampilan bahasa yang berbeda pada waktu yang berbeda pula," ungkap dokter anak di Ascension All Saints Hospital Winsonsin, Kristen Cook, MD.

Hal ini berarti masih wajar jika Si Kecil mungkin membutuhkan waktu lebih lama daripada teman sebayanya untuk mengetahui dan menanggapi namanya.

Cara membantu bayi mengenali namanya

Banyak orang tua yang tidak sabar menunggu hari ketika bayi mereka mengenali nama mereka. Jika Bunda salah satunya, berikut beberapa cara membantu bayi mengenali namanya seperti dilansir berbagai sumber:

1. Sebutkan nama bayi berulang kali

Ulangi nama bayi sesering mungkin dalam percakapan sehari-hari, tatap mereka setiap kali Bunda melakukannya. Ini akan membiasakan mereka dengan bunyi dari namanya sendiri.

Dikutip dari Parenting First Cry, rutin menyapa atau memanggil anak juga bisa menjadi salah satu cara membantu bayi mengenali namanya.

2. Sering ajak bayi mengobrol

Meskipun bayi mungkin tampaknya tidak mengerti apa yang Bunda katakan, sering berbicara dengan mereka dan mengubah nada bicara juga membantu mereka belajar berkomunikasi dan mengenal namanya.

3. Bercerita tentang kegiatan sehari-hari

Pernahkah Bunda menjelaskan hal-hal kecil kepada Si Kecil? Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi perkembangan mereka, lho. 

"Bahkan dengan bercerita tentang aktivitas harian biasa saja, seperti mengganti popok atau mendudukkan anak di car seat, mereka akan lebih mengenal bahasa," ungkap Cook.

4. Membaca dan bernyanyi

Membacakan buku dan bernyanyi untuk bayi akan membuat mereka lebih mengenal kosakata. Selain mendukung keterampilan berbahasa, hal ini juga memperkuat perkembangan otak bayi secara keseluruhan.

Sambil membacakan buku dan bernyanyi, Bunda juga bisa menyelipkan nama Si Kecil. Misalnya dengan memasukkan dalam tokoh cerita atau dalam lirik lagu.

5. Melatih keterampilan berbahasa ekspresif

Untuk menguasai keterampilan berbahasa reseptif (seperti mengenali nama), bayi juga perlu melatih keterampilan berbahasa ekspresif. 

"Bahasa ekspresif mengacu pada kemampuan berkomunikasi, baik melalui gerakan atau menggunakan kata-kata lisan," imbuh Cook.

Pada dasarnya, ini berarti bahwa setiap suara kecil, celoteh, senyuman dan bahkan air mata juga merupakan dasar keterampilan berbahasa pada bayi.

Tanda-tanda perlu ke dokter

7 Ide Mainan Bayi Usia 0-6 Bulan agar Melatih KecerdasannyaIlustrasi Bunda dan bayi/Foto: Getty Images/iStockphoto/Kiwis

Seperti disebutkan sebelumnya, setiap bayi berkembang dengan kecepatan yang berbeda-beda. Namun, Bunda sebaiknya tetap perlu konsultasi ke dokter jika bayi tidak merespons namanya pada usia 9 bulan.

Bayi bisa saja hanya terlambat mencapai tonggak ini. Namun, berbagai faktor mungkin juga menghalangi anak mengenali namanya, termasuk masalah pendengaran, keterlambatan perkembangan, atau gangguan tumbuh kembang lainnya.

Dokter anak di Providence Mission Hospital California, Jonathan Maynard, MD, menganjurkan orang tua untuk tidak menunda berkonsultasi tentang perkembangan bahasa anak ke dokter demi manfaat jangka panjang.

"Hal ini memberi kesempatan dokter untuk benar-benar memeriksa dan memantau perkembangan anak," pesan Maynard. 

Demikian ulasan tentang cara-cara membantu bayi mengenali namanya dan tanda perlu ke dokter. Ingat, sebisa mungkin tetap sering ajak Si Kecil mengobrol untuk meningkatkan kemampuan bahasa dan bicaranya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda