PARENTING
10 Makanan Bayi 9 Bulan untuk Kecerdasan Otak, Bunda Perlu Tahu
Kinan | HaiBunda
Rabu, 24 Sep 2025 23:00 WIBDi usia 9 bulan, perkembangan otak Si Kecil sedang bertumbuh pesat. Bayi sudah mulai mampu berceloteh, menepuk tangan, merangkak, berdiri dengan berpegangan. Nah, apa saja makanan bayi 9 bulan yang bisa diberikan untuk kecerdasan otaknya?
Dikutip dari Raising Children, rentang usia 9 bulan ke atas otak bayi mengalami lonjakan pertumbuhan. Hal ini membantu meningkatkan daya ingat bayi dan kemampuannya untuk bereksplorasi.
Untuk membantu mengoptimalkan pemenuhan kebutuhan nutrisinya, berikan makanan buatan rumah dengan menu seperti daging cincang dan sayuran. Jangan lupa pastikan makanan tersebut cukup lembek untuk mencegah bayi tersedak ya, Bunda.
Kebutuhan nutrisi bayi 9 bulan
Berikan berbagai variasi makanan setiap hari, untuk mencukup nutrisi penting bayi. Beberapa di antaranya sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.
Salah satunya adalah vitamin D. Dikutip dari Healthline, vitamin D berperan penting dalam kesehatan tulang dan dapat membantu membangun sistem kekebalan tubuh.
Zat besi juga penting untuk Si Kecil ya, Bunda. Mereka mengalami pertumbuhan yang sangat cepat di tahun pertama, sehingga berisiko tinggi mengalami kekurangan zat besi.
Lemak sehat, terutama asam lemak omega-3, juga penting untuk bayi. Jenis lemak ini membantu mendukung perkembangan dan fungsi otak, mata, dan kesehatan sistem imun.
Makanan bayi 9 bulan untuk kecerdasan otak
Sel-sel otak berkembang dengan sangat cepat sejak bayi di dalam kandungan. Setelah itu, otak terus tumbuh selama masa bayi, seiring berkembangnya fungsi motorik seperti keseimbangan dan koordinasi.
Di usia 9 bulan, otak bayi pun terus meningkatkan kemampuan kognitifnya. Nutrisi pun memainkan peran penting untuk mengoptimalkan proses ini, Bunda.
Tidak mendapatkan nutrisi yang tepat dapat berdampak buruk pada perkembangan kognitif anak, termasuk berisiko memengaruhi daya ingat, perhatian, dan kemampuan akademis di kemudian hari.
Berikut beberapa pilihan makanan bayi 9 bulan untuk kecerdasan otaknya:
1. Alpukat
Bunda bisa camilan sehat seperti alpukat yang dihaluskan. Buah ini termasuk padat nutrisi, karena mengandung tinggi lemak nabati, vitamin, dan mineral.
Seperti diketahui, lemak jenis ini berkontribusi pada perkembangan sel otak anak. Tekstur lembutnya juga disukai oleh bayi di masa MPASI.
2. Yoghurt
Yoghurt mengandung kalsium, protein, dan lemak sehat yang baik bagi kesehatan tubuh bayi secara keseluruhan dan otaknya.
Proses fermentasi yang terlibat dalam pembuatan yoghurt membantu memecah protein sehingga mudah dicerna oleh bayi.
Selain itu, bayi biasanya menyukai tekstur Greek yoghurt yang kental dan lembut. Lantaran mengandung susu sapi, beberapa dokter anak menyarankan menunggu untuk memperkenalkan yoghurt antara usia 9 dan 10 bulan.
3. Telur
Kuning telur mengandung kolesterol, yang merupakan komponen lapisan luar sel otak. Selain itu, telur mengandung vitamin yang larut dalam lemak serta kolin, selenium, dan vitamin B12. Semuanya penting untuk perkembangan otak bayi.
4. Kacang lentil
Lentil tersedia dalam berbagai jenis dan sangat bergizi karena mengandung serat, zat besi, dan protein.
Lentil juga lembut dan mudah dimasak (tidak perlu direndam lama), serta bisa dengan mudah dihaluskan menjadi puree atau sup.
5. Sayuran hijau
Meskipun mungkin agak sulit untuk diberikan sebagai menu sayuran tunggal, Bunda bisa mengolah sayuran hijau yang dicampur dengan menu lain agar lebih disukai oleh bayi.
Sayuran hijau seperti bayam atau kale mengandung lutein dan vitamin K, yang berkontribusi pada perkembangan otak.
6. Ikan salmon
Otak bayi yang sedang berkembang membutuhkan DHA, asam lemak omega-3 yang penting untuk perkembangan kognitif.
Salmon bisa menjadi salah satu sumber DHA yang sangat baik. Bunda bisa menghaluskan salmon yang sudah dimasak, mencampurnya ke dalam puree, atau membuat nugget salmon jika bayi sudah bisa makan finger food.
7. Daging sapi
Daging sapi termasuk makanan untuk otak karena merupakan sumber seng dan zat besi yang sangat baik. Zat besi sangat penting bagi bayi dan anak-anak karena mereka lebih rentan mengalami anemia.
8. Apel
Buah ini mengandung quercetin, yang membantu merangsang aktivitas otak. Apel, baik yang dihaluskan, dimasak hingga lunak, atau tanpa dimasak, mudah diberikan sebagai makanan pertama dan selama tahap transisi makanan bayi.
Ketika Si Kecil sudah terbiasa dengan finger food dan memiliki gigi, Bunda bisa memberikan potongan apel kecil-kecil sebagai camilan sehat.
9. Bubur gandum utuh
Memberikan bayi campuran sereal gandum utuh adalah pilihan kaya nutrisi. Biji-bijian utuh seperti oatmeal dan quinoa dapat dihaluskan menjadi bubuk halus, lalu dicampur dengan air atau ASI.
Bunda juga bisa mencampurnya dengan sedikit yogurt atau campuran buah/sayuran. Biji-bijian utuh mengandung serat dan merupakan sumber protein.
10. Blueberry
Buah beri berwarna gelap seperti blueberry kaya akan antioksidan, yang melindungi otak dari stres dan kerusakan.
Berikan Si Kecil blueberry yang sudah dihaluskan, dicampurkan ke dalam smoothie, yoghurt, oatmeal, atau diberikan sebagai finger food.
Berapa banyak kalori yang dibutuhkan bayi usia 9 bulan per hari?
Bayi usia 9 bulan membutuhkan sekitar 750–900 kalori per hari, dan sekitar 400–500 kalori sebaiknya tetap berasal dari ASI atau susu formula.
Bunda sebenarnya tidak perlu menghitung asupan kalori bayi secara ketat, tetapi perhatikan selalu sinyal lapar dan kenyang bayi saat makan.
Bayi biasanya akan menunjukkan tanda-tanda kenyang, seperti memalingkan kepala atau mendorong makanan menjauh, serta tanda lapar, seperti membuka mulut saat disuapi atau terlihat bersemangat.
Itulah berbagai jenis makanan bayi 9 bulan untuk kecerdasan otaknya. Berikan berbagai variasi menu dan olahan agar bayi tetap lahap makan ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fir/fir)