Jakarta -
Setiap ibu pasti berharap dapat melewatkan
persalinan dalam kondisi yang nyaman. Meski tak bisa melewatkan rasa sakit akibat kontraksi, setidaknya dapat terbantu dengan lingkungan yang mendukung ya, Bun.
Namun terkadang, kenyataan tak berjalan seindah harapan. Ada beberapa ibu yang justru
melahirkan dalam kondisi darurat. Seperti cerita para ibu yang terpaksa melahirkan dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Di Indonesia sendiri, kasus serupa kerap terjadi
lho, Bun. Presiden Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, mengatakan, sedikitnya tujuh persalinan sudah terjadi di atas grabcar. Selain di Indonesia, ternyata kasus serupa juga dialami para ibu di berbagai negara, Bun.
"Twenty one babies, 21 bayi dilahirkan di grabcar selama ini untuk Asia Tenggara. Dan mereka dapat
benefit sekeluarga gratis naik grab seumur hidup ya. Itu sudah jadi salah satu
benefit, tapi jangan
disengajain ya. Sampai saat ini, belum ada ya yang melahirkan di grabbike, kalau ada
i'll be surprise," ungkap Ridzki Kramadibrata, beberapa waktu lalu.
Menariknya lagi, para ibu yang pernah mengalami kejadian melahirkan di dalam grabcar ingin mengenang momen tak terduga tersebut. Salah satunya dengan memberi nama anaknya berkaitan dengan grab.
Salah satu yang paling dikenang yaitu bayi yang lahir pada 2019. Bayi perempuan asal Jawa Timur itu dinamai Grabiela. Unik banget ya!
 Ilustrasi melahirkan di mobil/ Foto: iStock |
"Tahun lalu itu ada tujuh bayi lahir di grabcar. Namanya
macem-macem ada yang random, tapi ada 4 dari 7 itu memberi nama
clues dengan grab. Jadi ada singkatannya G R A B, kaya Gema, Risang. Apa segala
macem gitu ya.
Berbicara mengenai proses persalinan, memang tidak boleh sembarangan. Para calon ibu sebaiknya memeriksakan kandungan secara berkala hingga trimester akhir. Bahkan, memasuki kehamilan 34 minggu, disarankan untuk mengecek kandungan dua minggu sekali.
Hal itu bertujuan untuk mengetahui posisi bayi jelang persalinan. Di samping itu, Bunda juga harus mencari tahu tanda-tanda persalinan sudah dekat. Seperti kontraksi jelang lahiran, yang terjadi mulai dari 20 menit hingga 5 menit sekali. Sehingga, Bunda dan Ayah sudah tahu, kapan harus ke rumah sakit.
Saat sudah mendekati hari perkiraan lahir, namun belum menunjukkan
tanda-tanda kontraksi, ada beberapa cara yang diyakini bisa menjadi induksi alami jelang lahiran. Lanny Kuswandi, pengembang
hypnobirthing di Indonesia dari Pro V Clinic Holistic Health Care, mengatakan bahwa jus nanas bisa jadi induksi alami.
"Bisa dilakukan di
usia kehamilan 36 minggu. Saat ini, banyak yang bilang hubungan seksual enggak enak karena perut sudah semakin membesar," tutur Lanny kepada
HaiBunda, beberapa waktu lalu.
[Gambas:Video 20detik]
(rap/muf)