Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

ABG 14 Th Berdarah RI Jadi Mahasiswa Termuda di University of Washington

Annisa A   |   HaiBunda

Minggu, 15 Aug 2021 11:50 WIB

Proud mother hugging her graduating son and looking very happy – education concepts
Ilustrasi Pintar / Foto: Getty Images/istock/andresr

Nama David Purnomo mendadak jadi perbincangan. Ia lolos seleksi masuk universitas negeri di Washington, Amerika Serikat. Usianya yang baru 14 tahun membuat kisah ini semakin spesial.

Dengan usia yang masih remaja, David Purnomo mencetak sejarah sebagai mahasiswa termuda di University of Washington. Ia sendiri masih tak percaya dengan pencapaian tersebut. Ia tak meduga hidupnya menjadi kisah inspiratif.

"Semua ini masih terasa sulit untuk diproses," ucap David, dikutip dari situs King5.

David Purnomo tinggal di kawasan Seattle, Amerika Serikat. Ketika mengetahui kabar tersebut, David masih berstatus siswa tahun kedua atau sophomore di Seattle Preaparatory School.

Keberhasilan David Purnomo sukses menginspirasi banyak orang di sekitarnya, termasuk teman-teman sekolah. ABG 14 tahun itu melewati perjalanan panjang untuk masuk ke universitas tersebut.

Pasalnya, program Robinson Center of Young Scholars yang David Purnomo ikuti dikenal sangat kompetitif. Sangat sulit untuk dapat memenangkan seleksi program itu, Bunda.

Banner Kisah Sedih Apriyani

David Purnomo sudah menghadiri tujuh sekolah di empat negara berbeda sejak masih TK. David yang merupakan generasi pertama keluarga imigran Indonesia di Amerika telah memiliki banyak pengalaman, khususnya dalam bidang pendidikan.

Berpindah-pindah sekolah membuat David Purnomo harus giat belajar untuk mengikuti pelajaran. Kecintaannya terhadap bidang akademik pun tumbuh. Ia juga terbiasa bergaul dengan teman-teman dari seluruh dunia.

Banyaknya pengalaman yang didapatkan sejak kecil membuat David Purnomo tumbuh menjadi remaja cerdas. Ia menoreh berbagai macam prestasi di bidang akademik.

David Purnomo memenangkan kompetisi spelling bee, geography bee, dan turnamen matematika. Namun ia baru berhasil menemukan passion sesungguhnya sekitar tiga tahun lalu, Bunda.

Di usia 11 tahun, David Purnomo mulai fokus menekuni ilmu medis. Ia bahkan mempelajari otak manusia, Bunda. David berkata kepada orang tuanya bahwa ia ingin menjadi seorang peneliti medis dan bekerja dengan organisasi Doctors Without Borders.

Tak hanya berfokus pada bidang akademik, David Purnomo juga rutin mengikuti kegiatan non akademik. Simak di halaman berikutnya.

Saksikan juga video nama anak laki-laki bermakna kecerdasan.

[Gambas:Video Haibunda]

JAGO BULUTANGKIS

Proud mother hugging her graduating son and looking very happy – education concepts

Ilustrasi Pintar / Foto: Getty Images/istock/andresr

Prestasi David Purnomo sukses membanggakan keluarga serta teman-teman di sekolahnya. Menjadi mahasiswa termuda di University of Washington, kecerdasan remaja 14 tahun ini memang tidak main-main, Bunda.

Namun David Purnomo tak hanya menyibukkan diri di bidang akademik. Ia juga menggeluti hobi lainnya bidang non akademik seperti olahraga.

David Purnomo memiliki ketertarikan pada bulutangkis sejak beberapa tahun lalu. Ia mulai serius berlatih di Bellevue Badminton Club.

Bahkan, David Purnomo juga mencetak prestasi di bidang badminton. Ia meraih ranking kompetitor saat bergabung di dalam U.S Badminton Junior Team.

"Mimpiku adalah menjadi dokter yang bermain bulutangkis secara profesional," ujar David.

Dikenal sebagai remaja cerdas, simak tips belajar dari David Purnomo di halaman selanjutnya.

RAHASIA DAVID

Proud mother hugging her graduating son and looking very happy – education concepts

Ilustrasi Belajar / Foto: Getty Images/istock/andresr

Kisah inspiratif David Purnomo menjadi sorotan publik. Banyak orang memuji kecerdasan remaja berusia 14 tahun ini. Namun si kecil juga bisa lho tumbuh cerdas seperti David.

Melansir News Founded, David Purnomo menerapkan nilai disiplin yang kuat dalam mengatur kegiatan sehari-hari. Ia wajib belajar selama 7 jam dalam sehari.

David Purnomo selalu fokus ketika belajar dan berlatih bulutangkis. Ia tidak mencampur keduanya. Ketika belajar, ia tak akan memikirkan bulutangkis dan begitu pula sebaliknya.

Selain itu, David Purnomo sangat patuh kepada orang tua. Ia juga selalu membuat goal atau tujuan dalam meraih prestasi.

Tak ketinggalan, David Purnomo mengatakan pentingnya untuk percaya pada diri kamu sendiri dan Tuhan.

"Ketika terjadi kegagalan, percayalah bahwa itu rencana Tuhan. Jangan bersedih. Tetaplah berbuat baik kepada orang lain," kata David.


(anm)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda