Bunda, sudah dengar kalau sekarang perempuan dapat mengenakan bikini saat mengunjungi pantai di Arab Saudi. Ya, betul, Bunda enggak salah baca kok.

Baru-baru ini, pemerintah Arab Saudi memang sudah memperbolehkan para perempuan untuk mengenakan pakaian yang lebih terbuka di pantai. Peraturan ini sudah mulai berlaku di pantai yang letaknya dekat dengan kota Jeddah.

Ini artinya, belum semua pantai memberlakukan peraturan bebas memakai bikini ini ya, Bunda. Sepertinya,pemerintah setempat masih melakukan penyesuaian atas budaya yang selama ini berlaku di sana.

Masih berkaitan dengan aturan yang lebih modern, saat ini kabarnya pengunjung laki-laki dan perempuan juga sudah tak harus menjaga jarak di wilayah pantai. Sudah tidak ada pembatas yang memisahkan antara pengunjung yang berlawanan jenis.

Rupanya, keputusan ini diambil setelah pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk lebih modern dan terbuka. Selama ini, Arab Saudi dikenal dengan peraturan yang konservatif. Namun kini, mereka memutuskan untuk mengurangi beberapa struktur sosial yang ketat dan juga kebebasan berpendapat.

"Saya senang bahwa saya sekarang bisa datang ke pantai terdekat untuk menikmati waktu saya. Ini adalah lambang kesenangan ... itu adalah impian kami untuk datang ke sini dan menghabiskan akhir pekan yang indah," kata salah satu pengunjung bernama Asma dilansir AFP.

Arab Saudi mengalami berbagai perubahan peraturan di bawah putra mahkota dan penguasa de facto, Mohammed bin Salman (MBS), yang berkuasa sejak tahun 2017. Setahun setelahnya, keluar peraturan mengejutkan di mana para perempuan dizinkan untuk menyetir pertama kalinya.

Namun berkaitan dengan peraturan baru mengenai kebebasan mengenkan bikini di pantai, tidak serta merta bebas begitu saja, Bunda. Ada biaya yang harus ia bayar untuk bisa memasuki pantai yang diperbolehkan memakai bikini.

Seperti apa aturan dan biaya yang diterapkan pemerintah Arab Saudi untuk pengunjung perempuan agar bisa memakai bikini di pantai?

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.