Mengerikan, Ratu Kecantikan Ini Dilecehkan & Dikuntit Fans 'Gila' Selama 8 Tahun

Sabrina Beneett, Miss Universe Malaysia yang dikuntit 8 tahun/ Foto: Instagram @sabby_bee

Stalker atau penguntit mengancam privasi setiap orang, terutama seorang public figure. Belum lama ini Miss Universe Malaysia, Sabrina Beneett angkat bicara soal dirinya selama 8 tahun dikuntit dan dilecehkan oleh seseorang yang pernah ia kenal.

Dikenal cantik dan memiliki banyak penggemar, Sabrina Beneett merupakan sosok yang humble pada orang lain. Namun, tak ada yang menyangka bahwa salah satu orang yang pernah ia kenal, sekaligus penggemar gilanya itu menjadi penguntit selama 8 tahun hingga sekarang.

Setelah hampir 8 tahun berdiam diri, Miss Universe Malaysia 2014 itu akhirnya angkat bicara. Dia berbagi kisah mengerikan tentang dilecehkan dan dibuntuti oleh seorang pria yang dia anggap pada awalnya, adalah 'pemberi selamat'.

Semua bermula ketika Sabrina Beneett dikenalkan dengan seorang pria (yang merupakan penguntit) oleh teman perempuannya di kampus. Rupanya penguntit itu adalah kekasih dari teman perempuannya itu. Sabrina menyadari sesuatu yang aneh ketika pria itu memandanginya dari kejauhan sambil menunggu pacarnya.

"Dia adalah seseorang yang dulu berkencan dengan seorang gadis yang belajar dengan saya jadi ada beberapa contoh yang saya lihat dia di kampus menatap dari jauh sambil menunggu pacarnya," katanya.

Sabrina menjelaskan bahwa mereka tidak pernah berinteraksi sebelumnya. Hingga suatu malam, pada tahun 2013, setelah dia memenangkan salah satu gelar di kontes lokal, pria tersebut mendatanginya untuk memberi selamat. Dia menjabat tangannya dan mengatakan padanya bahwa dia telah mendukungnya.

"Awalnya tidak berbahaya, dia menambahkan saya sebagai teman di Facebook, dan saya menerimanya karena dia adalah seorang kenalan dan pemberi selamat. Akhirnya, dia mengajak saya minum kopi dan saya tolak dengan sopan dan menjelaskan kepadanya bahwa saya tidak tertarik untuk bertemu atau berhubungan lebih jauh," kata Sabrina Beneett.

Setelah ditolak pertama kali, pria tersebut malah semakin menjadi gigih mendekati Sabrina dan melakukan pelecehan. Baca kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

Simak juga video peringatan tentang konten berbau seksual di media sosial:

[Gambas:Video Haibunda]

Foto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Miss Universe Malaysia terus dikuntit dan dilecehkan

Sabrina Beneett, Miss Universe Malaysia yang dikuntit 8 tahun/ Foto: Instagram @sabby_bee

Setelah ditolak untuk pertama kalinya oleh Sabrina Beneett, pria tersebut bukannya menyerah malah menjadi sangat gigih. Ia kemudian menyatakan cinta pada Sabrina yang membuatnya makin menjadi sosok mengerikan.

"Dia mulai mengucapkan kata-kata cinta dan bagaimana dia adalah satu-satunya pria yang harus saya pertimbangkan untuk bersamanya," kata Sabrina.

Dari awalnya mengirim beberapa pesan berubah menjadi ratusan pesan sehari meskipun dia dengan tegas mengatakan tidak. Karenanya, dia memblokirnya di media sosial. Berpikir bahwa itu akan menjadi solusi yang bagus, Sabrina salah mengira.

Penguntit itu justru membuat akun palsu di Instagram dan Facebook. Dia bahkan membagikan kembali foto yang telah dia posting di media sosialnya. Pria tersebut terlalu percaya diri, mengira foto yang diunggah Sabrina Beneett adalah pesan berkode hanya untuk dia.

"Jika saya memposting foto diri saya saat keluar malam dengan pacar yang mengenakan atasan yang sedikit terbuka; dia akan senang dengan itu, berpikir saya memakainya untuknya," ucap Sabrina Beneett.

Penguntit itu juga menjangkau saudara perempuannya, lingkaran pertemanannya, sahabat, kolega, dan kenalan di media sosial. Ia mengarang cerita tentang bagaimana Sabrina, yang diduga sebagai orang tanpa karakter, telah memberinya harapan, dan menyesatkannya sehingga pantas untuk dihukum.

"Suatu ketika pria itu menyiksa teman dekat saya dengan menelepon ke tempat kerjanya untuk mengancam staf tentang membakar tempat mereka dan meninggalkan komentar buruk tentang karakter dan bisnisnya kepada pelanggan yang mengikuti halaman bisnis mereka," kata Sabrina Beneett.

"Jika itu tidak cukup buruk, seluruh pengalaman ini berubah menjadi mimpi buruk ketika dia mulai menguntit saya," ujarnya.

Pelaku pelecehan dan penguntitan itu bahkan bisa menyebutkan tempat-tempat yang dia lihat dan juga dapat menyebutkan teman-teman yang bersamanya dan apa yang dia kenakan, meskipun berhati-hati untuk tidak menandai lokasinya setiap kali dia keluar.

"Dia muncul di sebuah restoran tempat saya makan siang dengan seorang pacar, dengan mengikuti pergerakan kami, untuk memohon agar kami berteman dengannya," kata Sabrina.

Sabrina dan kerabatnya bersikeras bahwa kehadirannya sama sekali tidak disambut dan memintanya pergi. Namun, pria itu tetap tinggal, mengemis, dan bersikeras sampai pelanggan lain di restoran mulai memperhatikan ada yang tidak beres. Akhirnya, dia merasa tidak nyaman dan pergi.

"Saat itulah saya membuat laporan polisi kedua saya segera setelah insiden itu dan diberitahu oleh pihak berwenang bahwa mereka tidak dapat menindaklanjutinya karena dia tidak melakukan penyerangan fisik terhadap saya," katanya.

Dalam insiden lain, pria mengiriminya beberapa video tentang dirinya yang berbicara tentang fantasi yang dibuat-buat untuk memiliki masa depan bersama dengan Sabrina.

"Dia akan mengatakan hal-hal seperti; "Rahimmu adalah milikku" dan berikan nama kepada calon anak yang dia bayangkan akan bersamaku," kata Sabrina kepada World of Buzz.

Meski ratu kecantikan berusaha sekuat tenaga untuk mengabaikan pesannya, dia tidak pernah menyerah. Pria itu bahkan punya tato namanya, Bunda!

"Dia mengklaim telah mendapatkan tato nama saya di atasnya yang mengatakan bahwa karena dia yakin cintanya akan bertahan selamanya, tato itu adalah pengingat akan hal itu. Pelecehnya tidak kenal lelah dan bertahan selama lebih dari empat tahun dan saya tidak melihat tanda-tanda dia akan berhenti," katanya.

Sabrina akui sulit untuk menuntut keadilan

Sabrina Beneett, Miss Universe Malaysia yang dikuntit 8 tahun/ Foto: Instagram @sabby_bee

Sabrina Beneett mengaku ia sulit untuk mencari keadilan. Menurutnya hukum di negaranya tidak cukup untuk melindungi perempuan dari kekerasan seksual, Bunda.

"Saya ingin menceritakan kisah saya dan mencari keadilan yang pantas saya dapatkan. Tidaklah benar bahwa hukum kita tidak cukup untuk melindungi perempuan kita dari pelecehan, penyiksa, penguntit, perundungan dunia maya, dan pemangsa seksual," ujar Sabrina.

Sabrina telah membuat 3 laporan polisi terpisah terhadap peleceh selama bertahun-tahun serta laporan tambahan yang dibuat oleh temannya yang juga diancam olehnya.

"Saya diberitahu oleh pihak berwenang bahwa sampai serangan fisik dilakukan terhadap saya, tidak ada lagi yang bisa mereka lakukan selain memanggil terdakwa untuk mendapatkan pernyataan dan melepaskannya," ungkapnya.

"Saya tidak bisa menjadi satu-satunya wanita di negara ini yang dirugikan oleh sistem kami dan saya ingin menggunakan suara saya untuk meningkatkan kesadaran dan berdampak pada perubahan nyata dalam masalah ini, demi dan keamanan saya sendiri," kata Sabrina.

Sabrina Beneett mengaku, jalan yang ia tempuh yakni mengangkat kasusnya di media sosial akan menjadi satu-satunya cara agar ia bisa tidur nyenyak di malam hari. Setidaknya ia membuat orang-orang tahu bahwa ia telah melakukan segala upaya untuk tidak menjadi korban lagi bahkan jika hukum dan penegakan hukum di negaranya tidak dapat menjalankan fungsinya dan melindunginya.

Sabrina juga mengatakan dia khawatir akan keselamatannya begitu hype di media telah mereda.

"Semua orang akan melupakan cerita saya, tetapi saya harus terus hidup dengan hati-hati dan kecemasan. Tidak benar hukum dan penegakan hukum di negeri ini tidak dapat menjalankan fungsinya untuk melindungi saya. Karena saya telah memilih untuk menempuh jalan ini, saya tidak bisa berhenti mengejar keadilan sampai masalah ini dijelaskan oleh pembuat undang-undang dan penegak," katanya.

Sabrina Beneet kemudian berpesan, jika ada yang mengenal seseorang yang dapat membantu masalahnya dan membawa perubahan nyata dalam masalah tersebut, maka jangan segan untuk menghubunginya.

"Jika Anda mengenal seseorang yang dapat membantu saya membawa perubahan nyata dalam masalah ini, silakan hubungi saya," pintanya.

Kita doakan semoga Sabrina Beneett mendapatkan keadilan dan pelaku segera diserahkan kepada pihak yang berwajib ya, Bunda.