
cerita-bunda
Salah ya Aku Menjaga Kewarasan dengan Menolak Bantu Jaga Keponakan?
HaiBunda
Jumat, 03 Jun 2022 16:20 WIB

Aku mengerti memang jadi Bunda itu capek. Aku pun sudah punya dua anak yang saat ini usianya sudah masuk bisa dilepas. Si Abang sudah kelas 5 SD, Si Adik kelas 2 SD.
Aku tahu rasa susah, capek, dan menuntutnya jadi Bunda. Maka itu aku rasanya lega ketika dua anak ini sudah mandiri. Mandi enggak usah dimandiin, makan bisa sendiri, main pun tinggal diawasin saja. Enggak perlu aku tuntun dan jaga seperti CCTV.
Energiku sudah habis di pagi hari menyiapkan mereka berangkat. Lanjut sampai ke siang untuk mencuci dan memasak. Sisanya? Aku mau istirahat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah ya aku mau begitu, Bun? Karena di mata orang tuaku itu salah. Aku harus tetap bersusah payah membantu adikku yang baru saja melahirkan sekitar empat bulan lalu.
Aku enggak mau. Aku capek.
Saat aku bilang aku enggak mau bantu, langsung deh hujatan yang aku terima. Aku dibilang enggak pedulian, egois, dan kata-kata yang bisa aku share.
Memang kenapa kalau aku egois? Toh saat aku kecapean dulu mengasuh anak-anakku, mereka enggak peduli. Hanya menjenguk di awal kelahiran, setelah itu aku jumpalitan sendiri.
Bukan, aku bukan dendam ya. Aku hanya mau menyayangi diriku sendiri. Kalau aku segar saat anak-anak pulang sekolah, aku enggak akan cranky dan ngomel. Aku 'kan kalau capek bawaannya ngomel. Suami pun jadi enggak betah di rumah kalau aku marah-marah melulu.
Makanya aku menjaga diri, energi, dan kewarasanku untuk keluargaku semata. Memang salah ya, Bun?
(Cerita Bunda Mg, Jakarta)
Mau berbagi cerita kebaikan di bulan Ramadan, Bun? Yuk cerita ke kami lewat [email protected]. Cerita terbaik akan mendapat hadiah menarik dari HaiBunda.
Simak juga video berikut mengenai cerita Bunda Gamila sebagai Bunda dari anak-anak Pandji Pragiwaksono.Â
(ziz/ziz)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Cerita Bunda
Tetangga Super Kepo, Aku Beli TV Dia Teriak-teriak Nanya Itu Utang Apa Cicil?!

Cerita Bunda
Ipar Lebay, Berawal dari Panci Masak Berujung 'Kompori' Suami Ceraikan Aku

Cerita Bunda
Suami 'Ketindihan' yang Tidak Kasat Mata Sejak Warung Kami Laku Keras

Cerita Bunda
Mau Berbagi Cerita, Bunda? Share Yuk dan Dapatkan Hadiah Menarik

Cerita Bunda
Aku Malas ke Arisan Keluarga karena Ipar Hamil Lagi
