Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

4 Tips Mengatasi Alergi Saat Hamil, Bunda Perlu Tahu

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Rabu, 26 Aug 2020 13:34 WIB

Ibu hamil
4 tips mengatasi alergi ibu hamil/ Foto: iStock
Jakarta -

Tak sedikit ibu yang memiliki riwayat alergi musiman bisa kambuh kapan saja. Tak terkecuali saat sedang hamil, sehingga lebih khawatir karena tak bisa minum sembarang obat.

Ya, Bunda memang tak menutup kemungkinan mengalami alergi saat hamil. Bahkan, ada yang mengalami alergi untuk pertama kalinya saat hamil.

Mengutip dari Whattoexpect, alergi sangat umum terjadi selama kehamilan, dan tidak semua mengalaminya dalam jangka panjang. Banyak ibu yang sebelumnya tidak memiliki alergi hanya mengeluhkan gejala tersebut selama kehamilan saja.

Sedangkan menurut sebuah ulasan Cleveandclinic, walaupun gejala alergi memang menjadi ancaman tersendiri bagi ibu hamil, khususnya yang memiliki riwayat alergi, tetapi Bunda tidak perlu mengkhawatirkannya secara berlebihan.

beauty pregnant woman smile and think something at home4 tips mengatasi alergi ibu hamil/ Foto: iStock

"Kabar baiknya, gejala alergi musiman yang ringan ataupun parah, gejalanya sendiri kemungkinan tidak akan mempengaruhi bayi di dalam kandungan," ungkap Salena Zanotti, MD, seorang dokter kandungan.

Dalam kondisi hamil, biasanya ditemukan alergi terjadi dalam tiga kondisi. Yakni, sepertiga ibu merasa beruntung menemukan bahwa gejala alergi mereka sembuh. Sepertiga lainnya mendapati bahwa gejala alergi mereka membutuk. Serta, sepertiga sisanya menemukan bahwa gejala alergi mereka hampir sama dengan sebelum kehamilan.

Apa pun gejala alergi yang Bunda alami, Zanotti menyarankan beberapa tips untuk membantu mengelola gejala alergi yang mungkin muncul, di antaranya:

1. Hindari pemicu alergi sebanyak mungkin

Alergen lingkungan seperti jamur, serbuk sari, dan bulu binatang paling sering menjadi penyebab gejala alergi. Dan, mereka juga merupakan alergen yang paling sulit dihindari.

Saat tingkat polusi tinggi, sebaiknya Bunda membatasi waktu di luar. Tutup jendela dan nyalakan AC atau kipas angin untuk membantu membatasi eksposur diri sendiri.

2. Rawat gejala ringan dengan pengobatan rumahan

Hidung tersumbat seringkali menjadi gangguan kehamilan yang paling umum terjadi. Menggunakan humidifier di rumah kadang dapat membantu mengatasi masalah tersebut. Hal ini memang tidak akan menghilangkan alergen dari lingkungan, tetapi akan melembabkan udara. Dan, itu akan dapat membantu meringankan rongga hidung yang teriritasi.

3. Pilihlah obat alergi yang dijual bebas

Banyak obat alergi yang tidak aman dikonsumsi selama kehamilan. Tetapi, loratadine (ditemukan di Claratin) dan cetirize (ditemukan di Zyrtec) merupakan dua obat antihistamin yang menurut dokter aman digunakan selama kehamilan dan saat menyusui.

4. Berhati-hati dengan suntikan alergi, psedoefedrin, dan pengobatan herbal

Jika Bunda telah menerima suntikan alergi sebelum kehamilan dan mengira itu membantu gejala, Bunda dapat melanjutkannya. Tetapi, sangat tidak disarankan untuk memulai suntikan alergi selama kehamilan karena Bunda tidak tahu reaksi apa yang akan dialami.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Simak juga yuk pertolongan pertama jika Bunda mengalami alergi bunga seperti dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda