Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Pemerintah Arab Saudi Bakal Hukum Warganya Kalau Pergi ke RI, Kenapa

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Jumat, 30 Jul 2021 10:23 WIB

Wide-angle view of a modern aircraft gaining the altitude outside the glass window facade of a contemporary waiting hall with multiple rows of seats and reflections indoors of an airport terminal El Prat in Barcelona
Ilustrasi/ Foto: iStock
Jakarta -

Arab Saudi terus berupaya untuk mengambil langkah tegas dan kebijakan untuk menekan kasus COVID-19 di negaranya, Bunda. Kabar terbaru, negara tersebut akan menghukum semua warganya jika nekat datang ke negara yang masuk ke daftar merah, termasuk Republik Indonesia (RI).

Mengapa demikian? Arab Saudi baru-baru ini telah mencatat 1.334 kasus baru dengan 11 kematian. Saat ini negara dengan 30 juta penduduk itu mencatat ada 11.380 kasus aktif, Bunda.

Sekarang, negeri yang dipimpin Raja Salman itu mencatat ada total 522.108 kasus COVID-19 terjadi di negara itu sejak pandemi masuk di 2020. Total kematian sudah menembus 8.200 orang.

Infeksi harian di Arab Saudi cukup terkendali. Turun dari puncak di atas 4.000 pada Juni 2020 menjadi di bawah angka 100 sejak Januari 2021, Bunda.

Sementara, di Indonesia sendiri, hari ini dilaporkan ada penambahan 43.479 kasus baru COVID-19 di Indonesia. Data penambahan kasus Corona ini disampaikan Kemenkes RI, Kamis (29/7/2021). Data diperbarui setiap hari dengan cut off setiap pukul 12.00 WIB.

Banner Kronologi TV Korsel Permalukan RI

Dengan penambahan ini, total kumulatif kasus COVID-19 yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 hingga hari ini berjumlah 3.331.206 kasus. Selain itu, ada 45.494 pasien yang dinyatakan sembuh dari Corona hari ini. Total pasien Corona yang dinyatakan sembuh hingga saat ini berjumlah 2.686.170 orang.

Selain melihat fakta soal menurunnya kasus, Arab Saudi juga melaksanakan kebijakan ini demi mengekang masuknya varian Delta ke negaranya. Sebagaimana diketahui varian Delta masuk variant of interest oleh WHO.

Varian Delta memiliki kemampuan penyebaran sangat cepat. Enggak hanya itu kelompok yang sebelumnya tidak rentan, seperti anak-anak dan dewasa muda menjadi berisiko dengan gejala lebih berat, Bunda.

Indonesia bukan negara satu-satunya yang menjadi destinasi terlarang bagi Arab Saudi. Ada beberapa negara lain yang masuk ke daftar merah, Bunda karena kasusnya yang belum kunjung membaik.

Apa saja negaranya dan alasan lain mengapa Arab Saudi melarang warganya ke Indonesia? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda