KEHAMILAN
5 Tips agar Proses Transfer Embrio pada IVF Dapat Berjalan Lancar
Khesedtov Bana | HaiBunda
Kamis, 18 Aug 2022 16:40 WIBSalah satu upaya yang bisa Bunda dan Ayah lakukan untuk memiliki momongan yakni dengan prosedur bayi tabung atau In vitro fertilization (IVF).
Perawatan IVF bisa menjadi menjadi salah satu opsi program hamil untuk Bunda coba. IVF merupakan prosedur se telur yang sudah matang dikumpulkan dan dibuahi oleh sperma di laboratorium. Kemudian telur yang sudah dibuahi akan dipindahkan ke dalam rahim.
Proses transfer embrio merupakan tahap dalam IVF yang paling penting dan mendebarkan bagi Bunda. Perpindahan embrio ke dalam rahim ini dapat memunculkan banyak emosi, mulai dari gembira, cemas, dan berharap akan keberhasilan Bunda untuk mengandung.
Namun, dalam waktu penantian tersebut Bunda juga harus tetap berhati-hati, berikut beberapa tips yang bisa Bunda lakukan selama menjalani perawatan IVF.
Dengan melakukan beberapa upaya di bawah ini, diharapkan tubuh Bunda akan lebih siap untuk menjalani proses transfer embrio dalam serangkaian prosedur IVF.
Tips agar proses transfer embrio berjalan lancar
1. Tetap santai dan menjalani rutinitas normal
Beberapa dokter akan menyarankan Bunda untuk beristirahat di tempat tidur selama 24 jam setelah dilakukan prosedur pemindahan embrio, namun melansir dari Times of India beberapa sumber lain mengandalkan gerakan-gerakan yang berdampak rendah pada aliran darah ke rahim dengan harapan meningkatkan kehamilan.
Butuh beberapa hari untuk menentukan apakah embrio sudah tertanam atau belum, Bunda harus mengambil beberapa hari untuk beristirahat dan bersantai. Bersantai dapat membantu Bunda melewati rollercoaster emosional yang Bunda alami.
2. Mengonsumsi obat-obatan sesuai jadwal
Selama 3 bulan pertama kehamilan IVF, Bunda akan mendapatkan tambahan obat dan pendukungan progesteron. Obat ini bisa memperburuk gejala pusing dan muntah. Walau begitu, mengonsumsi seluruh obat-obatan yang dokter berikan pada waktu yang tepat juga sangat penting.
Mungkin Bunda tergoda untuk berhenti meminum obat sebelum pemindahan embrio, namun jangan Bunda lakukan tanpa seizin dokter, ya. Progesteron merupakan hormon yang sangat penting untuk menjaga kehamilan dan sering digunakan sebagai bantuan metode reproduksi seperti IVF.
Guna mendapatkan kesempatan hamil, banyak Bunda yang melanjutkan meminum progesteron dalam beberapa minggu pasca pemindahan embrio. Hal ini membantu dalam implantasi embrio dalam rahim. Bergantung pada saran dokter Bunda masing-masing, namun biasanya pada tahap ini Bunda akan mulai mengonsumsi asam folat.
3. Menjauhi stres
Pada tahap ini Bunda harus menjauhi stres, apa pun itu. Momen ini harus Bunda gunakan untuk menikmati istirahat bagi Bunda sendiri. Menetapkan pikiran untuk fokus dan bahagia terkait segala hal yang Bunda sudah lewati, melatih meditasi, pernapasan dan yoga untuk membantu menghindari stres.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang penyebab kegagalan bayi tabung dan efeknya.

HAL YANG HARUS BUNDA HINDARI