kehamilan
7 Ciri-ciri Janin Tidak Berkembang, Salah Satunya Jadi Kurang Aktif Bergerak
Kamis, 28 Apr 2022 14:20 WIB
Janin tidak berkembang umumnya menjadi salah satu kondisi yang mungkin paling ditakutkan Bunda yang sedang hamil. Maka dari itu, memahami seperti apa ciri-ciri janin tidak berkembang pun jadi hal penting.
Menurut dr N.B Donny A.M, SpOG atau biasa disapa dr Donny, cara yang paling pasti untuk mengetahui janin berkembang atau tidak dengan USG. Di situ akan terlihat dari mulai ukuran hingga detak jantung janin.
Baca Juga : Janin Aktif di Sebelah Kiri? Ini Penyebabnya Bun |
"Kalau kehamilan awal tandanya janin enggak berkembang ya dengan USG. USG di trimester satu itu penting untuk mengetahui, pertama lokasi kehamilan itu ada di mana. Kemudian, yang kedua ukuran sesuai dengan usianya enggak. Kemudian detak jantung," kata Donny kepada HaiBunda beberapa waktu lalu.
Ketahui juga ciri-ciri janin tidak berkembang lainnya seperti dilansir berbagai sumber berikut ini Bunda:
1. Detak jantung tidak terdeteksi
Detak jantung umumnya mulai bisa terdengar sejak usia kehamilan 9-10 minggu, tepatnya ketika embrio berubah menjadi janin. Dikutip dari Baby Gaga, tidak terdeteksinya detak jantung dapat menjadi salah satu ciri janin tidak berkembang yang perlu diperhatikan.
Kendati demikian, perlu dipahami juga bahwa detak jantung tidak terdengar juga bisa jadi karena posisi janin atau letak dari plasenta.
![]() |
2. Nyeri hebat pada perut
Adanya keluhan nyeri tak tertahankan saat hamil perlu diwaspadai, sebab ini juga bisa jadi ciri janin tidak berkembang. Kondisi ini mungkin menjadi pertanda adanya masalah pada plasenta.
Jika Bunda mengalami keluhan kram perut hebat dan kian memburuk dari waktu ke waktu, jangan tunda untuk segera cek ke dokter.
3. Janin tidak aktif bergerak
Sewajarnya Bunda akan mulai merasakan gerakan aktif janin saat sudah memasuki usia kehamilan trimester kedua. Jika awalnya Bunda sempat merasakan janin bergerak, namun sekarang sudah tidak ada sama sekali, ada kemungkinan ini ciri janin tidak berkembang.
4. Ukuran janin lebih kecil dari seharusnya
Salah satu kemungkinan janin mengalami gangguan tertentu yakni ketika pertumbuhannya lebih kecil dari seharusnya. Menurut University of Rochester Medical Center, untuk mengetahui hal ini perlu pengukuran tingkat fundus atau puncak rahim.
Pengukuran ini dilakukan dengan melihat ketinggian bagian atas rahim yang diukur dari tulang kemaluan. Hal ini dapat dilakukan mulai usia kehamilan di atas 16 minggu.
Ketika hasil pengukuran tingkat fundus tidak sesuai, tandanya ada sesuatu yang terjadi pada kehamilan tersebut. Bisa jadi misalnya karena cairan ketuban terlalu sedikit atau janin berada dalam posisi sungsang.
Baca ciri-ciri lainnya di halaman berikutnya yuk, Bunda.
Tonton juga video ketahui penyebab bumil alami dehidrasi berikut ini: