Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Kronologi Irfan Hakim Dilarikan ke IGD Usai Makan Keripik Pedas, Langsung Tumbang

Annisa A   |   HaiBunda

Rabu, 08 Jun 2022 14:10 WIB

Sakit Perut
Irfan Hakim / Foto: YouTube deHakims Story

Kabar kurang menyenangkan datang dari YouTuber sekaligus presenter Irfan Hakim. Ia dan tiga kamerawannya dilarikan ke rumah sakit usai makan keripik pedas.

Irfan, Iqbal, Ali, dan Zennie sebelumnya mengikuti tantangan One Chip Challenge. Tantangan itu mengharuskan mereka untuk memakan saus dan keripik terpedas di dunia.

Kabar tersebut disampaikan lewat tayangan vlog di kanal YouTube deHakims Story pada Rabu (8/6/2022). Dalam video tersebut Irfan beserta ketiga krunya dilarikan ke rumah sakit oleh sang istri, Della Sabrina.

Kepanikan tergambar dengan jelas di wajah Della ketika Irfan dan para krunya tampak terbaring lemas ketika diangkut dari mobil menuju Instalasi Gawat Darurat rumah sakit.

Sesampainya di IGD, Irfan Hakim dan para kru langsung mendapatkan penanganan dari tim medis. Seorang dokter menghampiri Irfan Hakim dan melakukan pemeriksaan pada bagian perutnya yang sakit.

"Kita suntik obat lambung dan mualnya ya. Kalau terasa lemas banget, kita infus saja," kata dokter tersebut kepada Irfan Hakim.

Tubuh Irfan Hakim akhirnya disambungkan ke selang infus dan mendapatkan selang oksigen karena ia mulai merasa sesak napas. Beruntung, kondisinya cepat membaik sehingga Irfan dan timnya dapat segera pulang ke rumah.

Banner Resep Budget Rp30 Ribu

Ketika sudah pulih, Irfan Hakim kemudian menjelaskan tentang kejadian yang membahayakannya itu. Ia mengaku bahwa tantangan One Chip Challenge itu diberikan oleh YouTuber Bara Tanboy Kun.

Pria yang dikenal sebagai konten kreator mukbang makanan pedas itu menantang Irfan Hakim untuk memakan keripik serta saus yang sangat pedas.

"Ada tantangan dari Bara untuk makan keripik pedas dan saus. Pertama gue coba sama Iqbal. Pedas banget, tiba-tiba mereka ikutan. Pada enggak percaya kalau pedas bilangnya biasa saja," cerita Irfan Hakim.

Dalam kemasan keripik tersebut, tertulis bahwa makanan itu tidak boleh dikonsumsi untuk anak di bawah usia 15 tahun. Keripik juga tidak untuk dikonsumsi bagi penderita alergi makanan pedas dan lada, penderita jantung, gangguan jantung, ibu hamil, dan mereka yang sedang menjalani perawatan.

Irfan Hakim dan ketiga krunya yang memakan keripik tersebut langsung merasakan sensasi pedas dan terbakar pada perut mereka. Selain itu, mereka juga mengalami sakit yang hebat pada bagian perut.

"Pas masuk mulut itu biasa. Kayak pedas awalnya, tapi lama kelamaan panas, air mata, keringat, dan ingus keluar sendirinya, panasnya ngalir ke tenggorokan, dada, hingga perut," papar Irfan Hakim.

Irfan Hakim dan ketiga krunya langsung tumbang usai memakan keripik. Baca di halaman berikutnya

Bunda, download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video tentang tanda bahaya diare pada anak:

[Gambas:Video Haibunda]



IRFAN HAKIM TUMBANG

Irfan Hakim

Irfan Hakim / Foto: Instagram/irfanhakim75

Salah satu krunya bahkan langsung tumbang tak lama memakan keripik tersebut. Disusul dengan Irfan Hakim yang juga ikut merasa mulas.

"Selesai syuting tiba-tiba si Zennie tumbang. Terus kita masih bisa ketawain dia, tapi tiba-tiba gue mules, muntah-muntah ke kamar mandi," kata Irfan Hakim.

Ketika mencoba ke kamar mandi, Irfan Hakim tidak bisa buang air besar. Perutnya malah terasa seperti diperas dan ditarik, Bunda.

"Gue enggak bisa buang air besar tapi justru perut gue kayak ditarik dan diperas. Sebelumnya juga jantung gue bergetar banget. Gue teriak-teriak manggil istri dan asisten," imbuhnya.

Satu per satu kru Irfan Hakim yang memakan keripik pedas akhirnya tumbang dan dilarikan ke rumah sakit. Dalam perjalanan, mereka merasakan sakit luar biasa pada bagian perut. Bahkan, salah satu kru Irfan Hakim sempat membaca syahadat karena berpikir akan meninggal.

"Iqbal kemudian pingsan. Ali juga tumbang. Akhirnya ya sudah gue suruh mereka dibawa ke rumah sakit, gue juga ikut digotong," ucap Irfan.

"Jujur kita kepikiran seperti mau mati. Pas dibawa itu dia minta panggilkan bapak, sampai baca syahadat," imbuhnya.

Bisa sampai dilarikan ke IGD, seperti apa bahaya makan makanan pedas? Baca di halaman berikutnya.

BAHAYA MAKAN PEDAS

Sakit Perut

IIlustrasi Sakit Perut / Foto: Getty Images/iStockphoto

Setiap orang memiliki toleransi terhadap rasa pedas yang berbeda-beda, Bunda. Tapi, bukan berarti benar-benar tidak ada efek samping pedas bagi yang makannya terlalu pedas dan banyak. Seperti Irfan Hakim, Bunda bisa saja dilarikan ke IGD karena memakan keripik pedas.

Kepedasan lada diukur dengan unit satuan yang disebut SHU. Apapun di atas 1 juta SHU itu sangat pedas. Beberapa orang, ketika makan pedas dapat mengalami gangguan pencernaan yang parah, mual, muntah, sakit perut, diare, bahkan pingsan.

Ada penelitian yang menunjukkan, mengonsumsi makanan pedas dalam jangka panjang dan banyak dapat meningkatkan risiko kanker perut dan tenggorokan, Bunda. Terlebih lagi, jangan coba-coba berikan makanan pedas kepada balita karena ini akan menyebabkan kejang dan kematian.

Namun, Bunda tetap boleh kok mengonsumsi pedas. Asalkan tidak berlebihan. Kalau terlalu sering makan pedas, berikut dampak buruknya:

1. Diare

Terlalu banyak makan pedas dapat menyebabkan diare. Dilansir Insider, bumbu pedas paling sering menyebabkan diare.

Capsaicin yang terkandung dalam beberapa makanan pedas dapat mengiritasi lapisan lambung atau usus. Ini mungkin memiliki efek pencahar bagi beberapa orang.

2. Gastritis

Gastritis atau juga dapat terjadi ketika lapisan kulit lambung terinflamasi dan bisa disebabkan oleh makanan pedas. Sebagian besar orang mengalami gastritis akut yang gejalanya muncul tiba-tiba.

Gejala gastritis mencakup mual, muntah, dan merasa penuh di perut bagian atas setelah makan. Untuk mencegah membahayakan perut, cobalah mengurangi makanan pedas ya, Bunda.

3. Heartburn

Heartburn terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Inilah yang menyebabkan rasa seperti terbakar di bagian dada.

"Cabai pedas, kari pedas, dan makanan pedas lainnya memicu refluks cairan lambung ke kerongkongan yang menyebabkan mulas," kata Dr Janette Nesheiwat.


(anm/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda