7 Kiat Memilih Sekolah Terbaik untuk Anak, Jangan Lupa Tanyakan Pendapat Si Kecil

Ilustrasi Anak Sekolah/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Memilih sekolah yang terbaik untuk anak bisa jadi tak mudah, apalagi bila ini adalah anak pertama. Bunda dan Ayah perlu berdiskusi dengan matang untuk memilih sekolah yang cocok untuk Si Kecil.

Menurut Psikolog Pendidikan Lina Erliana, S.Psi., M.Psi., Psikolog, kata 'terbaik' bisa diartikan berbeda oleh Bunda dan Ayah. Apa yang menurut Bunda terbaik, belum tentu sama dengan Ayah.

"Kalau kita ngomong yang terbaik, itu menurut Ayah dan Bunda satu seperti ini, terus seperti itu, bisa berbeda. Alangkah baik dan bijaknya Bunda dan Ayah memilih dan menetapkan hati untuk menyekolahkan anak," kata Lina dalam Live Instagram HaiBunda 'Kiat Memilih Sekolah Terbaik untuk Anak', Selasa (12/12/23).

Kiat memilih sekolah terbaik untuk anak

Nah, berikut ini tujuh kiat dalam memilih sekolah yang terbaik untuk anak menurut psikolog:

1. Tetapkan tujuan pendidikan anak

Lina menyarankan orang tua untuk menetapkan tujuan bersama sebelum mencari sekolah. Saat ini, sudah banyak sekolah yang memberikan program khusus untuk memaksimalkan potensi anak di bidang tertentu.

"Mungkin yang perlu diperhatikan adalah tujuan sekolah, mau seperti apa? bagaimana? mau yang anaknya nanti dibentuk seperti apa?" ujar Lina.

"Otomatis kita sudah ada bayangan ya. Misalnya, anak saya pengin pandai di bidang apa, itu tujuan harus tentukan dulu, Bunda dan Ayah harus satu pendapat dan pemikiran," sambungnya.

2. Cari tahu soal kurikulum dan program sekolah

Setelah mendapatkan tujuan, Bunda dan Ayah bisa mencari tahu tentang kurikulum dan program yang dimiliki setiap sekolah. Misalnya, Bunda ingin anak pandai di bidang agama, maka bisa mencari sekolah dengan kurikulum berbasis agama.

"Pertimbangan juga melihat dari kurikulum dan program pendidikan yang baik seperti apa. Misalnya, pengin output pandai dalam agama Islam, maka cari sekolah dan program pendidikan berbasis agama," ungkap Lina.

"Tapi, mungkin berbeda yang ingin output anaknya itu mahir bahasa asing, punya pemikiran global, mungkin sekolah internasional jadi solusi. Atau, tujuannya lebih ke output anak ingin berjiwa nasional, cinta negara, yang nantinya impact ke depan lulus sekolah bisa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara, itu mungkin sekolah ke kurikulum yang lebih nasional," sambungnya.

3. Pastikan reputasi sekolah baik

Bunda dan Ayah pasti ingin anak bersekolah di tempat yang terbaik. Tak hanya dari segi pendidikan akademis, tapi juga pendidikan moral.

Nah, Bunda dan Ayah bisa mencari sekolah yang memiliki reputasi baik. Hal ini menjadi penting untuk memastikan tujuan awal tercapai.

"Harus juga perhatikan reputasi sekolah, akreditasi, legalitas, hukum, itu bagaimana sekolahnya berdiri. Ini juga penting," kata Lina.

Selain kedua hal di atas, masih ada empat lagi kiat memilih sekolah terbaik untuk anak menurut psikolog. Apa saja?

Simak di halaman berikutnya ya, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

KIAT MEMILIH SEKOLAH TERBAIK UNTUK ANAK

Ilustrasi Anak Sekolah/ Foto: Getty Images/iStockphoto

4. Kualifikasi guru sesuai dengan tujuan

Hal penting lain yang perlu dipertimbangkan ketika memilih sekolah adalah kualifikasi guru yang mengajar. Pastikan guru-guru di sekolah anak nantinya memiliki kualifikasi yang sesuai dengan tujuan kita.

"Sebenarnya, bagus atau tidak itu relatif juga ya, jadi mungkin lebih selektif di kualifikasinya. Misalnya, anak kita punya harapan mengembangkan diri di bidang olahraga atau akademis olimpiade sains," ujar Lina.

"Kita lihat kualitas guru dan kualifikasinya banyak yang berprestasi di bidang olahraga, ya jadi sesuai dengan bidang yang diinginkan, atau prestasi di bidang sains. Biasanya, informasi tersebut bisa dijadikan acuan," lanjutnya.

5. Fasilitas dan lokasi sekolah

Saat memilih sekolah anak, jangan lupa untuk melihat fasilitas di sekolah ya. Selain itu, carilah sekolah yang lokasinya terjangkau dan aman bagi Si Kecil.

Misalnya, ada sekolah yang letaknya di pinggir jalan. Maka Bunda dan Ayah perlu memikirkan risiko yang mungkin dialami anak nantinya. Begitu pun bila lokasi sekolah berada di dalam perumahan.

"Lokasi jauh atau dekat, berapa menit, akses kendaraan bagaimana? Keamanaannya gimana? Misalnya, sekolah di pinggir jalan raya atau jalan besar, risikonya gimana? atau sekolah di dalam perumahan, bisa dipertimbangkan risikonya apa saja. Kalau anak SD atau SMP itu kan masih dalam pengawasan, yang mana keamanan sangat penting," ungkap Lina.

6. Tanyakan pendapat anak soal pilihan sekolahnya

Saat mencari sekolah, Bunda dan Ayah juga perlu menanyakan pendapat anak. Pastikan pilihan kita juga sesuai dengan pilihan Si Kecil.

Coba tanyakan ke anak beberapa pertanyaan dasar terkait sekolah, seperti "Adik atau Kakak pengin sekolah yang gimana? Senang belajar yang seperti apa?". Jangan sampai, sebagai orang tua, kita memaksakan kehendak soal pendidikan tanpa persetujuan anak.

"Harus make sure. Ketika kita berpikir sekolah ini terbaik, tapi ternyata menurut anak dia maunya yang lain, tapi dipaksakan, nantinya ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Antar anak dan orang tua benar-benar harus sejalan, Insyallah akan menghasilkan yang terbaik kalau keduanya nyaman," kata Lina.

7. Pertimbangkan testimoni orang tua lain

Dalam memilih sekolah terbaik untuk anak, Bunda juga bisa mencari informasi melalui testimoni orang tua lain. Penilaian dari pihak ekstrenal biasanya jauh lebih jujur dibandingkan orang dalam, Bunda.

"Perlu testimoni, karena ini penilaian yang paling valid, dan tidak dimanipulatif. Pasti mereka akan memberikan testimoni atau komentar sesuai fakta. Mungkin akan berbeda ketika Bunda bertanya testimoni sama staf atau bagian humas, mungkin akan dijelaskan yang bagus-bagus saja. Tapi berbeda dengan orang tua langsung yang sudah punya pengalaman, itu bisa jadi referensi atau pertimnangan untuk sekolah di sana," ujar Lina.

Simak juga 5 cara mengatasi anak mogok sekolah, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]