Parodikan Indra Kenz, Grace Tahir Enggan Disebut Crazy Rich: Saya Enggak Crazy

Viral Parodikan Indra Kenz, Grace Tahir Justru Enggan Dipanggil Crazy Rich/ Foto: Instagram @gtahirs

Grace Tahir kini tengah menjadi sorotan, Bunda. Direktur Mayapada Hospital itu viral karena membuat video parodi Indra Kenz.

Dalam video, Grace Tahir mengaku bernama Indri Benz, seorang crazy rich Glodok. Ia lalu menunjukkan private jet dengan gaya bicara menirukan Indra Kenz.

Di akhir video, sosok Indri Benz yang diparodikan, ternyata bukanlah crazy rich. Ia hanya seorang yang bekerja di private jet, namun bergaya bak orang kaya.

Video yang dibuat Grace Tahir ini berhasil mencuri perhatian, Bunda. Banyak netizen mulai mengungkit sosok Grace Tahir yang dibilang 'real crazy rich'.

Grace adalah anak kedua konglomerat Dato Sri Tahir, pendiri Mayapada Group. Saat ini, Grace menjabat Direktur Mayapada Hospital.

Meski berasal dari keluarga kaya dan sukses, Grace ternyata enggak suka dipanggil crazy rich. Wanita 46 tahun ini merasa sebutan itu tak tepat untuk dirinya.

Ia pun bersyukur karena tidak ada orang yang memanggil dirinya crazy rich. Nah, alih-alih dijuluki crazy rich, Grace malah lebih senang bila disebut sebagai seseorang yang 'diberkati'.

"Saya enggak pernah seumur hidup dipanggil crazy rich karena kalau itu kan kesannya orang-orang sosialita yang memang hidupnya demikian. Kalau saya enggak, sampai hari ini saya juga bersyukur enggak ada yang panggil saya crazy rich" kata Grace kepada HaiBunda, belum lama ini.

"Tapi kalau saya dibilang begitu, agak kurang suka, karena saya enggak 'crazy'. Saya mengatakan kalau diri saya itu adalah seseorang yang diberkati," sambungnya.

Bukan tanpa sebab Grace enggak dipanggil crazy rich. Bunda tiga anak ini memang dididik oleh orang tuanya untuk selalu rendah hati.

Sang ayah, Dato Sri Tahir, selalu mengajarkan pelajaran hidup. Sedangkan ibunda, Rosy Riady, memegang peranan penting dari segi rohani.

"Ayah saya memang impact-nya luar biasa pada saya dan kakak adik saya, dan pasti ibu juga ada perannya. Kalau ayah saya banyak ke kerjaan dan life lesson. Kalau ibu saya lebih ke rohani," ujar Grace.

"Tetapi, mereka dari kecil mengajarkan kita untuk humble, rendah hati. Siapa pun diri kita, dari hal-hal kecil, mereka menunjukkan dari action, dan kita melihat sendiri dan belajar dari hal tersebut."

Sikap rendah hati ini juga ditunjukkan sang ayah dengan melarang anak-anaknya mengumbar kekayaan di media sosial. Keluarga Dato Sri Tahir tak ingin disebut crazy rich, Bunda.

Baca kisah hidup dan pola asuh yang diterima Grace sejak kecil, di halaman berikutnya.

Simak juga cara Grace Tahir menghadapi parental burnout, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

TAK MAU UMBAR KEHIDUPAN DI MEDSOS

Viral Parodikan Indra Kenz, Grace Tahir Justru Enggan Dipanggil Crazy Rich/ Foto: Instagram @gtahirs

Grace Tahir banyak mendapatkan pelajaran hidup dari sang ayah, Dato Sri Tahir. Salah satunya adalah dengan tidak terlalu sering mengumbar kehidupan di media sosial alias medsos.

Belum lama ini, Grace dan keluarganya dilarang posting foto di medsos karena sang ayah tak mau pamer. Ayah Grace juga tak ingin mendapatkan respons yang tidak diinginkan karena posting foto momen kebahagiaan keluarganya.

"Kita kan punya anjing-anjing, terus merayakan ulang tahun mereka ketemuan, dibikin kue kecil untuk mereka dan enggak heboh, terus foto bareng-bareng. Ayah saya bilang begini, 'Itu tolong ya jangan di post di media sosial ya, nanti orang pikir kita heboh-heboh, anjing saja dirayain ulang tahunnya'," kata Grace.

"Kita enggak mungkin kayak crazy rich, karena kita juga enggak mau. Kita dasarnya sudah dibentuk begitu, enggak bisa diubah dengan menunjukkan kekayaan," lanjutnya.

Ayah Grace selalu mengajarkan dua hal penting untuk anak-anaknya. Kedua hal ini menjadi pegangan Grace untuk menjalani hidup hingga sukses seperti sekarang.

"Yang penting kita gimana bantu orang lain dan produktif di masyarakat ini. Itu yang orang tua ajarkan ke saya," ujarnya.