HaiBunda

KEHAMILAN

Pelajaran dari RA Kartini Tentang Diet Saat Hamil

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Kamis, 18 Apr 2019 19:02 WIB
Pelajaran dari RA Kartini Tentang Diet Saat Hamil/ Foto: iStock
Jakarta - Saat hamil, kenaikan berat badan memang melonjak tajam, Bun. Apakah boleh melakukan diet? Begini penjelasan ahli.


Spesialis obgyn RSCM, Dr.dr.Ali Sungkar, Sp.OG(K), secara implisit mengatakan bahwa melakukan diet saat hamil itu tidak dibenarkan. Menurut Ali, diet saat hamil bisa menyebabkan janin kekurangan nutrisi.

"Kalau sudah menikah, artinya dia sudah siap berumah tangga, siap untuk hamil. Kalau nutrisinya kurang, kita defisiensi besinya tinggi karena asupan daging kurang, tapi emang orang miskin doang? Orang kaya enggak ada defisiensi besi? Karena diet, dia enggak mau makan, jadi defisiensi," kata Ali, saat ngobrol dengan HaiBunda beberapa waktu lalu.


Ali pun mengatakan bahwa sebaiknya ibu hamil mengambil pelajaran dari Raden Ajeng (RA) Kartini. Terutama tentang konsep dipingit sebelum menikah.

"Konsep dipingit bagus enggak? Ibu Kartini kan dipingit tiga bulan enggak boleh keluar karena dia mau menikah. Tahu enggak, Ibu Kartini dipingit tiga bulan diapakan?" tanya Ali.

Ilustrasi ibu hamil /Foto: iStock

Ali menjelaskan, selama dipingit, RA. Kartini diedukasi oleh sang ibu tentang bagaimana caranya berumah tangga. Ia diajari bagaimana cara memasak, melayani suami, dan memenuhi nutrisi keluarga.

"Nak, kamu mau menikah? Ini wortel, ini kol, ini kentang, ini ayam, kalau kamu mau bikin sop ayam begini, bahannya ini, bumbunya ini, ini banyak vitamin A-nya, cara bikinnya begini, jadi edukasi," cerita Ali.

Dengan edukasi yang diberikan sebelum menikah seperti konsep dipingitnya RA. Kartini, kata Ali dapat membuat calon ibu lebih siap untuk menghadapi hari ke depan. Ia jadi lebih tahu mana yang baik dan tidak baik, terutama untuk kandungannya ketika hamil.

"Kira-kira nutrisinya bagus enggak? Kira-kira dia punya adat enggak buat suami? Kalau dia hamil, siap enggak? Siap kan. Coba bayangin tuh konsepnya Kartini," tandas Ali.


Jadi, Bun, alih-alih memikirkan keinginan untuk kurus, lebih baik memikirkan bagaimana agar nutrisi Bunda dan si calon bayi terpenuhi ya.



(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK