
kehamilan
Ketahui Efektivitas 5 Cara Alami Mencegah Kehamilan Usai Hubungan Seks
HaiBunda
Jumat, 27 May 2022 22:10 WIB

Memang ada beberapa cara untuk mencegah kehamilan usai berhubungan seks. Cara alami tersebut memang sederhana, tapi ternyata tetap ada risiko kehamilan.
Perlu diingat, menurut American Pregnancy Association, seorang wanita berusia 30 tahun yang sehat berpeluang 20 persen untuk hamil setiap bulannya jika sering berhubungan intim tanpa pengaman. Akan tetapi, kondisi setiap wanita tentunya berbeda dan cara efektif untuk melindungi dari kehamilan tetapkah dengan menggunakan perlindungan.
Tetapi jika Bunda bertanya-tanya, manakah cara alami yang memiliki peluang paling besar untuk mencegah kehamilan, simak penjelasan di berikut ini. Di bawah ini ada 5 cara alami mencegah kehamilan usai berhubungan seks, yuk kita simak efektivitas tiap metodenya:
1. Metode senggama putus
Metode kuno senggama putus atau mengeluarkan sperma di luar masih dipilih beberapa pasangan untuk mencegah kehamilan. Dengan metode ini, cairan tubuh yang dilepaskan penis sebelum ejakulasi. Cairan yang dikeluarkan saat praejakulasi atau precum bisa saja mengandung sperma aktif.
Mark Trolice MD, spesialis endokrinologi reproduksi dan infertilitas di My Fertility CARE: The IVF Center di Winter Park, Florida, menjelaskan bahwa kebanyakan pria tidak menyadari kapan melepaskan precum ini.
"Karena sulit untuk memprediksi kapan pra-ejakulasi terjadi, metode senggama putus sering kali berbahaya dan tentu saja bukan metode yang paling dapat diandalkan di luar sana," katanya dilansir Parents.
Berapa kemungkinan Bunda hamil jika menggunakan metode tarik keluar? Jika Bunda benar-benar ingin menghindari kehamilan, sebaiknya pilih metode kontrasepsi yang berbeda (atau gandakan dengan metode lain, seperti menggunakan kondom).
2. Siklus mentruasi
Banyak yang mengakui peluang hamil dengan metode kalender ini memang kecil, tapi tidak sepenuhnya mustahil untuk hamil ya Bunda.
Jika Bunda memiliki siklus yang sangat pendek dengan ovulasi yang segera terjadi setelah menstruasi, kemungkinan Bunda bisa kebobolan.
“Sperma bisa hidup di dalam rahim hingga lima hari, jadi jika ibu melakukan hubungan intim menjelang akhir periode, sperma masih bisa bertahan cukup lama untuk membuahi sel telur yang dilepaskan beberapa hari setelah periode haid berakhir,” jelas Anate Brauer MD, ahli endokrinologi reproduksi di Greenwich Fertility.
![]() |
Menggunakan metode ini ternyata tidak mudah, apalagi siklus tiap wanita berbeda. Dilansir Medical News Today, untuk menggunakan metode kalender ini butuh waktu untuk memahaminya dengan benar.
Bahkan, Traci C Johnson, MD, dokter kandungan-ginekologi di Snellville, Georgia, mengatakan metode KB alami ini menjadi metode pengendalian kelahiran yang paling tidak efektif.
"Kebanyakan dokter menyarankan pasangan untuk mencoba opsi lain," ujar Johnson.
Simak metode pencegah kehamilan lainnya di halaman berikutnya, Bunda.
Bunda, yuk download juga aplikasi Allo Bank di sini.
Simak juga yuk video tentang cara KB sistem hitung kalender:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Bisakah Hamil saat Haid? Ternyata Bisa Bun, Ini Penjelasannya

Kehamilan
4 Pilihan Pelancar Haid yang Aman dan Jitu, Termasuk dengan Orgasme!

Kehamilan
5 Cara Alami yang Ampuh Lancarkan Haid Tak Teratur, Coba Minum Jahe Bun

Kehamilan
Cara Hitung Siklus Haid untuk Mengetahui Usia Kehamilan, Dicoba yuk Bun

Kehamilan
3 Cara Menunda Kehamilan yang Efektif: Mau Pilih yang Mana Bun?


5 Foto