Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Ketahui 4 Cara Holistik yang Mampu Tingkatkan Peluang Hamil Bunda

Humidatun Nisa'   |   HaiBunda

Selasa, 09 Aug 2022 15:25 WIB

Ilustrasi Pasangan Suami Istri
Ketahui 4 Cara Holistik yang Mampu Tingkatkan Peluang Hamil Bunda/Foto: Getty Images/iStockphoto

Saat menjalani program hamil, Bunda dan Ayah tentu akan melakukan berbagai cara terbaik untuk meningkatkan kemungkinan hamil.

Menurut American Society for Reproductive Medicine (ASRM), dalam ulasan Fertility Womenandinfantsorg, setiap pasangan memiliki peluang tertinggi untuk hamil dalam tiga bulan pertama mencoba, adalah sebesar 20-37 persen. 

Setelah bulan-bulan pertama itu, semakin lama pasangan subur mencoba untuk hamil, semakin besar peluang mereka untuk berhasil seiring bertambahnya bulan percobaan.

ASRM mengatakan kemungkinan bahwa pasangan yang tidak mengalami infertilitas akan hamil dalam satu tahun adalah 80 persen dan 90 persen dalam masa dua tahun.
 
Untuk itu, diyakini terdapat beberapa cara alami untuk meningkatkan peluang kehamilan Bunda ya. Tentu saja dengan bantuan Ayah, Bunda. Apa dan bagaimana caranya? Yuk kita lanjutkan.

Cara holistik meningkatkan peluang kehamilan

Salah satu cara meningkatkan kemungkinan hamil yakni dengan metode holistik. Mengutip Takingcharge, pendekatan holistik untuk kehamilan dan persalinan memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Mempertimbangkan semua aspek individu

Ini termasuk tubuh, pikiran, dan jiwa. Kehamilan dan persalinan holistik mengakui dampak pikiran dan jiwa, serta tubuh fisik, pada pengalaman kehamilan dan kelahiran.

Kesehatan fisik, nilai-nilai dan kepercayaan, hubungan, kesejahteraan emosional, dan spiritualitas semuanya mempengaruhi kehamilan dan kelahiran. Pada gilirannya, pengalaman kehamilan dan kelahiran memengaruhi tubuh, pikiran, dan jiwa.

2. Mempercayai perkembangan alami

Pendekatan holistik untuk kehamilan dan persalinan juga mengakui bahwa tubuh wanita secara alami dirancang untuk mengandung, memberi makan, dan melahirkan bayi. Ini memercayai perkembangan alami kehamilan dan persalinan.

3. Mulai dengan pendetakatan paling tak invasif

Dimulai dengan pendekatan yang paling tidak invasif, tetapi menggunakan berbagai terapi sesuai kebutuhan. Pendekatan holistik untuk melahirkan anak mencakup pendekatan intervensi rendah dan penggunaan teknologi yang tepat dengan cara yang bijaksana dan dipertimbangkan dengan baik.

Pendekatan holistik menghormati proses normal kehamilan dan kelahiran, tetapi mengakui perlunya bantuan jika sesuai. Setiap situasi adalah unik, membutuhkan pilihan dan perawatan individu.

Perlu Bunda ingat, pendekatan holistik dalam penjelasan ini bukanlah 'melahirkan secara alami', yang sebagai istilah memiliki arti yang sangat berbeda, termasuk menghindari pengobatan atau intervensi sama sekali.

4. Menggabungkan terapi integratif

Pendekatan holistik untuk kehamilan dan persalinan termasuk penggunaan terapi integratif (juga dikenal sebagai terapi alternatif atau komplementer) untuk mencegah atau mengobati ketidaknyamanan umum dan komplikasi kehamilan, dengan cara yang konsisten dengan sistem kepercayaan pasien.

Selain upaya yang sudah disebutkan, terdapat beberapa gaya hidup Bunda yang harus dibatasi bahkan jika perlu dihentikan sama sekali agar lebih berpeluang hamil ya. Apa saja? Lanjut ke halaman selanjutnya ya. 

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang ketahui usia terbaik Ayah untuk miliki anak.

[Gambas:Video Haibunda]



KEBIASAAN YANG HARUS DIBATASI HINGGA DIHENTIKAN

Closeup shot of a couple holding hands in comfort

Ketahui 4 Cara Holistik yang Mampu Tingkatkan Peluang Hamil Bunda/Foto: Getty Images/iStockphoto/PeopleImages

Mengutip Fertility Womenandinfantsorg, berikut adalah beberapa kebiasaan yang harus dibatasi bahkan dihentikan agar Bunda lebih berpeluang hamil:

1. Merokok

Merokok diketahui memiliki dampak negatif pada kadar estrogen dan dapat mengganggu ovulasi. Pria yang merokok bisa mengalami penurunan kualitas sperma. Menurut ASRM, perokok pria dan wanita memiliki kemungkinan dua kali lebih besar untuk mengalami infertilitas ketimbang bukan perokok.

2. Asupan kafein

Sebuah studi di American Journal of Obstetrics and Gynecology, menunjukkan ada hubungan antara asupan kafein lebih dari 1 cangkir sehari dan risiko keguguran.

Banner 5 Anak Terpintar di Dunia

3. Konsumsi alkohol

Konsumsi alkohol berat dikaitkan dengan kadar estrogen yang lebih tinggi yang dapat mengganggu pertumbuhan sel telur. Ini telah dikaitkan dengan kadar testosteron yang lebih rendah untuk pria dan dapat menyebabkan disfungsi ereksi.

4. Suhu panas

Karena sperma matang di testis, yang beberapa derajat di bawah suhu tubuh normal, melakukan aktivitas yang meningkatkan suhu skrotum secara teratur dapat menurunkan produksi sperma. Memegang laptop langsung di pangkuan, waktu yang berlebihan di bak air panas, dan mengenakan pakaian dalam yang ketat tidak disarankan, karena dapat meningkatkan suhu testis.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda