Jakarta -
Bagi yang belum lancar mengendarai mobil atau baru belajar, pastinya diimbau untuk berhati-hati. Ini karena bisa berisiko bagi pengemudi mengalami kecelakaan. Sayangnya, seorang wanita berinisial FMS mengalami hal tersebut.
Kejadian itu terjadi di Jl Palmerah Utara IV, RT 13 RW 06 Palmerah, Jakarta Barat, Sabtu (22/2/2020) siang. Mobil yang si wanita kemudikan itu menabrak ibu hamil berinisial SR (26) sampai tewas. Janin berusia 5 bulan di kandungannya pun ikut tewas.
FMS rupanya baru belajar mobil dan baru mengendarai mobil dua kali. Hal ini disampaikan oleh Kasat Lantas Jakarta Barat Kompol Hari Atmoko.
"Iya itu pelakunya lagi belajar mobil, baru dua kali bawa mobil," kata Hari kepada
detikcom.Di kesempatan terpisah, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar mengatakan,
kecelakaan maut itu disebabkan pelaku salah menginjak pedal gas. Awalnya mobil sedang berhenti hingga FMS mengemudikan mobilnya beberapa saat setelah korban melintas di depannya.
"Kemudian maksud pelaku hendak menginjak rem, ternyata yang diinjak adalah pedal gas," ujar Fahri.
Mobil pun menyeruduk korban hingga beberapa meter. Korban terjepit di antara mobil dan tiang listrik. "Selanjutnya pelaku bersama saksi membawa korban ke RS Bhakti Mulya Slipi untuk diberikan pertolongan," sambung Fahri.
Saksi mata di lokasi kejadian, Ansor menceritakan saat itu korban baru pulang bekerja di sebuah bengkel di dekat lokasi kejadian. Korban saat itu menyeberang untuk menemui suaminya yang sedang menunggunya di dekat mobil. Ansor juga bekerja di bengkel tempat korban bekerja.
Kecelakaan maut di Palmerah/ Foto: TKP Ibu Hamil ditabrak hingga tewas (Farih Maulana/detikcom) |
Di waktu yang sama, mobil sudah berhenti di lokasi. Menurut Ansor, FMS saat itu sedang belajar mengemudi ditemani suaminya. Ansor menduga demikian, karena terlihat suami FMS seperti sedang mengarahkan posisi pedal kepada pelaku.
"Itu lagi belajar. Dari pot (di lokasi terdapat pot bunga) ini setelah dari pot itu lakinya turun, alihan tempat, ganti sopir. Tapi kan ini (pelaku) belum bisa. Lama parkir di situ tuh kayak ngasih tahu 'koplingnya ini, anunya ini... ini...' setelah itu turun," tutur Ansor di lokasi kejadian.
Ansor pun menganggap ini tindakan yang ceroboh. Ia bilang seharusnya jika seseorang baru pertama kali mau belajar tidak dilakukan di jalan kecil, sebaiknya di lapangan atau di tempat yang lebih luas. Ansor juga jengkel karena sang suami tak sadar kalau hal tersebut membahayakan.
Selang beberapa saat, SR keluar dari bengkel tempatnya bekerja. Dia lalu berjalan kaki menyeberang ke arah mobil pelaku.
"Mungkin habis itu almarhumah buka pintu keluar dari situ jalan nyeberang. Kan suaminya nunggu di sini sambil nunduk main HP," ucap Ansor.
Beberapa langkah mendekati sang suami,
kecelakaan pun terjadi, tiba-tiba korban diseruduk mobil pelaku dari belakang. Korban terseret hingga terjepit ke tiang listrik, sedangkan suaminya terpental.
"Motornya ini mental ke pintu gerbang (rumah warga) ini, kalau gerbang enggak buka suaminya juga mungkin mati karena keseret sama motornya," kata Ansor.
"Terus ceweknya ini (korban) harusnya lari ke kanan, mungkin selamat. Tapi kan dari belakang nggak tahu, habis nyeberang kan langsung dihantam, keseret terus berhenti karena nubruk tiang listrik. Karena ada tiang listrik jadi kehimpit," lanjutnya.
Warga yang mengetahui kejadian itu kemudian berdatangan. Selanjutnya korban dilarikan ke rumah sakit. Peristiwa ini sempat terekam CCTV. Dalam rekaman CCTV terlihat kabel tiang listrik yang ditabrak mobil sampai goyang.
Ansor bilang, SR tengah hamil anak pertama setelah 5 tahun menikah dengan suaminya. Korban dan janinnya dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (23/2) lalu. Jenazah korban dimakamkan di kampung halamannya di Pati, Jawa Tengah.
Sementara itu pihak polisi kini telah menetapkan FMS sebagai tersangka. Polisi masih melakukan penyelidikan mendalam terkait kejadian itu. Namun, FMS sejauh ini belum ditahan. Polisi masih mengumpulkan bukti-buktinya.
Mengutip
Driving Tests, ada beberapa hal yang diingat saat mengemudi untuk pertama kali. Pertama sesuaikan kendaraan agar Bunda merasa nyaman. Jangan panik, tenangkan diri. Lalu, tetap di jalan raya yang Bunda hafal rutenya.
Simak juga cara menggunakan carseat yang benar melalui video berikut:
(aci/som)