Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Marak Cuci Darah pada Anak, Ketahui 6 Cara Mencegahnya

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Senin, 12 Aug 2024 10:35 WIB

Ilustrasi anak dirawat di rumah sakit
Ilustrasi Anak Cuci Darah/Foto: Getty Images/iStockphoto/gorodenkoff
Daftar Isi
Jakarta -

Ginjal adalah salah satu organ tubuh anak yang perlu dijaga kesehatannya, Bunda. Jika ginjal mengalami kerusakan, maka Si Kecil perlu menjalani cuci darah.

Cuci darah atau hemodialisis merupakan prosedur pembuangan racun dari dalam tubuh karena ginjal sudah rusak dan tidak bisa berfungsi dengan baik. Mengutip dari laman NHS, prosedur cuci darah ini dilakukan dengan mengalihkan darah ke sebuah mesin untuk dibersihkan.

Tidak hanya orang dewasa, nyatanya ada banyak anak-anak di Indonesia yang perlu melakukan prosedur cuci darah di rumah sakit. Meski memiliki penyebab yang beragam, diketahui mayoritas anak-anak datang karena gagal ginjal, Bunda.

Banner Gagal Ginjal pada Anak

"Kasus anak yang perlu di hemodialisis di Jawa Barat tahun 2023 sekitar 125 anak, dan 2024 sampai Juli tercatat 77 anak," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Jabar, Rochady Hendra Setya seperti dikutip detikcom.

Cara mencegah cuci darah pada anak

Menurut dokter spesialis anak, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar anak terhindar dari prosedur cuci darah dan memiliki ginjal yang sehat. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:

1. Menjaga pola makan yang sehat

Dokter spesialis anak, dr. K.S. Denta, M.Sc, Sp.A, mengungkapkan menjaga pola makan sehat termasuk salah satu cara agar anak memiliki ginjal yang sehat. Makanan yang baik dikonsumsi adalah buah-buahan serta sayur-sayuran.

"Pola makan sehat akan mendorong anak untuk makan makanan yang seimbang dengan banyak buah dan sayuran," ujar dr Denta pada HaiBunda, beberapa waktu lalu.

Hal ini turut diungkapkan oleh dokter spesialis anak, dr. Aisya Fikritama, Sp.A. Ia menjelaskan baiknya anak-anak membatasi asupan garam, terutama jika mereka berusia di bawah satu tahun.

"Batasi asupan garam terutama pada anak di bawah usia satu tahun. Sebaiknya diberikan garam sangat sedikit. Lalu seiring bertambahnya usia, maka pemberian garam bisa ditambah namun dalam jumlah yang dibatasi," ujarnya kala diwawancara HaiBunda, belum lama ini.

2. Penuhi asupan cairan anak

Jika ingin memiliki ginjal yang sehat, maka asupan cairan dalam tubuh harus tercukupi, Bunda. Pastikan anak mengonsumsi air putih setiap harinya, ya.

"Pastikan anak minum cukup air setiap hari," ungkap dr. Denta.

Pemberian air untuk anak pun bisa dibedakan berdasarkan berat badan anak, yakni sebanyak 1,5 liter per 20 kg berat tubuh dalam sehari.

"Berikan air putih untuk berat badan 20 kg setidaknya minum air putih sebanyak 1,5 liter per hari. Hindari juga minum-minuman manis," jelas dr. Aisya.

3. Lakukan aktivitas fisik

Membiarkan tubuh anak tetap bergerak aktif bisa membuat ginjal anak lebih sehat. Pastikan pula mereka menjaga berat badan idealnya, ya.

"Olahraga rutin untuk menjaga berat badan yang sehat dan fungsi tubuh yang optimal," kata dr. Denta.

4. Pantau kesehatan anak

Jangan mengabaikan kondisi kesehatan anak. Jika Si Kecil dirasa mengalami masalah kesehatan, segera periksakan mereka ke dokter, terutama jika anak memiliki riwayat penyakit ginjal dalam keluarga.

"Rutin memeriksakan kesehatan anak, terutama jika ada riwayat penyakit ginjal dalam keluarga," ujar dr. Denta.

5. Hindari obat-obatan yang tidak perlu

Segala jenis obat yang dikonsumsi oleh anak akan berdampak pada ginjalnya, Bunda. Karena itu, ada baiknya untuk tidak memberikan anak obat sembarangan tanpa berkonsultasi terlebih dahulu.

"Jangan memberi anak obat-obatan tanpa konsultasi dengan dokter," kata dr. Denta.

6. Pengelolaan penyakit kronis

Jika anak memiliki kondisi seperti diabetes atau hipertensi, penting untuk mengelolanya dengan baik. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi komplikasi pada ginjal.

Demikian informasi tentang cara mencegah cuci darah pada anak, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda