Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Minum Kafein Saat Hamil Bisa Pengaruhi Berat Lahir Bayi, Ini Faktanya Bun

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 30 Mar 2021 07:08 WIB

Ibu hamil
Minum Kafein Saat Hamil Bisa Pengaruhi Berat Lahir Bayi, Ini Faktanya Bun/ Foto: iStock

Menjaga pola makan selama hamil memang penting, Bunda. Salah satunya menjaga asupan kafein yang dikonsumsi ya.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan batasan jumlah kafein yang bisa dikonsumsi Bunda hamil, yakni tidak lebih dari 300 miligram per hari. Kafein dapat ditemukan dalam minuman ringan, teh, kopi, dan minuman berenergi.

Selama kehamilan, proses metabolisme kafein dalam darah akan melambat secara signifikan. Konsumsi kafein dengan dosis berlebihan, tidak baik untuk kesehatan janin.

Banner Pria Palestina Nikahi MUA Malang

"Beberapa studi observasi menunjukkan bahwa kelebihan asupan kafein dapat dikaitkan dengan kelahiran prematur, lahir mati, berat badan lahir rendah, dan terhambatnya pertumbuhan," kata WHO, dalam laman resminya.

Bunda yang sedang hamil disarankan untuk mengurangi asupan kafein ya. Selain untuk mencegah bayi lahir dengan berat badan rendah, asupan yang dibatasi bisa mengurangi risiko keguguran.

Dampak kafein pada kehamilan juga dipaparkan dalam laporan terbaru yang diterbitkan JAMA Network Open. Studi menunjukkan bahwa sedikit saja kafein yang dikonsumsi Bunda, bisa memengaruhi berat lahir si Kecil.

Wanita yang mengonsumsi rata-rata 50 miligram kafein per hari, melahirkan bayi dengan berat 2,3 ons lebih ringan daripada bayi yang lahir dari wanita tidak minum kafein. Studi ini diikuti lebih dari 2.000 wanita di 12 lokasi klinis di Amerika Serikat.

Peneliti meminta wanita hamil memperkirakan asupan kafein yang dikonsumsi. Selain itu, mereka juga dites darah selama trimester pertama untuk menentukan kadar kafein yang dicerna.

Sebagian besar wanita yang terlibat dalam penelitian ini melaporkan telah minum kafein 200 miligram atau kurang dari jumlah ini dalam satu hari. Secara keseluruhan, mereka dengan kadar kafein tinggi dalam darah melahirkan bayi dengan berat sekitar 3 ons lebih ringan, 0,17 inci lebih pendek, 0,11 inci lebih kecil di lingkar kepala, dan sekitar 0,13 inci lingkar paha kecil dibandingkan bayi lahir dari wanita yang konsumsi sedikit kafein.

Hasil studi ini menunjukkan bahwa konsumsi kafein dalam jumlah kecil dapat berdampak pada berat lahir bayi. Namun, studi ini tidak begitu saja menjadi patokan rekomendasi konsumsi kafein saat hamil.

"Sulit untuk membuat rekomendasi berdasarkan hasil dari satu studi," kata Diana Spalding, CNM, Direktur Motherly's Health and Wellness, dilansir Motherly.

Berat badan lahir rendah tidak hanya dipengaruhi satu faktor saja, Bunda. Minum kopi selama hamil memang harus dibatasi, tapi sulit mengaitkannya dengan berat badan bayi yang baru lahir.

Simak penjelasan lengkap di halaman berikutnya.

Simak juga tips makan ibu hamil yang obesitas, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


IBU HAMIL SEBAIKNYA BATASI ASUPAN KAFEIN

Ibu hamil

Minum Kafein Saat Hamil Bisa Pengaruhi Berat Lahir Bayi, Ini Faktanya Bun/ Foto: iStock

Mengutip National Institues of Health (NIH), penelitian ini mencatat bahwa kafein diyakini bisa membuat berat badan lahir bayi rendah. Kafein dapat menyebabkan pembuluh darah di rahim dan plasenta mengerut, sehingga mengurangi suplai darah ke janin dan menghambat pertumbuhannya.

Para peneliti juga percaya bahwa kafein berpotensi mengganggu hormon stres pada janin. Pada akhirnya, ini bisa menimbulkan risiko kenaikan berat badan yang cepat setelah lahir, obesitas, penyakit jantung, dan diabetes di kemudian hari.

"Sampai kami mempelajari lebih lanjut, hasil ini bisa menunjukkan bahwa membatasi atau tidak mengonsumsi minuman berkafein selama kehamilan mungkin pilihan yang bijaksana," ujar Katherine L. Grantz, penelitia dari NIH's Eunice Kennedy Shriver National Institute of Child Health and Human Development.

Cara terbaik untuk memastikan kondisi janin sehat adalah konsultasi ke dokter. Bunda bisa bertanya tentang pantangan makanan dan minuman yang dikonsumsi selama hamil ya.


(ank/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda