Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Dear Para Ayah, Hal-hal Ini Bisa Bikin Makin Dekat Sama si Kecil

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Selasa, 17 Apr 2018 12:07 WIB

Para Ayah ada yang cemburu nggak saat si kecil cuma mau dekat sama bundanya?
Dear Para Ayah, Hal-hal Ini Bisa Bikin Makin Dekat Sama si Kecil/ Foto: Amelia Sewaka
Jakarta - Bunda suka dengar keluhan suami seperti, "Kenapa ya anak-anak dekatnya sama kamu aja?". Wajar sebenarnya ya saat si kecil maunya dekat sama ibunya. Tapi nggak berarti wajar-wajar juga kalau kemudian ayah nggak banyak menghabiskan waktu sama si kecil.

Hal ini sempat dirasakan Indra Brasco, suami dari Mona Ratuliu. Melihat anak-anaknya sangat akrab dengan sang istri, Indra pun berniat untuk makin terlibat dalam aktivitas anaknya.

"Yang aku hargai Indra tipe orang yang mau belajar dan terbuka sama kritik dan masukan. Dulu tuh sebelumnya dia mau sama anak-anak pas main bareng aja padahal kan biar dekat sama anak bukan cuma main bareng tapi pengen juga orang tuanya terlibat sama kehidupan pribadi anak," ungkap Mona Ratuliu yang ngobrol dengan HaiBunda.



Misalnya nih, si ayah bisa lho ikut mandiin anak, siapin makanan juga. Menurut Mona hal tersebut bondingnya akan lebih kerasa daripada yang ayah yang cuma ada saat main aja sama anak-anak.

"Pernah kok dia ngalamim masa-masa frustasi melihat anak-anaknya kok sayangnya cuma sama bundanya aja sama Yandanya nggak," papar ibu yang juga penulis ParenThink ini.

Merasa pedih dan sakit karena tiap masuk rumah yang dicari bundanya, bahkan Indra pernah lho dicuekin sama anak-anaknya, akhirnya suami Mona ini cari tahu gimana caranya supaya dekat sama anak-anak.

"Dia bilang, 'Aku walaupun harus setengah mati usaha, aku akan curi hati anak-anak'. Ya karena kan kalau sama ibunya udah otomatislah ya di perut kita 9 bulan, jadi ya aku bilang, jangan mikir bisa nyaingin bondingnya aku sama anak karena udah kuat dari janin," papar Mona Ratuliu.

Karena itu, Indra pun mulai berusaha sekuat tenaga untuk mencuri perhatian anak-anaknya dan setidaknya ia punya kesan di mata anak-anaknya. Sejak saat itu kegiatan rutin pun mulai diubah.

"Aku suka kasih kesempatan tuh kayak misal pagi aku biarin Indra yang lebih aktif bangunin anak-anak, aku agak mundur dan diam di kamar. Indranya juga udah inisiatif duluan untuk bangunin anak-anaknya," imbuh Mona Ratuliu.

Karena kalau Mona keluar kamar, pasti anak-anaknya akan 'membuntuti' Mona juga sehingga ia pun berusaha santai sejenak di kamar. Sejak itu Indra ingin kalau pagi ia yang membangunkan anak-anak karena kalau sore belum tentu bertemu.



"Kalau soal teknologi emang dasarnya aku gaptek dan nggak mau usaha untuk tahu banyak jadi aku serahin juga ke Indra. Atau misal anak nanya, Bun, ini lampunya mati atau TV kenapa sih ya aku bilang, nanti ya tunggu Yanda pulang karena Yanda yang ngerti," papar Mona Ratuliu.

Pokoknya Mona mulai mengalihfungsikan beberapa tugas rumah ke sang suami agar anak-anak mau 'bergantung' sama ayahnya, dari wifi sampai tugas rumah alias PR anak. Mona pun mulai berbagi tugas sama suami, selain beban jadi ringan, bonding anak sama ayahnya juga jadi terbentuk kan.

Kalau Bunda, punya cara apa nih biar suami dekat sama anak-anak? Yuk share di kolom komentar. (Nurvita Indarini)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda