Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Dongeng Anak: Pelajaran di Kebun Wortel

Kampung Dongeng Tangsel   |   HaiBunda

Jumat, 17 Jan 2025 18:35 WIB

Dongeng Anak: Pelajaran di Kebun Wortel
Dongeng Anak: Pelajaran di Kebun Wortel/Foto: HaiBunda/Dwi Rachmi
Jakarta -

Di sebuah hutan kecil yang asri, tinggallah dua ekor kelinci bersaudara, Kiko dan Lala. Kiko adalah kakak yang rajin dan sabar, sementara Lala adalah adik yang ceria tapi kadang suka terburu-buru.

Suatu pagi, Bunda Kelinci meminta Kiko dan Lala memetik wortel di kebun. "Kiko, kamu jaga adikmu, ya. Jangan lupa bawa wortel secukupnya," pesan Bunda.

Di kebun, Lala melompat-lompat sambil memetik wortel. Tapi karena terlalu bersemangat, Lala malah menarik wortel-wortel kecil yang belum siap dipanen. Kiko yang melihat itu mulai mengingatkan, "Lala, hati-hati. Wortel yang belum besar jangan dicabut. Kita tunggu sampai matang."

"Aku tahu, Kak! Aku kan cuma mau cepat selesai!" jawab Lala, sambil terus mencabut wortel sembarangan.

Kiko merasa kesal. "Lala, kamu enggak pernah dengar apa yang kakak bilang. Nanti Bunda pasti marah kalau tahu!" seru Kiko.

Lala cemberut. "Kakak tuh cerewet terus! Aku juga bisa sendiri!" katanya sambil pergi ke sisi kebun lain.

Sepulangnya di rumah, Bunda Kelinci melihat hasil panen mereka. "Kenapa wortelnya banyak yang kecil, Kiko?" tanya Bunda.

Kiko tertunduk lesu. "Itu karena Lala enggak mau dengar. Aku udah bilang, tapi dia enggak peduli...".

Lala yang mendengar itu malah kesal. "Bunda, Kiko tuh selalu ngomel! Aku cuma pengen bantu!"

Bunda Kelinci tersenyum lembut dan mendekat. "Kiko, Lala, kalian tahu enggak, bekerja bersama itu artinya saling mendengar dan menghargai? Lala, Kiko mengingatkanmu karena dia sayang. Dia ingin kamu belajar panen dengan baik."

Lala melihat Kiko dan berkata pelan, "Aku enggak tahu kalau Kakak cuma pengen aku belajar. Maaf ya, Kak...".

Kiko menghela napas, lalu tersenyum. "Aku juga minta maaf kalau aku terdengar cerewet. Tapi aku ingin kamu dengar, Lala. Aku ini kakakmu, tapi aku juga butuh disayang."

Lala memeluk Kiko erat. "Aku sayang Kakak! Mulai sekarang, aku akan coba dengar apa yang Kakak bilang."

Bunda Kelinci tersenyum bangga. "Nah, begitu lebih baik. Ingat, kakak dan adik adalah tim yang kuat kalau saling mendukung. Sekarang, ayo kita masak wortel ini bersama-sama!".

Sejak saat itu, Kiko dan Lala selalu bekerja sama dengan ceria. Mereka belajar bahwa saling mendengar adalah kunci kebahagiaan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda