HaiBunda

KEHAMILAN

Pentingnya Screening atau Uji Thalassemia Sebelum Program Hamil

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Senin, 16 May 2022 11:20 WIB
Pentingnya Screening atau Uji Thalassemia Sebelum Program Hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Pornpak Khunatorn
Jakarta -

Hari thalassemia diperingati setiap tanggal 8 Mei. Tak banyak yang tahu, thalassemia sebenarnya dapat dideteksi sejak dini, sebelum Bunda menjalani program hamil alias promil.

Mengutip laman Direktorat P2PTM Kementerian Kesehatan, thalassemia merupakan penyakit kelainan darah merah yang diturunkan dari kedua orangtua kepada anak dan keturunannya. Thalassemia disebabkan karena berkurangnya atau tidak terbentuknya protein pembentuk hemoglobin utama manusia. Hal tersebut menyebabkan eritrosit mudah pecah dan akibatnya pasien menjadi pucat karena kekurangan darah (anemia).

Menurut Staf Senior Divisi Hematologi-Onkologi Anak. Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM, Prof. Dr. dr. Pustika Amalia Wahidiyat, Sp.A (K), orang tua yang membawa gen thalassemia bisa menurunkan penyakit tersebut ke anak-anaknya. Bahayanya, tidak semua kasus bergejala.


"Jadi bisa saja Ayah atau Bunda merupakan karier thalassemia tanpa disadari," kata dokter yang akrab disapa Lia, kepada HaiBunda beberapa waktu lalu.

Jika Ayah dan Bunda keduanya pembawa gen thalassemia menikah, maka sesuai dengan pola pewarisan kelainan ini, terdapat 25 persen kemungkinan anak yang sehat, 50 persen anak sebagai pembawa sifat thalassemia sama seperti Ayah dan Bundanya, dan 25 persen sebagai thalasemmia mayor atau yang kita kenal dengan sakit thalassemia.

"Pada kondisi thalassemia, satu atau lebih rantai pembentuk hemoglobin tidak terbentuk sempurna, sehingga sel darah merah mudah pecah. Akibatnya, anak akan mengalami anemia," ujar dokter Lia.

Sampai sekarang, belum tersedia terapi yang dapat menyembuhkan thalassemia, Bunda. Namun, penyakit ini dapat dicegah dengan deteksi dini sebelum program hamil.

Pasangan calon suami istri dapat melakukan screening pra nikah atau disebut juga premarital check up. Screening ini bertujuan untuk mencegah penyakit genetik menurun dari orang tua kepada anak-anaknya.

"Pada pasangan yang ditemukan risiko penyakit genetik, dapat dilakukan pencegahan lebih awal. Bahkan, Bunda dapat melakukan antisipasi agar kehamilan kelak tak bermasalah," kata Dosen Senior di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia., Prof. Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo, Sp.A (K).

Ada beberapa pemeriksaan yang dapat Bunda lakukan dalam screening pra nikah untuk deteksi thalassemia. Apa saja? Baca halaman berikutnya ya.

Simak juga penjelasan terkait screening pra nikah untuk cegah thalassemia, dalam video berikut:

(ank/som)
PEMERIKSAAN THALASSEMIA SEBELUM PROMIL

PEMERIKSAAN THALASSEMIA SEBELUM PROMIL

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Cinta Laura hingga Davina Karamoy, Ini Deretan Artis yang Ulang Tahun pada 17 Agustus

Mom's Life Amira Salsabila

Daftar 65 Diskon & Promo 17 Agustus Hari Kemerdekaan 2025, Potongan Hingga 50% dari Makanan-Minuman

Mom's Life Azhar Hanifah

Kisah Mpok Alpa Lawan Kanker hingga Wafat, Sempat Jalani Pengobatan saat Hamil Anak Kembar

Kehamilan Annisa Karnesyia

Skrining Tahunan Turunkan Risiko Kematian Akibat Kanker Payudara, Ini Cara Melakukannya

Menyusui Melly Febrida

7 Cara Membangun Rasa Percaya Diri pada Anak Laki-Laki

Parenting Asri Ediyati

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bayi Meninggal setelah Operasi Caesar Darurat, Unit Persalinan Ini Ditutup Sementara

Cinta Laura hingga Davina Karamoy, Ini Deretan Artis yang Ulang Tahun pada 17 Agustus

7 Cara Membangun Rasa Percaya Diri pada Anak Laki-Laki

Skrining Tahunan Turunkan Risiko Kematian Akibat Kanker Payudara, Ini Cara Melakukannya

Kisah Mpok Alpa Lawan Kanker hingga Wafat, Sempat Jalani Pengobatan saat Hamil Anak Kembar

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK