HaiBunda

KEHAMILAN

Apa Itu Kehamilan Ektopik: Penyebab, Faktor Pendorong & Cara Pengobatan

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Selasa, 09 Nov 2021 15:18 WIB
Ilustrasi kehamilan ektopik/Foto: iStock
Jakarta -

Kehamilan umumnya menjadi salah satu momen yang paling ditunggu bagi pasangan suami istri. Inilah masa menyenangkan di mana akhirnya buah cinta Ayah-Bunda menghasilkan makhluk mungil yang menjadi penerus di masa depan.

Namun, perlu Bunda ketahui bahwa ada salah satu kehamilan harus diwaspadai bernama kehamilan ektopik yang cukup berbahaya bagi ibu hamil. Agar lebih jelas mengenai kondisi kehamilan yang satu ini, sebaiknya Bunda simak informasi lengkapnya di bawah ini.

Mengenal apa itu kehamilan ektopik?

Umumnya, kehamilan ektopik sendiri dikenal sebagai kondisi hamil di luar kandungan atau rahim yang mengakibatkan si penderita mengalami perdarahan dari vagina dan nyeri hebat di bagian panggul atau perut bagian bawah. Seseorang yang mengalami kondisi ini harus segera ditangani lantaran cukup berbahaya bagi ibu hamil dan menyebabkan janin tidak bisa berkembang secara normal.


Berbeda dengan kehamilan normal, kondisi hamil ektopik ini umumnya terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi oleh sperma tidak menempel pada rahim. Dia malah menempel pada organ lain, misalnya tuba falopi, indung telur, leher rahim (serviks) maupun di rongga perut.

Apa penyebab terjadinya kehamilan ektopik?

Walaupun belum diketahui secara pasti mengenai penyebab terjadinya kondisi hamil ektopik, kondisi ini sering kali dikaitkan dengan terjadinya kerusakan pada bagian tuba falopi.

Organ ini merupakan saluran penghubung antara indung telur dan rahim. Terjadinya kerusakan pada tuba falopi ini biasanya disebabkan oleh berbagai faktor di antaranya sebagai berikut:

  • Faktor genetik / keturunan dari riwayat keluarga.
  • Kondisi bawaan lahir.
  • Terjadinya ketidakseimbangan hormon dalam tubuh.
  • Masalah peradangan yang disebabkan karena adanya infeksi atau prosedur medis.
  • Terjadinya perkembangan organ reproduksi yang berjalan tidak normal.

Bagaimana cara pengobatan kondisi hamil ektopik?

Untuk menghindari terjadinya masalah serius pada pasien hamil ektopik, maka harus dilakukan tindakan pengobatan yang tepat. Di mana jaringan ektopik yang ada pada tubuh pasien harus segera diangkat. Adapun beberapa pengobatan yang biasanya dilakukan ahli medis dalam menangani masalah kehamilan ini antara lain sebagai berikut:

1. Tindakan suntik methotrexate

Merupakan tindakan pengobatan yang dilakukan untuk menghentikan pertumbuhan serta menghancurkan sel ektopik yang sudah terbentuk di tubuh pasien.

2. Operasi lubang kunci / laparoskopi

Tindakan operasi ini biasanya dilakukan oleh ahli medis dengan cara mengangkat jaringan ektopik dan bagian tuba falopi yang menjadi tempat menempelnya jaringan ektopik berada.

3. Operasi laparotomi

Operasi laparotomi biasanya akan diambil dalam menangani masalah pasien yang mengalami perdarahan hebat dengan cara membuat sayatan besar di berup untuk mengangkat jaringan ektopik dan pecahnya tuba falopi.

Itulah sekilas informasi penting bagi Bunda mengetahui kondisi kehamilan ektopik. Untuk tindak pencegahan, ada baiknya Bunda segera memeriksakan diri ke fasiiltas kesehatan terdekat saat mengetahui positif hamil. (PK)

Simak juga video berikut mengenai empat resep ramuan hamil ala Nabi Muhammad SAW.

(ziz/ziz)

Simak video di bawah ini, Bun:

7 Makanan Ibu Hamil Muda agar Anak Cerdas Sejak Dini

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Isak Tangis di Pemakaman Mpok Alpa, Billy Syahputra Ikut Turun ke Liang Lahad

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Mengenal Penyakit Kanker, Penyebab Mpok Alpa Meninggal Dunia

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Banjir Ucapan Duka Cita dari Rekan Artis

Mom's Life Annisa Karnesyia

Deretan Kebiasaan Kecil yang Bikin Berat Badan Turun 90 Kg

Mom's Life Amira Salsabila

Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Isak Tangis di Pemakaman Mpok Alpa, Billy Syahputra Ikut Turun ke Liang Lahad

Deretan Kebiasaan Kecil yang Bikin Berat Badan Turun 90 Kg

Momen Dominique Sanda Dampingi Sang Putra Dilantik Jadi Dokter, Intip 5 Potretnya

Gangguan Otot Dasar Panggul Sering Terjadi Usai Melahirkan, Simak Cara Mencegahnya

7 Tempat Wisata Beri Promo Seru HUT ke-80 RI, ada Dufan hingga TMII!

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK