ERACS, Teknik Melahirkan yang Bikin Cherly Juno Cepat Pulih Usai Caesar

Mengenal Metode ERACS yang Bikin Cherly Eks Cherrybelle Cepat Pulih Usai Caesar/ Foto: Instagram @cherly7uno

Cherly Eks Cherrybelle atau kini lebih karib disapa Chery Juno baru saja dikaruniai anak kedua yang diberi nama Sean Giorgio Panjaitan, pada Kamis (9/9/21). Cherly melahirkan anak kedua berjenis kelamin laki-laki melalui operasi caesar, Bunda.

Proses persalinan Cherly sempat mencuri perhatian nih. Pasalnya, ibu dua anak ini sudah bisa bergerak bebas hanya dua hari setelah menjalani operasi caesar.

"3 jam setelah lahiran sc sudah bisa langsung duduk. 6 jam setelah lahiran sesar bisa langsung berdiri, 12 jam sudah bisa langsung jalan, 2 hari setelah sesar langsung bd joget," tulis Cherly dalam video yang diunggahnya di Instagram, (11/9/21).

Dalam video itu, Cherly tampak berjoget TikTok bersama beberapa orang, termasuk perawat rumah sakit. Dalam video itu, wanita bernama asli Cherly Juno ini juga memperkenalkan dokter yang menanganinya bersalin. Ia adalah dokter dr. Sandy Prasetyo, SpOG.

dr. Sandy merupakan dokter kandungan yang dikenal telah berpengalaman dalam menangani pasien melahirkan dan mempercepat proses pemulihan pasca bersalin.

Cherly Eks Cherrybelle adalah salah satu pasien Sandy yang ditangani dengan metode ERACS selama persalinan. ERACS (Enhanced Recovery After Cesarean Surgery) merupakan proses pemulihan yang cepat setelah melahirkan.

"ERACS itu metode yang dilakukan untuk mempercepat proses pemulihan pasca operasi caesar," kata Sandy saat dihubungi HaiBunda, Selasa (21/9/21).

Menurutnya, metode ERACS tidak hanya dilihat dari satu sisi, yakni kemampuan dokter kandungannya saja. Metode ini melibatkan satu tim dari berbagai multidisiplin, Bunda.

"Ini adalah sistem atau mulitidisiplin. Artinya, banyak orang yang terlibat, bukan hanya dokter obgyn dengan teknik operasi atau pendekatan di lapangan agar lukanya minimal," ujar Sandy.

Simak penjelasan lengkap dokter Sandy tentang metode ERACS untuk mempercepat pemulihan pasca melahirkan dengan operasi caesar, di halaman berikutnya.

Simak juga biaya yang dibutuhkan bila Bunda ingin melahirkan didampingi doula, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

PRINSIP ERACS: SEMAKIN CEPAT GERAK, SEMAKIN CEPAT PULIH

Mengenal Metode ERACS yang Bikin Cherly Eks Cherrybelle Cepat Pulih Usai Caesar/ Foto: Instagram @cherly7uno

Metode ERACS berpusat pada kerjasama dokter kandungan, dokter anastesi, dokter nutrisi, hingga perawat. Setiap profesi ini memiliki tugas yang bisa mempercepat pemulihan wanita pasca operasi caesar.

"Berperan juga dokter anastesi yang mengatasi nyerinya, gimana persiapan pasiennya sebelum, saat, dan setelah operasi. Gimana diberikan obat supaya nyerinya bisa ditoleransi, sehingga pasien bisa beraktivitas atau mobilisasi," ujar Sandy.

"Selain itu, ada dokter nutrisi juga, gimana gizinya diberikan kepada pasien supaya proses pemulihan jadi lebih cepat. Kemudian perawat di ruangan, gimana dia membantu ibu cepat bangun dan alat medis cepat dilepas. Jadi semua itu satu kesatuan sistem yang dibentuk sama rumah sakit secara tim untuk mempercepat pemulihan."

Prinsip ERACS adalah semakin cepat pasien beraktivitas, semakin cepat pulih. Tak heran pasien yang melahirkan dengan metode ini bisa langsung berjalan usai operasi.

Meski begitu, dokter tetap melihat kondisi kesehatan seorang Bunda yang melahirkan dengan metode ini. Gerakan yang bisa dilakukan harus tetap dalam pemantauan ketat dokter.

"Gerakannya harus terkontrol ya. Dilihat juga kondisi ibu dan pemantauan pasca operasi, apakah dia sudah mampu atau belum. Tetap harus dipantau secara ketat," kata Sandy.

Lalu berapa lama biasanya pasien yang melahirkan dengan metode ini bisa pulih? Baca halaman berikutnya ya, Bunda.

6 JAM USAI CAESAR BISA LANGSUNG JALAN DENGAN METODE ERACS

Mengenal Metode ERACS yang Bikin Cherly Eks Cherrybelle Cepat Pulih Usai Caesar/ Foto: Dok. Instagram/cherly7uno

Dokter Sandy sudah lama menangani pasien yang melahirkan dengan metode ERACS. Menurutnya, hampir semua pasien yang melakukan metode ini sudah bisa jalan setelah 6 jam pasca operasi caesar.

Dalam waktu sehari, bahkan ada pasien yang bisa pulang karena kondisi tubuhnya sudah pulih. Rasa sakit yang dialami usai operasi terbilang bisa ditoleransi dengan metode ERACS.

"Nyeri pasca operasinya ini bisa ditoleransi. Pasti sakit sedikit lah karena habis operasi, cuma enggak sampai ibunya menangis dan cuma di tempat tidur karena sakit," ungkap Sandy.

Pada dasarnya, semua Bunda bisa melahirkan dengan metode ERACS. Asalkan, kondisi kehamilan sehat dan Bunda tidak memiliki pemberat selama proses persalinan.

"Semua persalinan caesar bisa mengikuti proses ini. Tapi, kalau ada penyulit berat dan ibunya harus di ICU, tensi tinggi, atau kejang, itu enggak bisa melakukan metode ERACS," ujar Sandy.

"Jadi memang harus dipantau kondisi ibunya. Tapi, hampir semua persalinan yang kondisi ibu dan bayinya baik, bisa dilakukan ERACS," lanjutnya.