Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

2 Petugas Kesehatan AS Alami Reaksi Serius Usai Vaksin Corona, Bun

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Minggu, 20 Dec 2020 11:56 WIB

Vaccine and syringe injection It use for prevention, immunization and treatment from COVID-19
2 Petugas Kesehatan AS Alami Reaksi Serius Usai Vaksin Corona, Bun/ Foto: iStock

Dua petugas kesehatan di rumah sakit yang sama di Alaska mengalami reaksi serius setelah hanya beberapa menit menerima vaksin Corona buatan Pfizer, baru-baru ini. Termasuk, satu anggota staf yang juga dirawat di rumah sakit.

Namun, pejabat kesehatan mengatakan bahwa kasus tersebut tidak akan mengganggu rencana peluncuran vaksin. Mereka memberikan informasi ini demi transparansi, Bunda.

Petugas pertama, seorang wanita paruh baya yang tidak memiliki riwayat alergi. Ia mengalami reaksi anafilaksis yang dimulai 10 menit setelah menerima vaksin di Rumah Sakit Regional Bartlett di Juneau pada 15 Desember. Dia mengalami ruam di wajah dan tubuhnya, sesak napas dan detak jantung meningkat.

Dr. Lindy Jones, direktur medis bagian gawat darurat rumah sakit, mengatakan bahwa pekerja tersebut pertama kali diberi suntikan epinefrin, pengobatan standar untuk reaksi alergi yang parah. Gejalanya mereda tetapi kemudian muncul kembali, dan dia diobati dengan steroid dan tetesan epinefrin.

"Ketika mencoba menghentikan infus, gejalanya muncul kembali, jadi wanita itu dipindahkan ke unit perawatan intensif, diamati sepanjang malam, kemudian disapih pada Rabu pagi," kata Jones, dikutip dari The New York Times.

Jones telah mengatakan bahwa keesokan harinya, wanita itu akan dipulangkan pada malam harinya. Namun, pihak rumah sakit mengatakan bahwa dia akan tinggal satu malam lagi.

Petugas kedua menerima suntikan pada 16 Desember. Ia mengalami reaksi serius namun, efeknya sedikit berbeda dengan pekerja pertama. Baca kelanjutannya di halaman berikutnya ya, Bunda.

Banner menyusuiFoto: HaiBunda

Simak juga video soal isi 'tas siaga' COVID-19:

[Gambas:Video Haibunda]

Reaksi pada petugas kedua usai vaksin Corona

Vaccine and syringe injection It use for prevention, immunization and treatment from COVID-19

Vaksin Corona/ Foto: Getty Images/iStockphoto/kiattisakch

Reaksi pada petugas kedua usai vaksin Corona

"Petugas kedua mengalami mata bengkak, pusing dan tenggorokan gatal 10 menit setelah suntikan," kata rumah sakit dalam sebuah pernyataan. Dia kemudian dibawa ke ruang gawat darurat dan dirawat dengan epinefrin, Pepcid dan Benadryl, meskipun rumah sakit mengatakan reaksinya tidak dianggap anafilaksis.

Pekerja itu kemudian kembali normal dalam 1 jam dan dipulangkan. Rumah sakit, yang telah memberikan 144 dosis total pada 16 Desember malam, mengatakan kedua pekerja tidak ingin pengalaman mereka berdampak negatif pada orang lain yang mengantre untuk mendapatkan vaksin.

"Kami tidak memiliki rencana untuk mengubah jadwal, dosis, atau rejimen vaksin kami," kata Dr. Anne Zink, kepala petugas medis Alaska, dalam sebuah pernyataan.

Meskipun vaksin Pfizer terbukti aman dan sekitar 95 persen efektif dalam uji klinis yang melibatkan 44.000 peserta, kasus Alaska kemungkinan akan meningkatkan kekhawatiran tentang kemungkinan efek samping. Para ahli mengatakan perkembangan tersebut mungkin mendorong seruan untuk pedoman yang lebih ketat untuk memastikan bahwa penerima dimonitor dengan cermat untuk reaksi yang merugikan.

Dr. Paul A. Offit, seorang ahli vaksin dan anggota panel penasehat luar yang merekomendasikan Food and Drug Administration (FDA) mengesahkan vaksin Corona buatan Pfizer untuk penggunaan darurat.

Ia mengatakan tindakan pencegahan yang sesuai telah diterapkan. Misalnya, persyaratan bahwa penerima tetap di tempat selama 15 menit setelah mendapatkan vaksin membantu memastikan wanita itu segera dirawat.

"Saya tidak berpikir ini berarti kita harus menghentikan sementara distribusi vaksin. Tidak semuanya," ujar Offit.

Namun Offit mengatakan para peneliti perlu mencari tahu komponen vaksin apa yang menyebabkan reaksi ini.


(aci/jue)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda