Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Ketahui Arti dari 7 Warna Keputihan Tanda Hamil karena Proses Implantasi

Humidatun Nisa'   |   HaiBunda

Sabtu, 05 Mar 2022 21:02 WIB

Picture of young pregnant woman in her home holding hands on belly
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/CentralITAlliance

Jakarta - Keputihan karena implantasi dengan menstruasi memang sekilas mirip ya Bunda. Wajar bila Bunda sulit membedakannya karena saking mirip dan awamnya pengalaman Bunda di kehamilan pertama. 

Melansir Babycenter, keluarnya keputihan terutama pada trimester pertama kehamilan adalah hal yang lumrah Bunda. “Spotting adalah hal sangat normal. Karena ketika hamil, tubuh memproduksi lebih banyak estrogen,” papar Layan Alrahmani, Obgyn dari Loyola University, Chicago. 

Apakah Bunda harus khawatir jika keluar keputihan saat hamil? Keputihan berwarna cokelat hingga merah muda pada awal kehamilan ini tidak perlu dikhawatirkan berlebih ya, Bunda. Jika tidak ada indikasi yang lebih jauh, Bunda masih dalam kondisi aman dan normal selayaknya proses kehamilan kok.

Proses implantasi yang menyebabkan tebalnya dinding rahim menyebabkan beberapa sel darah yang tidak dibutuhkan meluruh dengan sendirinya dari dinding rahim Bunda, itulah mengapa cairan yang keluar dari vagina menjadi flek berwarna. Untuk mengetahui lebih jelas tentang keputiuhan saat kehamilan ini, sebaiknya kita lanjutkan yuk Bunda. 

Variasi warna flek implantasi saat trimester pertama

Merujuk penjelasan Medicalnewstoday, keputihan atau keluarnya flek dari vagina, normalnya encer, bening dan hanya memiliki bau yang ringan. Adapun volume cairan yang meningkat saat kehamilan, merupakan antisipasi alami vagina dan rahim dari resiko infeksi yang bisa saja terjadi, Bunda. 

Banner Kebiasaan di EropaBanner Kebiasaan di Eropa/ Foto: Annisa Shofia

Ada beberapa penjelasan dari setiap variasi warna pada keputihan yang Bunda alami ya. Di antaranya:

1. Bening atau putih susu

Jika tidak disertai bau yang tajam, warna bening atau putih susu pada keputihan justru menjadi indikasi keputihan yang sehat. Namun, Bunda tetap harus konsultasi segera ke dokter jika terjadi peningkatan jumlah dan konsistensinya mulai bermasalah ya. Apalagi jika Bunda belum cukup bulan untuk melahirkan. Jangan ragu untuk mendapat penanganan medis. 

2. Putih dan kental

Keputihan yang berwarna putih kental menyerupai keju mozzarella ini bisa jadi indikasi infeksi jamur, Bunda. Selama kehamilan, tubuh Bunda sangat rentan mengalami infeksi ragi. Gejalanya antara lain rasa gatal terbakar dan nyeri saat buang air kecil dan saat berhubungan seksual.

Simak warna flek lain karena implantasi di halaman selanjutnya ya.

Tonton juga yuk fungsi plasenta untuk perkembangan janin di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



 


HIJAU KEKUNINGAN MERUPAKAN GEJALA INFEKSI MENULAR SEKSUAL

Picture of young pregnant woman in her home holding hands on belly

Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Elitsa Deykova

3. Hijau atau kuning

Hijau atau kekuningan tidak sehat pada keputihan yang keluar dari vagina tidak bisa disepelekan ya Bunda. Sebab, itu menjadi indikasi Bunda mengalami infeksi menular seksual (IMS).

Misalnya klamidia, yaitu infeksi yang ditularkan dari hubungan seks tanpa pengaman Bunda. Meski begitu, IMS kadang tidak menimbulkan gejala apa pun. Langkah aman, Bunda segera ke dokter ya jika mendapati keputihan dengan warna demikian.  

4. Kelabu 

Warna kelabu dapat menjadi indikasi Bunda mengalami bacterial vaginosis, Bunda. Terutama jika bau amis menjadi lebih kuat setelah berhubungan seks Bunda.

Bacterial vaginosis ini terjadi akibat adanya kelebihan pertumbuhan bakteri tertentu, yang secara alami ada di vagina, sehingga mengganggu keseimbangan jumlah bakteri di dalam vagina Bunda.

5. Cokelat

Keputihan cokelat ini sebenarnya menjadi indikasi yang tidak perlu dikhawatirkan Bunda, tapi jika warnanya menjadi cokelat tua, Bunda jangan segan berangkat ke dokter ya. 

6. Merah muda

Keputihan dengan rona merah muda ini sering terjadi selama awal kehamilan, Bunda. Bisa juga di minggu-minggu terakhir saat tubuh bersiap untuk persalinan. Ini juga dapat menjadi pertanda sebelum keguguran atau selama kehamilan ektopik Bunda.

7. Merah gelap

Ini warna keputihan yang membahayakan Bunda. Keputihan merah selama kehamilan memerlukan perhatian segera dari dokter, terutama jika pendarahannya banyak, mengandung gumpalan, atau terjadi bersamaan dengan kram dan sakit perut. Tidak ada kata lain selain harus segera ke dokter Bunda. 


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda