Jakarta -
Bunda habis melahirkan melalui
operasi caesar. Kebetulan, si kakak usianya sudah balita dan minta digendong nih. Hmm, dalam keadaan kayak gini pernah nggak sih, Bun, timbul kekhawatiran aman nggak ya kalau kita menggendong si kecil mengingat baru beberapa waktu lalu menjalani operasi caesar?
Kalau Bunda merasakan hal tersebut, menurut dr Philip Agustinus dari Mayapada Hospital Tangerang sebenarnya boleh-boleh aja kok menggendong si kecil setelah menjalani operasi caesar. Walau memang, di awal setelah operasi caesar dilakukan pasti ada masih terasa agak-agak nyeri gitu ya, Bun.
"Nyeri setelah menjalani operasi caesar wajar kok dan memang nggak akan kembali seperti semula. Sama aja kayak kalau ada bagian tangan kita yang habis dijahit, memang kan rasanya beda. Jadi sarafnya nggak seperti dulu, wajar aja," tutur dr Philip waktu ngobrol sama HaiBunda.
Beda ketika di awal-awal masa setelah
operasi caesar, pastinya luka dan jaringan kulit yang disayat perlu pemulihan. Sehingga, rasa nyeri yang muncul wajar. Tapi, setelah masa nifas yang berlangsung sekitar 40 hari, menurut dr Philip aman-aman aja kalau bunda mau menggendong si kecil.
Tapi, tetap ya, Bun, perhatikan kenyamanan bunda. Kalau memang masih terasa nyeri dan nggak nyaman sebaiknya tunda dulu. Dalam wawancara dengan detikHealth, dr Febriansyah Darus SpOG(K) dari RSPAD Gatot Subroto bilang proses penyembuhan luka untuk bagian luar tubuh memang cepat, Bun. Alhasil, bekas luka operasi caesar memang biasanya cepat kering.
Tapi, yang perlu dicatat adalah proses mengembalikan organ tubuh bagian dalam sesuai fungsi normalnya. Kata dr Darus, proses itu butuh waktu yang lumayan lama antara 1 hingga 2 tahun. Sementara itu, dr Prima Progestian, SpOG dari RSIA Muhammadiyah Taman Puring mengatakan kalau ada keluhan nyeri akibat nyeri operasi caesar, harus dicari dulu apa sebabnya, Bun.
"Nyeri itu biasanya karena tertarik, ada kelengketan antara bekas
operasi caesar pada salah satu organ seperti usus atau organ lainnya. Perlu diingat, daya sembuh setiap orang beda-beda sehingga pada beberapa orang memang rasa nyeri akan datang sekali-sekali. Namun pada yang daya sembuhnya cepat, tidak ada keluhan seperti itu," tutur dr Prima.
(rdn)