HaiBunda

PARENTING

Bolehkah Minum Susu saat Perut Kosong di Pagi Hari? Ini Kata Pakar

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 12 Nov 2024 08:50 WIB
Bolehkah Minum Susu saat Perut Kosong di Pagi Hari? Ini Kata Pakar/Foto: Getty Images/iStockphoto/Tigercat_LPG
Jakarta -

Sarapan adalah makanan penting yang dikonsumsi di pagi hari. Setiap orang harus mengonsumsi sarapan yang sehat dan bergizi untuk menerima energi yang optimal. Oleh karena itu, Bunda perlu memilih elemen sarapan dengan bijak.

Salah satu asupan pagi hari yang kerap dikonsumsi adalah susu. Ini dikemas dengan nutrisi penting seperti protein, kalsium, dan vitamin D, yang bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan otot.

Namun, masih banyak orang yang bingung terkait aturan konsumsi susu di pagi hari. Bolehkah minum susu saat perut kosong untuk sarapan?


Bolehkah minum susu saat perut kosong di pagi hari?

Peneliti Utama SEANUTS II di Indonesia dan Guru Besar di Fakultas Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr. Rini Sekartini, Sp.A(K), memberikan penjelasan terkait pentingnya konsumsi susu untuk sarapan.

Dalam hal ini, Rini mengatakan minum susu di pagi hari saat perut kosong tentunya diperbolehkan. Bahkan, ia mengatakan asupan itu sangat dianjurkan untuk sarapan.

“Boleh kok. Ini memegang peranan penting untuk seseorang menjalani aktivitas sehari-harinya,” ujar Rini kepada HaiBunda, dalam Workshop SEANUTS II, Jumat (8/11/2024).

Pentingnya minum susu saat sarapan untuk anak

Rini menambahkan susu merupakan sumber energi yang baik, terutama untuk masa pertumbuhan anak-anak.

“Ditemukan bahwa konsumsi susu saat sarapan memiliki hubungan erat dengan peningkatan kualitas diet anak-anak. Secara umum, anak-anak yang mengonsumsi susu pada saat sarapan memiliki asupan mikronutrien esensial lebih tinggi, terutama untuk kalsium dan vitamin D,” jelasnya.

Sebuah studi yang terfokus pada sarapan menunjukkan bahwa anak-anak yang mengonsumsi seporsi produk susu saat sarapan mendapatkan asupan harian vitamin D 4,4 hingga 10,6 kali lebih tinggi dan kalsium 2,6 hingga 4,2 kali lebih tinggi, dibandingkan dengan yang tidak disertai susu.

“Anak-anak yang mengonsumsi susu saat sarapan memiliki asupan total energi, protein, karbohidrat, lemak, dan serat yang lebih tinggi secara signifikan, serta vitamin C, choline, dan DHA,” jelas Rini.

Cara memilih susu yang tepat untuk anak

Baik susu cair maupun bubuk boleh diberikan untuk Si Kecil, Bunda. Namun, Rini menyarankan untuk tidak memberikan susu kental manis (SKM) kepada anak karena ada kandungan gula yang tinggi.

“Susu sebenarnya ada cair atau bubuk, yang enggak boleh itu susu kental manis. Ini karena kandungan gula yang tinggi, tetapi kandungan susunya rendah sekali,” ujar Rini.

“Seperti yang diketahui bahwa kandungan susu dengan vitamin D dan kalsium yang tinggi sangat relevan karena digunakan untuk menambah energi guna beraktivitas sepanjang hari,” sambungnya.

Nah, itulah penjelasan pakar terkait konsumsi susu di pagi hari saat perut kosong. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing  soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/rap)

Simak video di bawah ini, Bun:

7 Ciri Gizi Buruk pada Anak dan Masalah Kesehatan yang Bisa Ditimbulkan

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar

Mom's Life Annisa Karnesyia

Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki

Mom's Life Amira Salsabila

Potret Sudut Rumah Rossa yang Dipenuhi Tanaman Hias

Mom's Life Nadhifa Fitrina

5 Dampak pada Otak Anak jika Terjebak Macet, Bisa Merusak Konsentrasi Bun!

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani

Menyusui Dr. dr. Diani Kartini, Sp. B, Subsp. Onk.

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar

5 Dampak pada Otak Anak jika Terjebak Macet, Bisa Merusak Konsentrasi Bun!

Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki

Anyang-anyangan pada Anak: Gejala, Penyebab hingga Cara Mengatasinya

Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK