KEHAMILAN
Pengentalan Darah saat Hamil, Langka tapi Tetap Perlu Diwaspadai Bun
Humidatun Nisa' | HaiBunda
Sabtu, 02 Jul 2022 08:55 WIBBunda, dampak lain kehamilan memang tidak selalu membahagiakan ya? Sebab, bisa menjadi risiko tersendiri bagi Bunda dengan riwayat kesehatan tertentu.
Itulah mengapa, Bunda perlu selalu mengontrol kondisi kesehatan secara teratur ya. Tidak lain agar selain Bunda juga tertangani dengan tepat, Si Kecil pun tumbuh hingga lahir dengan selamat.
Pengaruh kehamilan bagi sirkulasi darah ternyata meningkatkan kemungkinan Bunda mengalami pembekuan darah nih. Sebab kadar estrogen yang lebih tinggi dari biasanya. Darah juga menjadi lebih rentan terhadap pembekuan selama kehamilan, karena tubuh sedang bersiap untuk melahirkan.
“Saat melahirkan, ada perdarahan. Tubuh akan rentan terjadi pembekuan. Namun Anda bisa sembuh dan menghentikan perdarahan,” kata Dr. Gregory Piazza, spesialis pengobatan kardiovaskular di Brigham and Women's Hospital, pada laman CDC Gov.
Lantas apa saja yang sebaiknya Bunda ketahui tentang pengentalan darah saat kehamilan? Yuk simak terus.
Menyebabkan komplikasi lainnya
Dalam istilah medis, darah kental disebut sebagai thrombophilia atau hiperkoagulasi, yang berarti sel darah memiliki kecenderungan untuk membeku dan menggumpal, Bunda.
Akibatnya, menyebabkan sumbatan di dalam pembuluh darah. Jika hal ini terjadi, Bunda bisa saja mengalami keguguran janin, gangguan plasenta hingga berat badan Si Kecil rendah ya.
Bunda dengan pengalaman pembekuan darah sebelumnya, terutama jika itu terkait dengan kontrasepsi berbasis estrogen, perlu mengambil tindakan pencegahan tertentu saat hamil atau berencana untuk hamil ya.
“Jika Anda sudah mengalami pembekuan darah karena estrogen yang tinggi dari pil KB, anda membutuhkan upaya pencegahan tertentu,” jelas Dr. Piazza.
Selain komplikasi pembekuan darah, ibu hamil juga bisa mengalami komplikasi tambahan, Bunda.
“Perempuan hamil rentan mengalami pulmonary embolism (PE) dan deep vein thrombosis (DVT), tetapi mereka juga bisa terkena trombosis vena panggul,” jelas Dr. Piazza.
“Vena panggul adalah vena yang menuju ke kaki tetapi lebih tinggi. Itu bisa menyebabkan trombosis dan menyebabkan pembengkakan kaki yang masif.” Ia menambahkan, perempuan hamil juga bisa mengalami pembekuan darah di pembuluh darah ovarium.
“Ini dapat menyebabkan sakit perut, panggul, atau samping. Kami mencoba melindungi pasien dari itu.” Jelasnya.
Gumpalan darah juga dapat mempengaruhi bayi yang sedang berkembang, Bunda. “Bagian dari pemberian antikoagulan selama kehamilan adalah upaya mempertahankan hidup janin dan mencegah keguguran,” kata Dr. Piazza.
Ketahui antisipasi pengentalan darah saat hamil di halaman selanjutnya yuk Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang 3 penyebab janin meninggal dalam kandungan.

CARA ANTISIPASI PENGENTALAN DARAH SAAT HAMIL