KEHAMILAN
5 Cara Mengurangi Nyeri Haid karena Efek Samping KB IUD, Ayo Perbanyak Gerak
Humidatun Nisa' | HaiBunda
Kamis, 16 Jun 2022 18:40 WIBJakarta - Penggunaan alat kontrasepsi Intraurine Device (IUD) atau dikenal juga KB spiral dikenal paling aman untuk mencegah kehamilan. Alat KB yang satu ini juga dianggap paling efektif karena masa pemakaiannya bisa bertahan mulai dari 5-10 tahun.
Bunda yang sudah pasang IUD juga enggak perlu lupa, seperti halnya KB suntik atau pil KB yang harus rutin diminum. Namun, ada efek samping yang perlu Bunda ketahui juga sebelum memutuskan memasang IUD.
Pada sebagian bunda, IUD diketahui dapat menyebabkan nyeri Premenstrual syndrome (PMS) yang lebih panjang dan menyakitkan dari sebelumnya. Dalam ulasan Flo Health, beberapa orang menggambarkannya sebagai versi kram yang sedikit lebih keras seperti saat pap smear.
Nyeri pemasangan IUD sendiri berkisar dalam waktu relatif singkat, Bunda. Setidaknya Bunda membutuhkan waktu 15 sampai 20 menit. Untuk mengatasi rasa sakit, Bunda dapat mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas terlebih dahulu, misalnya ibuprofen.
Bunda juga dapat meminta penyedia layanan kesehatan untuk anestesi lokal agar mematikan saluran serviks sebelum prosedur pemasangan IUD.
Permasalahan IUD sendiri baru terasa pada saat menjelang haid. Banyak yang melaporkan bahwa periode haid para pengguna IUD menjadi tidak teratur dan jikapun haid, sering disertai nyeri yang sulit dihindari. Lantas bagaimana ya cara mengatasinya? Yuk simak terus.
Efek samping pemakaian KB IUD
Sebtulnya, nyeri yang masih terasa setelah pemasangan IUD merupakan dampak yang normal, Bunda. Sebab, tubuh Bunda mungkin beradaptasi dengan masuknya benda asing.
Terdapat dua jenis IUD yang umum digunakan, yaitu IUD yang terbuat dari tembaga, dapat bertahan hingga 10 tahun. Sementara IUD kedua merupakan IUD yang mengandung hormon yang perlu diganti setiap 5 tahun sekali.
Kedua jenisnya, memberi dampak yang berbeda bagi Bunda ya. Di mana pada awal penggunaan, IUD hormonal dapat meredakan kram haid dan membuat haid Bunda lebih sedikit. Sebaliknya, IUD tembaga dapat menyebabkan peningkatan kram haid dan nyeri yang hebat saat datang bulan. Gejala ini biasanya membaik dalam 3 sampai 6 bulan.
Hanya saja, Bunda harus waspada jika nyeri dan kram yang Bunda rasakan semakin parah. Sebab terdapat juga kram dan nyeri yang tidak normal pasca pemasangan IUD, Bunda. Sebagai berikut:
- Sering sakit perut bagian bawah di luar masa haid Bunda
- Sakit atau berdarah saat berhubungan seks
- Demam yang tidak bisa dijelaskan
- Keputihan yang tidak normal
- Pendarahan vagina yang luar biasa berat
Jika Bunda memiliki gejala-gejala tersebut, sebaiknya konsultasikan dengan tenaga kesehatan ya. Sebab bisa jadi Bunda membutuhkan perawatan sesegera mungkin.
Simak beberapa langkah untuk mencegah nyeri haid atau meredakannya. Bunda pemakai IUD wajib klik halaman selanjutnya!
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga tingkat efektivitas KB IUD dalam video di bawah ini:

TIPS MENGATASI NYERI HAID PASCA PENGGUNAAN IUD
Halaman Selanjutnya
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Normalkah setelah Pasang KB IUD Keluar Darah Terus-menerus?
Bolehkah Pasang IUD Segera setelah Melahirkan?
Kenali Perbedaan Darah Haid dan Flek KB IUD Beserta Cara Mengatasinya
Pasang KB IUD Harus saat Haid, Bagaimana bila Telanjur Hamil Lagi?
TERPOPULER
Potret Hesti Purwadinata Bangga Kenakan Busana Bernuansa Tradisional Indonesia di Seoul Korea
Gaya Berpakaian Djiwa Putri Nadine Chandrawinata Curi Perhatian Netizen, Intip 5 Potretnya
5 Potret Wisuda Neishia Putri Bungsu Dede Yusuf, Lulus Cum Laude dari HI UI
15 Tanaman Hias Calathea Terpopuler, Cantik dengan Beragam Warna
21 Cafe di Jakarta Selatan Lengkap dari Outdoor, Rooftop hingga Buka 24 Jam
REKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Skincare Bayi yang Aman untuk Kulit Si Kecil
Mutiara PutriREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Glitter Terbaik untuk Makeup Korean Look
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Shampo Anti Jamur untuk Anak, Aman untuk Kulit Kepala Si Kecil & Lembut
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Maskara Waterpoof dan Bikin Lentik Tahan Lama
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Obat Maag Cair yang Aman untuk Anak, Pilih yang Terbaik & Ampuh untuk Si Kecil
KinanTERBARU DARI HAIBUNDA
Potret Hesti Purwadinata Bangga Kenakan Busana Bernuansa Tradisional Indonesia di Seoul Korea
15 Tanaman Hias Calathea Terpopuler, Cantik dengan Beragam Warna
Gaya Berpakaian Djiwa Putri Nadine Chandrawinata Curi Perhatian Netizen, Intip 5 Potretnya
21 Cafe di Jakarta Selatan Lengkap dari Outdoor, Rooftop hingga Buka 24 Jam
15 Cara Tumbuhan Melindungi Diri dan Contohnya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Tasya Farasya Diduga Ajukan Gugatan Cerai, Buket Bunga Rachel Vennya Disorot
-
Beautynesia
Praktis Tapi Berisiko, Ini Bahaya Dry Shampoo Kalau Dipakai Sembarangan!
-
Female Daily
5 Alas Kaki Brand Lokal dengan Warna Hero Green dan Brave Pink!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Video Christian Siriano Hidupkan Hollywood Klasik-Marlene Dietrich di NYFW
-
Mommies Daily
Baru di Minggu Ini: Belanja di OH!SOME Mainnya di FuniFun! hingga Synchronize Fest 2025