7 Manfaat Jahe untuk Kehamilan Selain untuk Redakan Morning Sickness

Ginger root and ginger powder in the bowl

Ilustrasi jahe untuk kehamilan/ Foto: iStock

Jakarta - Tahukah Bunda, manfaat jahe untuk kehamilan sudah diakui secara turun-temurun di berbagai negara. Jenis rempah-rempahan yang biasanya digunakan sebagai pelengkap bumbu makanan ini, memang sudah dikenal banyak manfaat untuk menjaga kesehatan selama kehamilan.

Dikutip dari laman Live Strong, menurut University of Maryland Medical Center, sejak dahulu jahe telah banyak digunakan untuk membantu masalah pencernaan, meredakan sakit kepala, hingga mengatasi flu biasa.

Sejauh ini, jahe juga sudah banyak digunakan untuk mengobati penyakit perut seperti diare dan mual, yang biasa terjadi di awal masa kehamilan. Selain dapat mengobati rasa mual dan diare, masih banyak manfaat lainnya yang bisa Bunda dapatkan dari mengonsumsi jahe di masa kehamilan lho.

Melansir dari Mom Junction, berikut tujuh manfaat yang bisa didapat dari mengonsumsi jahe selama masa kehamilan:

1. Morning sickness

Morning sickness atau mual di pagi hari merupakan salah satu gejala umum di masa kehamilan. Biasanya dapat mempengaruhi sekitar 80 persen wanita selama masa kehamilan trimester pertama.

Mengonsumsi jahe dapat menjadi pilihan yang aman untuk mengurangi rasa mual, Bunda. Ini dikarenakan jahe memiliki zat yang dapat menenangkan perut. Bunda dapat mengonsumsinya dengan membuat teh jahe sendiri yang menenangkan di rumah.

2. Mengontrol peredaran darah

Manfaat lainnya yang bisa Bunda dapatkan ketika mengongsumsi jahe di masa kehamilan yaitu, jahe dapat mengontrol peredaran darah.

Jahe mampu meningkatkan sirkulasi darah di tubuh Bunda selama masa kehamilan, hal inilah yang dapat meningkatkan suplai darah yang cukup untuk sang buah hati sebelum proses persalinan.

3. Mengatasi peradangan

Beberapa peradangan menjadi bagian yang normal dan menjadi bagian dari tanda-tanda kehamilan yang sehat. Tetapi, jika peradangan yang dialami tersebut justru dirasa berlebihan, Bunda harus tetap waspada.

Mengutip dari Mom Juction, jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan dan pembengkakan selama masa kehamilan. Bunda hanya perlu mencelupkan sepotong jahe ke dalam madu dan memakannya untuk meredakan peradangan dan pembengkakan.

4. Mengatasi kedinginan dan batuk

Sistem kekebalan tubuh Bunda selama masa kehamilan menjadi menurun dan rentan terkena berbagai penyakit ringan. Hal inilah yang menyebabkan batuk, pilek, hingga kedinginan bisa saja menghampiri Bunda.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Bunda dapat mengonsumsi jahe yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu Bunda untuk pulih lebih cepat ketika dalam keadaan sakit.

Simak manfaat jahe lainnya untuk ibu hamil di halaman selanjutnya!

Bunda, sudah tahu cara menyimpan jahe agar tahan lama? Klik dalam video berikut ya:

[Gambas:Video Haibunda]

MANFAAT JAHE LAINNYA DI MASA KEHAMILAN, MENJAGA KADAR GULA HINGGA MENINGKATKAN GAIRAH SEKS

Orang dengan 9 Kondisi Kesehatan Ini Sebaiknya Tak Konsumsi Jahe Berlebihan

Ilustrasi jahe untuk kehamilan/ Foto: iStock

5. Menjaga kadar gula darah

Mengutip dari Mom Junction, salah satu studi menyatakan bahwa jahe dapat membantu menjaga kadar glukosa darah tetap terkendali. Tidak hanya itu, hal ini juga dapat menjaga tingkat energi Bunda hamil agar tetap tinggi dan mengendalikan kelelahan.

6. Meredakan perut kembung

Selama kehamilan, sistem pencernaan Bunda hamil menjadi lambat untuk dapat memungkinkan bayi menyerap lebih banyak nutrisi. Hal ini mungkin dapat membuat Bunda merasa berat dan perut menjadi kembung.

Meskipun begitu, Bunda tak perlu khawatir. Mengonsumsi jahe sebelum tidur dapat membantu Bunda meredakan perut yang kembung.

7. Meningkatkan gairah seks

Manfaat terakhir yang bisa Bunda dapatkan dari mengonsumsi jahe selama masa kehamilan yaitu jahe dapat meningkatkan gairah seks.

Hal tersebut terjadi karena, jahe mampu menghangatkan tubuh dan meningkatkan fungsi sistem peredaran darah, terutama ke arah alat kelamin.

Jika Bunda hamil ingin mengonsumsi jahe, simak dosis amannya di halaman selanjutnya!

SIMAK DOSIS YANG TEPAT UNTUK MENGONSUMSI JAHE DI MASA KEHAMILAN

Ilustrasi jahe untuk kehamilan/ Foto: iStock

Dosis yang aman untuk mengonsumsi jahe selama masa kehamilan

Meskipun memiliki banyak manfaat bagi tubuh di masa kehamilan, Bunda tetap harus mengatur dosis dan berhati-hati ketika mengonsumsi jahe. Pasalnya, jika dikonsumsi secara berlebihan dampak memberikan dampak buruk pada ibu hamil dan sang calon buah hati.

Mengutip dari laman Live Strong, The American Pregnancy Association menyatakan bahwa saat mengonsumsi jahe di masa kehamilan, Bunda harus tetap membicarakannya terlebih dahulu dengan dokter dan mengikuti dosis yang dianjurkan.

Sebuah studi di University of Maryland Medical Center menyatakan bahwa, dosis yang umum untuk mengonsumsi jahe selama masa kehamilan yaitu sebanyak 250 mg empat kali sehari. Jangan melebihi 4 g jahe dalam satu hari, termasuk jahe yang ditemukan dalam kue, roti, dan ginger ale.

Lebih lanjut, studi tersebut menyarankan agar Bunda membuat teh jahe sendiri di rumah dengan menambahkan kayu manis atau daun mint ke dalam air mendidih.

Selain itu, Bunda juga bisa menambahkan buah-buahan seperti lemon, jeruk nipis dan jeruk. Teh tanpa kafein, seperti teh hijau, juga aman untuk ibu hamil dalam jumlah yang wajar.