Chicago, AS -
Andrea Newberry awalnya adalah seorang pekerja seni, namun ketika hamil lima bulan ia memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan menjadi ibu rumah tangga agar bisa fokus pada anaknya.
Tapi ada suatu kejadian nih, Bun, yang akhirnya membuat Andrea 'marah' karena kesulitan untuk menyusui di tempat umum. Ditambsh ada kendala dengan pakaiannya. Sebagai ibu
menyusui, dia juga tidak dapat menemukan pakaian yang mengekspresikan gayanya sendiri.
"Pakaian yang dirancang untuk menyusui benar-benar lusuh dan tidak menarik. Saya merasa seluruh hidup saya telah berubah seiring kelahiran anak-anak saya dan saya merasa sangat kesal karena gaya pribadi saya juga harus berubah hanya untuk menyusui dengan mudah," kata Andrea seperti dilansir Forbes.
Merasa tidak sendirian mengalami hal ini, Andrea pun tertantang untuk menemukan trend pakaian
menyusui yang oke. Benar saja hal itu merupakan sesuatu yang sulit. Ia pun memposting sebuah survei di Facebook-nya dan dalam tiga hari, ada lebih dari 500 tanggapan dari wanita di seluruh negeri.
"Wanita di mana-mana sedang berjuang untuk menyusui di tempat umum dan dilecehkan karena melakukan apa yang harus mereka lakukan untuk merawat anak-anaknya," ungkap Andrea.
Andrea melanjutkan, bahwa dalam survei tersebut banyak orang yang setuju dengannya bahwa kurangnya pakaian khusus wanita menyusui secara langsung terkait dengan masalah ini. Makanya, Andrea ingin membuat pakaian untuk wanita menyusui yang tetap terlihat keren sekaligus dapat membantu memberdayakan para wanita dari budaya penindasan dan pelecehan.
"Saya selalu bertanya-tanya kenapa pakaian untuk ibu itu selalu yang lembut-lembut. Padahal mereka justru adalah manusia yang paling kuat karena telah melahirkan dan mempertahankan hidup dengan menyusui," tutur Founder dari Leche Libre, clothing line yang ia dirikan untuk para ibu menyusui.
 Baju khusus ibu menyusui/Foto: Instagram/leche_libre |
Dilansir Huffington Post, Andrea merasa terinspirasi untuk membuat baju yang memudahkan para ibu menyusui di tempat umum namun tetap dengan gaya dan estetika yang kuat karena ia percaya bahwa wanita kuat butuh fashion yang kuat pula. Leche Libre mempermudah wanita untuk menyusui di mana saja dan tetap bergaya menjadi diri mereka sendiri.
"Saya merasa sangat bersemangat untuk mendukung para wanita memberi ASI penuh pada anak-anaknya sekaligus ini sebagai cara untuk melawan objektivitas tubuh wanita secara umum," papar Andrea.
 Baju khusus menyusui/Foto: Instagram/leche_libre |
Andrea merasa, perempuan punya hak atas tubuhnya termasuk ketika menyusui di tempat umum. Meski Andrea nggak punya pengalaman di bidang fashion sebelumnya, namun semangatnya membawa perubahan dalam tren baju menyusui besar banget. Keren ya, Bun.
Bicara soal penampilan pada ibu menyusui, menyusui memang bisa bikin kita lebih fokus ke si kecil. Tapi, bukan berarti nggak penting buat kita menjaga penampilan lho, Bun. Sebab, penampilan kita yang terjaga juga berdampak baik kok buat proses menyusui.
Menurut konselor laktasi dari Bunda International Clinic, dr Yolanda Safitri MPH, menjaga penampilan di sini bisa sesimpel menjaga kebersihan wajah misalnya. Jadi, walau lagi menyusui, kita tetap rajin membersihkan muka pakai sabun pencuci wajah yang dijual di pasaran.
"Nggak apa-apa kalau cuma cuci muka aja. Kan
menyusui harus tetap cantik. Beda kalau bundanya pakai krim dokter, mungkin ada kandungan yang mesti diperhatikan. Tapi biasanya dokter spesialis kulit juga udah tahu ya," kata dr Yola.
Hal yang perlu diingat, cari sabun pencuci muka yang memang cocok ke kulit wajah ya. Nah, ketika ibu menyusui menjaga penampilannya, minimal menjaga kebersihan wajahnya, ini bisa berefek pada ibu yang merasa dirinya cantik, bersih, dan percaya diri.
(rdn)