TRENDING
Kisah Pilu Bocah 4 SD Jadi Korban Pelecehan Seks Guru, Trauma Berat
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Jumat, 31 Jan 2020 19:29 WIBHati-hati dengan Predator Seksual. Itulah judul yang ditulis psikolog anak dan remaja Novita Tandry dalam postingan di akun Facebook miliknya baru-baru ini.
Novita menceritakan kisah anak kelas 4 SD yang menjadi korban pelecehan seksual, diperkosa dari anal dan vagina. Selama dua tahun sang anak menjadi korban pemerkosaan guru kelasnya sendiri.
Anak tersebut tidak berani menceritakan kisah ini ke orang tuanya karena takut. Selain itu, kesibukan ayah dan ibu membuatnya tidak bisa mencurahkan tindakan buruk yang dialaminya.
"Mama Papa terlalu sibuk, enggak pernah ada di rumah, selalu pulang malam dan terus berantem. Kalau sudah berantem terkadang tidak pulang ke rumah. Takut dimarahi juga," tulis Novita menirukan jawaban sang anak.
Pelecehan seksual ini bahkan terjadi di rumah anak tersebut, Bun. Lebih mengagetkan, disaksikan langsung oleh pengasuhnya.
Orang tua anak tersebut ternyata telah mengetahui kejadian ini. Mereka tahu bukan dari anaknya, melainkan teman baik sang anak yang bercerita ke orang tuanya.
Dua tahun belakangan, prestasi sang anak memang menurun. Sayangnya, orang tua anak ini menganggap pelecehan seksual tidak sepenting prestasi anaknya yang menurun. Kenapa?
"Kan gurunya sudah saya pecat, (anaknya) sudah pindah sekolah, masih kecil kok waktu kejadiannya," demikian jawaban orang tua yang ditulis Novita.
Kini, kondisi sang anak mulai berangsur baik. Meskipun dia mengalami post traumatic stress disorder (PTSD) pada kondisi tertentu.
"Mulai berangsur tenang dan pelan-pelan bisa fokus, tapi PTSD yang dialami masih terkadang menghantui pada saat bertemu dengan orang yang mirip dengan mantan gurunya yang predator seks," ujar Novita.
Dari kejadian ini, Novita berpesan agar pandangan orang tua lebih terbuka. Terutama untuk mengajarkan pendidikan seks sejak dini pada anak, salah satunya tentang underwear rule.
"Ajarkan bahwa mereka (anak) tidak boleh membiarkan seseorang menyentuh bagian tubuh mereka yang tertutup pakaian dalam. Anak-anak juga diajarkan untuk tidak menyentuh bagian tubuh milik orang lain," katanya.
Dihubungi HaiBunda, selain pendidikan seks, Novita mengatakan bahwa komunikasi antara orang tua dan anak juga penting. Anak bisa terbuka kalau diberi kesempatan untuk bicara.
"Bagaimana bisa terbuka kalau anak tidak diberi kesempatan untuk bicara. Anak berubah, itu mulai dari orang tua berubah. Kalau dimarahi terus, jadi males banget dan takut untuk bicara," ujar Novita.
Selain itu, sebenarnya tingkah laku orang tua juga harus diperhatikan, Bun. Misalnya, bagaimana seorang ayah memperlakukan istrinya di rumah dan di depan anak-anaknya.
Anak melihat contoh di dalam rumah. Suami yang merendahkan istrinya dengan kata-kata kasar, bisa bikin anak berpikir perempuan itu bisa diperlakukan kasar dan perempuan itu tidak perlu dihargai.
"Orang tua mau ajarkan anak sampai berbusa, kalau kita tidak memperlihatkan contoh perilaku dan teladan, ya sudah malah lebih parah. Anak-anak bisa berpikir ayahnya munafik, bisa ngomong saja tapi memperlakukan mamanya dengan kasar," pungkas Novita.
Simak juga kiat edukasi seks sejak dini, di video berikut:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Dugaan Pelecehan, Kontestan Miss Universe Indonesia 2023 Laporkan Penyelenggara ke Polisi
Tanggapan Kawan Lama Group Atas Dugaan Pelecehan Seksual Secara Verbal di Grup Chat
Viral Dugaan Pelecehan Karyawan Kawan Lama Group, Kronologi Diungkap Suami Korban
Trauma Alami Pelecehan Seks oleh Guru, Anak Malah Dituntut Jadi Juara Kelas
TERPOPULER
Kompak Banget, Potret Nikita Willy dan Nona Willy Liburan Bareng Suami dan Anak ke Jepang
KPR Lunas, Andhara Early Gunting Semua Kartu Kredit agar Tak Lagi Berutang dan Hindari Riba
Pesona Moka Fang Istri Aaron Kwok Setelah Melahirkan Anak Ketiga, Tunai Pujian Bun
Mengenal Protein Energy Ratio dan Pentingnya untuk Tumbuh Kembang Anak
Pindah ke Australia, Begini Persiapan Indra Bekti dan Aldila Jelita
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
Kompak Banget, Potret Nikita Willy dan Nona Willy Liburan Bareng Suami dan Anak ke Jepang
Mengenal Protein Energy Ratio dan Pentingnya untuk Tumbuh Kembang Anak
Pesona Moka Fang Istri Aaron Kwok Setelah Melahirkan Anak Ketiga, Tunai Pujian Bun
7 Cara Menghadapi Mertua Egois yang Selalu Memaksakan Kehendak
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Atalia Praratya Tak Kuasa Tahan Tangis Curhat Diterpa Badai Ujian Hidup
-
Beautynesia
5 Tanda Rumah yang Dapat Tunjukkan Penghuninya Dilanda Stres
-
Female Daily
Dreamgirls The Musical oleh Glitz Production Hadirkan Sentuhan Pesona Broadway di Jakarta
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Cantik 'Dewi eSports' yang Curi Perhatian di Acara LoL Worlds 2025
-
Mommies Daily
Kenalan dengan Gaya Bercinta Sagitarius, Penuh Petualangan dan Seru!