Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Archie Dipastikan Takkan Punya Gelar Kerajaan, Ini Respons Harry-Meghan

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 22 Jun 2021 22:00 WIB

Meghan dan Harry
Foto: Instagram @sussexroyal

Keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle untuk keluar istana ternyata berdampak pada masa depan anak pertama mereka, Archie. Putra Harry dan Meghan itu tampaknya tidak akan mendapatkan gelar kerajaan, Bunda.

Dikutip dari Mirror, sebuah klaim menyebut bahwa Archie tidak akan pernah menjadi pangeran Inggris seperti sang ayah. Hal ini terjadi ketika Pangeran Charles mencoba untuk mengurangi biaya yang keluar untuk kerajaan dari pembayar pajak.

Pangeran Wales itu akan mengubah dokumen hukum untuk memastikan gelar teratas tidak diberikan pada cucunya. Garis pertama takhta ini mengambil keputusan karena dia yakin masyarakat sudah cukup kesal dengan tagihan untuk membiayai keluarga Harry.

Charles khawatir masyarakat akan semakin kurang tertarik untuk membiayai gaya hidup para bangsawan. Keputusan Pangeran Charles ini diketahui ditentang oleh adiknya, Pangeran Andrew.

Keluarga kerajaan disebut menerima Sovereign Grant yang didanai publik sebesar £69,4 juta atau Rp1,3 triliun pada tahun 2020. Tetapi ini tidak termasuk biaya tambahan seperti keamanan, yang didanai oleh polisi.

Banner Cocok untuk Tanggal Tua

Sementara itu, kelompok kampanye Republic juga tengah menyerukan agar Monarki dihapuskan. Mereka memperkirakan biaya sebenarnya yang diambil oleh kerajaan dari pajak adalah £345 juta atau setara Rp6,9 triliun.

Berita tentang masa depan Archie sebagai anggota kerajaan pun membuat Harry dan Meghan meradang. Menurut laporan, kedua pasangan ini mengetahui berita tersebut sesaat sebelum wawancara kontroversial mereka dengan Oprah Winfrey pada bulan Maret lalu.

"Harry dan Meghan diberitahu bahwa Archie tidak akan pernah menjadi Pangeran, bahkan ketika Charles menjadi Raja," kata sebuah sumber kepada Daily Mail.

Awal tahun ini, sebuah sumber dekat Pangeran Harry dan Meghan mengungkapkan bahwa mereka memang mengharapkan Archie mendapatkan gelar Pangeran ketika Charles naik tahta. Juru bicara mereka pun diperintahkan untuk mengingatkan wartawan tentang 'fakta' ini, Bunda.

Berita tentang gelar bangsawan Archie ini sempat jadi sorotan saat wawancara Meghan dengan Oprah Winfrey. Apa kata ibu dia anak ini ya?

Baca halaman berikutnya.

Simak juga cara Lenna Tan mendidik anak laki-lakinya yang beranjak remaja, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


KOMENTAR KONTROVERSI MEGHAN TENTANG GELAR BANGSAWAN

Meghan dan Harry

Foto: Instagram @sussexroyal

Saat wawancara dengan Oprah Winfrey, Meghan mengungkapkan semua fakta mengejutkan tentang keluarga kerajaan. Beberapa di antaranya adalah isu rasis dan gelar bangsawan sang putra.

Menurut Meghan, ketika dia hamil, keluarga kerajaan mengatakan bahwa mereka tidak anaknya menjadi Pangeran atau Putri. Wanita 39 tahun itu bahkan menyebut beberapa aturan kerajaan, Bunda.

"Anda tahu, bagian dari konvensi, saya lupa apakah itu konvensi George V atau George VI. Ketika ayah Harry menjadi Raja, secara otomatis Archie dan bayi kami (anak kedua) akan menjadi Pangeran atau Putri, atau apa pun mereka nantinya. Tapi itu juga bukan hak mereka untuk mengambil (gelarnya)," ujar Meghan.

Pernyataan Meghan pun sempat bikin bingung para pengamat kerajaan nih, Bunda. Apalagi Meghan pernah menyatakan secara terbuka bahwa dia dan Harry tidak pernah menginginkan gelar untuk Archie.

"Inilah yang tidak disadari oleh siapa pun dari wawancara tersebut. Charles akan mengambil langkah-langkah aktif untuk melucuti Archie dari haknya," kata seorang sumber.

Pemberian gelar bangsawan Inggris memang telah diatur, Bunda. Baca halaman berikutnya untuk tahu penjelasan lengkapnya.

ATURAN PEMBERIAN GELAR KERAJAAN INGGRIS

Pangeran George dan Purtri Charlotte

Foto: Instagram Kensington Royal

Aturan untuk gelar kerajaan telah ditetapkan dalam Letters Patent yang disahkan tahun 20 November 1917. Dalam aturan tersebut, Raja George V mengizinkan pemberian gelar Pangeran dan Putri diberikan kepada anak-anak penguasa, yakni anak-anak dari putra penguasa dan putra tertua yang masih hidup dari anak pertama Pangeran Charles. Dalam aturan ini, yang dimaksud adalah Pangeran George, anak pertama Pangeran William dan Kate Middleton.

Sementara itu, Putri Charlotte dan Pangeran Louis akan menerima gelar mereka bukan karena hak, tetapi hadiah dari Ratu. Aturan ini ada di dalam Letters Patent yang dikeluarkan tahun 2013.

Ketika Charles terpilih menjadi Raja, dia akan memiliki kekuasaan untuk mengubah gelar dalam aturan Letters Patent yang dibuat Raja George V. Seorang sumber mengatakan bahwa Charles tidak pernah merahasiakan fakta bahwa dia ingin mengubah Monarki ketika terpilih jadi Raja.

"Dia menyadari bahwa publik tidak ingin membayar untuk Monarki dan seperti yang dia katakan, balkon di Istana Buckingham mungkin akan runtuh," ujar sumber tersebut.


(ank/ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda