
trending
5 Fakta Penutupan Operasi DVI Sriwijaya Air SJ 182, 1 Bayi Belum Teridentifikasi
HaiBunda
Rabu, 03 Mar 2021 16:44 WIB

Lebih kurang dua bulan sejak jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, kini Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri secara resmi telah menutup operasi identifikasi terhadap korban, Bunda.
Kecelakaan tersebut terjadi di sekitar perairan Kepulauan Seribu pada 9 Januari sekitar pukul 14.40 WIB. Penerbangan yang terjadi itu merenggut 62 jiwa, termasuk kru yang bertugas setelah 4 menit lepas landas dari bandara Soekarno-Hatta Jakarta menuju Pontianak, Kalimantan Barat.
Penutupan itu dilakukan oleh Kapusdokes Polri, Brigjen Rusdianto saat jumpa pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Selasa (2/3/2021).
"Dengan telah selesainya seluruh pemeriksaan dan kegiatan dalam prosesi DVI SJ182 yang berlangsung sejak 9 Januari 2021, maka pada hari ini, Selasa, 2 Maret 2021 pukul 13.50 WIB, operasi SJ182 secara resmi dinyatakan ditutup," katanya, dikutip dari detikcom.
Untuk informasi selengkapnya terkait operasi tersebut, simak fakta-faktanya sebagaimana yang sudah HaiBunda rangkum dari berbagai sumber berikut:
1. 3 korban termasuk bayi tak terindentifikasi
Dalam kesempatan yang sama, Rusdianto mengatakan bahwa masih ada tiga korban yang belum berhasil diidentifikasi oleh timnya. Hal tersebut terjadi karena tim DVI belum mendapat sampel yang digunakan sebagai pembanding.
"Adapun 3 orang yang dilaporkan sebagai penumpang SJ182 penerbangan JKT-Pontianak atas nama Panca Widya, perempuan umur 46 tahun. Kedua, Dania, anak perempuan usia 2 tahun. Lalu yang ketiga, Arkana, bayi laki-laki umur 7 bulan hingga akhir operasi ini belum dapat dinyatakan teridentifikasi karena belum ada sampel yang dijadikan sebagai pembanding," katanya.
2. Jumlah sampel DNA yang diperiksa
Selama operasi DVI Sriwijaya Air SJ182, tim DVI telah memeriksa sebanyak lebih dari 744 sampel DNA, Bunda. Selain itu, mereka juga melakukan rekonsiliasi sebanyak 15 kali dengan total yang berhasil teridentifikasi sebanyak 59 jenazah.
"Adapun DNA telah dilakukan pemeriksaan sejumlah 744 sampel terdiri dari sampel antemortem sejumlah 174 sampel dan sampel postmortem sejumlah 570 sampel," ujarnya.
"Setelah kita lakukan pemeriksaan, Kita lakukan rekonsiliasi selama operasi DVI SJ182 sejak 9 Januari 2021 sampai saat ini telah dilaksanakan sidang rekonsiliasi sebanyak 15 kali dan berhasil mengidentifikasi jenazah korban sejumlah 59 jenazah terdiri dari 30 laki-laki dan 29 perempuan dengan persentase 95,2 persen," sambungnya.
Lebih lanjut, Rusdianto mengatakan juga mengatakan apabila ada perkembangan terkait tiga orang yang belum teridentifikasi tersebut, maka ia akan memberikan diinformasikan lebih lanjut.
"Bila ada perkembangan lebih lanjut akan kita informasikan kembali," paparnya.
Simak informasi lengkapnya di halaman berikut ya, Bunda.
Bunda, simak juga cerita mistis identifikasi jenazah yang dialami oleh dr.Hastry dalam video berikut:
PENYEBAB PESAWAT SRIWIJAYA AIR SJ 182 JATUH
Ilustrasi/ Foto: iStock
3. Penyebab jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182
Untuk mengenang kembali, pesawat tersebut sempat alami hilang kontak sebelum jatuh, Bunda. Kata Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, Sriwijaya Air SJ 182Â hilang dan terlihat dari target radar oleh Pemandu lalu lintas udara atau Air traffic control (ATC).
"Oleh karenanya, ditanya oleh ATC untuk melaporkan arah pesawat. Tidak lama kemudian, dalam hitungan second (detik) target SJY182 hilang dari radar," kata Budi Karya.
4. Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 terekam di utara pulau Jawa.
Penerbangan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 terakhir kali terekam di laut utara Pulau Jawa, tepatnya sekitar Pulau Lancang dan Pulau Laki. Pesawat bernomor registrasi PK-CLC jenis Boeing 737-500 itu membawa 56 orang dengan detail 46 orang dewasa, 7 anak, dan 3 bayi sebagai penumpang, serta 6 orang awak kru yang bertugas.
"Pukul 14.40 WIB, Jakarta terus melihat Sriwijaya tidak ke arah 075 derajat, melainkan ke barat laut," kata Budi dalam jumpa pers soal hilangnya SJ182, yang disiarkan via Zoom pada Sabtu (9/1/2021) lalu.
Selengkapnya, simak nama-nama korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang berhasil teridentifikasi di halaman berikut ya, Bun.
NAMA KORBAN TERIDENTIFIKASI PESAWAT SRIWIJAYA AIR SJ 182
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/Maja Hitij
5. Nama korban yang teridentifikasi
Berikut nama 59 jenazah korban Sriwijaya Air SJ 182 yang berhasil diidentifikasi:
1. Okky Bisma (29)
2. Khasanah (50)
3. Fadly Satrianto (38)
4. Asy Habul Yamin (36)
5. Indah Halimah Putri (26)
6. Agus Minarni (47)
7. Ricko (32)
8. Ihsan Adhlan Hakim (33)
9. Mia Trasetyani (23)
10. Yohanes Suherdi (37)
11. Pipit Priyono (23)
12. Supianto (37)
13. Toni Ismail (59)
14. Dinda Amelia (16)
15. Isti Yudha Prastika (34)
16. Putri Wahyuni (25)
17. Rahmawati (59)
18. Makrufatul Yeti (30)
19. Rosi Wahyuni (51)
20. Rizki Wahyudi (26)
21. Nelly (49)
22. Beben Sopian (58)
23. Arifin Ilyas (26)
24. Arneta Fauzia (38)
25. Fao Nuntius Zai (11 bulan)
26. Yunni Dwi Saputri (34)
27. Iu Iskandar (52)
28. Oke Dhurrotu Jannah (24)
29. Telah teridentifikasi namun keluarga tak ingin nama korban ini diumumkan
30. Didik Gunardi (49)
31. Athar Rizki Riawan (8)
32. Gita Lestari Dewi (36)
33. Fathima Ashalina Marhen (2)
34. Rahamnia Ekananda (39)
35. Kolisun (37)
36. Grislend Gloria Natali (28)
37. Faisal Rahman (30)
38. Andi Syifa Kamila (26)
39. Shinta (23)
40. Mulyadi (39)
41. Yulian Andika (33)
42. Ratih Windania (32)
43. Teofilus Uladari (22)
44. Sevia Daro (24)
45. Angga Fernanda Afrion (27)
46. Rion Yogatama (29)
47. Rusni (44)
48. Yumna Fanisyatuzahra (3)
49. Muhammad Nur Kholifatul Amin (39)
50. Fazila Ammara Mazeda (6)
51. Sugiono Effendy (36)
52. Yohanes (33)
53. Nabila Anjani (11)
54. Zurisya Zuar Zai (8)
55. Umbu Kristin Zai (2).
56. Afwan RZ (54)
57. Suyanto (40)
58. Riyanto (32)
59. Razana (57)
ARTIKEL TERKAIT

Trending
Ketiduran Saat Flight, Kopilot Batik Air Mengaku Lelah Usai Urus Bayi Kembar & Pindah Rumah

Trending
Ayah Mahasiswa UI Tewas Jadi Tersangka Nangis Putus Asa, Hancur Hati Ibunda

Trending
Pintu Darurat Pesawat Citilink Nyaris Dibuka Seorang Bocah, Simak Kronologinya Bun

Trending
Naik Pesawat & Kereta Api Tak Perlu Cek PeduliLindungi, Simak Penjelasannya Bun

Trending
Selama Libur Nataru, Penumpang Dilarang Makan dan Minum di Pesawat

Trending
Kathy Sullivan, Perempuan Pertama yang Capai Titik Terdalam Bumi
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda