Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Amankah Ginjal Anak Bila Minum Vitamin Setiap Hari?

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 13 Aug 2024 04:00 WIB

Woman's hand pouring syrup for sick child.
Ilustrasi Anak Minum Vitamin/Foto: iStock
Daftar Isi
Jakarta -

Memiliki anak yang sehat adalah impian setiap orang tua ya, Bunda. Agar Si Kecil mendapatkan hal ini, beberapa dari Bunda bahkan memberikan mereka suplemen tambahan setiap harinya.

Memberikan suplemen tambahan memang penting jika dianjurkan dan direkomendasikan langsung oleh dokter. Tanpa suplemen tambahan, Bunda bisa memenuhi asupan nutrisi Si Kecil melalui pola hidup sehat dan makanan yang bernutrisi.

Meski begitu, amankah ginjal anak jika selalu mendapatkan suplemen tambahan setiap harinya ya, Bunda?

Banner Gagal Ginjal pada Anak

Kesehatan ginjal anak jika diberi suplemen setiap hari

Berdasarkan pernyataan dari dokter spesialis anak, Dr. Dian Sulistya Ekaputri Sp.A, pemberian suplemen pada anak harus dilakukan dengan hati-hati. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga perlu diawasi langsung oleh dokter.

"Pemberian suplemen pada anak harus dilakukan dengan hati-hati dan di bawah pengawasan dokter," ujarnya pada HaiBunda, belum lama ini.

Dalam kesempatan yang sama, dr. Dian menyebut bahwa beberapa suplemen bisa jadi tidak aman bahkan berbahaya jika dikonsumsi pada jangka panjang. Terlalu banyak mengonsumsi vitamin dan mineral juga akan merusak fungsi ginjal anak.

"Beberapa suplemen mungkin tidak aman atau bahkan berbahaya jika dikonsumsi dalam jangka panjang atau dalam dosis yang tidak tepat," kata dr. Dian

"Terlalu banyak vitamin dan mineral tertentu bisa merusak ginjal. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan suplemen apapun kepada anak," lanjut dokter yang berpraktik di RS Kenak Medika Gianyar Bali ini.

Kondisi gagal ginjal pada anak

Jika ginjal anak rusak, ginjal pun tidak bisa menjalankan fungsi sebagaimana mestinya. Dengan begitu, anak perlu membuang racun yang ada di dalam darah melalui metode cuci darah atau hemodialisis. 

Dokter Dian turut menjelaskan jenis-jenis gagal ginjal yang terjadi pada anak, Bunda. Berikut ini deretannya:

  • Gagal ginjal akut (GGA), adalah gagal ginjal yang terjadi secara tiba-tiba pada anak. Meski begitu, kondisi ini bisa disembuhkan dengan perawatan yang tepat.
  • Gagal ginjal kronis (GGK), adalah kondisi gagal ginjal yang berkembang secara bertahap dan permanen, Bunda.

Penyebab gagal ginjal pada anak

Tidak hanya karena mengonsumsi obat-obatan tertentu, dr. Dian turut mengungkapkan beberapa penyebab gagal ginjal pada anak. Berikut ini Bubun bagikan ulasannya:

  1. Kelahiran prematur. Gagal ginjal bisa terjadi karena ginjal anak belum berkembang sempurna.
  2. Penyakit bawaan. Beberapa penyakit yang dimaksud adalah penyakit ginjal polikistik atau malformasi saluran kemih.
  3. Adanya infeksi seperti infeksi saluran kemih yang berulang.
  4. Gangguan metabolik seperti sindrom hemolitik uremik.
  5. Obstruksi saluran kemih seperti batu ginjal atau pembengkakan prostat pada remaja laki-laki.

Demikian informasi tentang kesehatan ginjal jika anak mengonsumsi suplemen setiap harinya, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat dan menambah ilmu pengetahuan, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda