Jenis-jenis benda dan sifatnya termasuk dalam materi pelajaran sains yang dipelajari siswa SD. Apa saja contoh benda padat yang mudah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari?

Hampir semua hal di sekitar sebenarnya berbentuk benda padat lho, Bunda. Mulai dari meja, kursi, buku, pensil, dan lain-lain, termasuk dalam kategori benda padat. 

Selain memiliki sifat dengan bentuk dan volume yang tidak mudah berubah, benda padat juga memiliki karakteristik fisik yang beragam. Ada yang keras seperti besi, lentur seperti karet, atau bahkan rapuh seperti kaca. 

Apa itu benda padat?

Benda padat adalah wujud materi yang memiliki bentuk dan ukuran tetap serta menempati ruang tertentu. Benda ini memiliki susunan partikel-partikel yang sangat rapat dan tidak mudah berubah bentuk dalam kondisi biasa. 

Dikutip dari buku Rangkuman Pintar Sains SD Kelas 1, 2, 3, oleh Tyas Yualin, contoh benda padat adalah pensil, penggaris, panci, batu, kayu, dan lain sebagainya. 
Karena susunan partikel yang rapat tersebut, benda padat mempertahankan bentuknya sendiri. 

Misalnya, jika batu dimasukkan ke dalam mangkuk maka bentuk batu tersebut tidak berubah. Bentuk batu tetap, tetap mengikuti bentuk mangkuk.

Sifat-sifat benda padat

Benda padat memiliki sejumlah sifat khas yang membedakannya dari benda cair dan gas. 

Dikutip dari buku Seri Sains: Benda dan Sifatnya oleh Agus Riyadi, salah satu sifat benda padat adalah partikel-partikelnya tersusun sangat rapat dan teratur, sehingga gerak partikelnya terbatas pada getaran di lokasi tetap. 

Benda padat juga memiliki bentuk, ukuran, dan massa yang tetap, serta menempati sebuah ruang atau volume tertentu. 

Bentuk partikel yang rapat dan terikat kuat, membuat benda padat tidak mudah berubah bentuk kecuali diberikan perlakuan luar, seperti pemanasan atau pemotongan. Secara umum, sifat khas benda padat meliputi:

• Bentuk tetap
• Volume tetap
• Partikel tersusun rapat
• Bisa memiliki sifat mekanik beragam seperti keras, lunak, elastis, atau rapuh tergantung jenis materi

25 Contoh benda padat dan sifatnya dalam kehidupan sehari-hari

Ciri benda padat adalah bentuknya tidak berubah. Namun, benda padat yang lunak dapat berubah bentuk misalnya tanah liat atau plastisin.

Nah, berikut contoh-contoh benda padat yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, serta sifat-sifatnya:

1. Batu

Batu merupakan salah satu benda padat yang memiliki sifat keras, rapuh pada benturan kuat, dan berbentuk tetap.

Biasanya batu digunakan untuk material bangunan dan bisa juga untuk dekorasi taman. Meski bersifat keras, batu bisa retak dan bahkan pecah jika terkena benturan kuat. 

2. Kayu

Kayu juga memiliki sifat padat, keras, relatif kuat terhadap tekanan. Namun kayu jenis tertentu memiliki tekstur berserat, sehingga lebih mudah menyerap air.

Furnitur seperti meja dan kursi banyak yang terbuat dari kayu, karena cukup kuat, awet dan mudah dipotong. Untuk membuatnya lebih awet, furnitur dari kayu biasanya dilapisi dengan cat khusus atau vernis. 

3. Penggaris

Alat tulis sekolah juga berbentuk padat, seperti penggaris. Dikutip dari buku Ringkasan Materi dan Latihan Soal IPA Kelas 4 SD, penggaris adalah benda padat, memiliki bentuk yang tetap di manapun tempatnya.

4. Tisu

Tisu juga termasuk dalam benda padat, namun memiliki sifat yang mampu menyerap air. Hal ini disebut peristiwa kapilaritas, yaitu kemampuan benda cair untuk meresap melalui pori-pori kecil.

5. Meja

Meja memiliki bentuk dan volume yang stabil, sehingga mampu menahan beban tertentu. Sebagian besar meja terbuat dari kayu, sehingga perlu diperhatikan perawatan yang tepat.

Selain itu, ada meja yang terbuat dari logam untuk kekuatan beban lebih besar.

6. Buku

Benda padat dalam kehidupan padat lainnya yakni buku, yang juga memiliki volume tetap dan relatif mudah sobek jika tipis.

Lantaran terdiri dari kertas, buku bersifat tahan lama jika disimpan kering. Sebaliknya, buku mungkin mudah rusak jika tersiram air. 

7. Besi 

Besi umumnya bersifat sangat keras, kuat secara gaya tarik dan tekan, serta mampu mengalirkan panas.

Benda ini banyak dipakai untuk konstruksi dan rangka. Namun perlu diketahui bahwa supaya terlindungi dari karat, besi harus diberi pengecatan atau pelapisan. 

8. Kaca 

Kaca bersifat benda padat, transparan, tapi rapuh terhadap benturan tajam alias mudah pecah.

Karena memiliki sifat transparan, kaca memungkinkan cahaya masuk. Oleh sebab itu, kaca banyak digunakan sebagai jendela supaya ruangan tetap terang dari pancaran sinar matahari. 

9. Tembok/dinding

Tembok atau dinding bersifat sangat padat, punya struktur permanen, tahan tekan yang baik, namun relatif berat.

Dinding digunakan sebagai batas ruangan dan juga penopang. Supaya tampilan dinding lebih menarik dan juga awet, perawatan meliputi pengecatan ulang dan perbaikan retak untuk mencegah kebocoran perlu dilakukan secara teratur.

10. Plastik

Plastik juga bersifat padat, ringan, dan memiliki fleksibilitas yang berbeda-beda bergantung pada jenisnya. Ada jenis plastik yang tahan air, tapi ada juga jenis plastik lainnya yang lebih sensitif terhadap panas. 

11. Keramik

Sebagai salah satu benda padat, keramik juga banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sifatnya yakni padat, keras, tahan panas, namun rapuh jika jatuh.

12. Aluminium

Aluminium memiliki sifat padat, ringan, dan mampu menghantarkan panas dengan baik. Oleh sebab itu, aluminium cocok dan banyak digunakan sebagai alat masak seperti panci.

13. Kain

Benda padat dalam kehidupan sehari-hari berikutnya yakni kain, yang digunakan untuk bahan pakaian. Kain memiliki fleksibel dan memiliki daya serap yang sangat baik.

Perawatan untuk masing-masing kain berbeda, bergantung pada jenis serat yang digunakan. 

14. Batu bata

Batu bata biasa digunakan sebagai bahan utama bangunan seperti rumah, karena memiliki sifat yang padat, tahan tekan, relatif berat dan tahan lama.

Pemasangan yang baik dan plesteran yang tepat meningkatkan ketahanan struktur.

15. Gunting 

Gunting memiliki sifat padat, tajam, dan tahan aus sampai batas waktu tertentu. Penyimpanan yang baik juga bisa menambah ketahanan gunting.

Maka dari itu, gunting perlu disimpan dengan kering agar tidak berkarat. Pastikan untuk mengawasi anak jika sedang menggunakan gunting ya, Bunda. 

16. Seng

Seng sering dipakai sebagai penutup atap karena ringan dan cepat dipasang. Penggunaan cat lapis antikarat mungkin perlu supaya atap seng lebih awet. 

17. Lampu

Bagian logam dan kaca dari lampu memiliki sifat masing-masing dalam mempertahankan bentuk. Perhatikan bahwa bagian kaca dari lampu bersifat rapuh, sehingga dapat pecah jika jatuh dari ketinggian tertentu.

18. Kerikil

Kerikil merupakan butir-butir batu kecil yang memiliki bentuk tetap dan padat. Biasanya kerikil digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti untuk pondasi atau dekorasi taman.

19. Mainan plastik

Mainan plastik memiliki sifat padat, umumnya tahan benturan kecil, dan jenis mainan tertentu lebih mudah dibentuk.

Untuk anak, pastikan Bunda memilih mainan yang aman yakni yang tidak mudah pecah menjadi bagian kecil dan bebas zat berbahaya (seperti zat BPA dan phthalates).

20. Perhiasan logam

Perhiasan logam seperti emas atau perak bersifat padat, dapat ditempa, dan relatif tahan korosi (terutama emas).

Perlu diketahui bahwa perhiasan memerlukan perawatan, seperti pembersihan rutin dan penyimpanan kering) untuk menjaga kilau dan mencegah korosi.

21. Lemari

Lemari ada yang terbuat dari kayu atau besi, semuanya sama-sama bersifat padat, tahan lama, dan berkapasitas besar.

Benda padat ini banyak digunakan sebagai tempat penyimpanan, baik berupa pakaian, buku, maupun benda-benda lainnya. 

22. Kardus

Benda padat seperti kardus juga banyak digunakan dalam kehidupan hari-hari, terutama untuk pengemasan dan penyimpanan. 

Meski padat, tapi kardus mudah rusak ketika basah. Kardus juga dapat dirobek, sehingga penyimpannya harus tepat supaya lebih awet.

23. Pensil

Pensil bersifat padat, serta memiliki bentuk dan volume tetap. Alat tulis ini terbuat dari kayu dan grafit, sehingga mudah diraut namun tidak berubah bentuk dengan sendirinya.

24. Sendok

Sendok logam berbentuk padat, keras, dan kuat. Benda ini tidak berubah bentuk ketika digunakan untuk mengambil makanan panas maupun dingin, karena tahan terhadap suhu tinggi. 

25. Pisau

Benda padat ini juga bersifat keras dan tajam di bagian ujungnya. Pisau tidak berubah bentuk, tetapi dapat digunakan untuk memotong benda lain karena kekuatan logam penyusunnya.

Itulah contoh-contoh benda padat dan sifatnya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat sebagai bahan pembelajaran bersama Si Kecil ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!