10 Perubahan saat Hamil yang Unik dan Tak Terduga, Bumil Mungkin Jadi Moody

Kehamilan adalah masa yang tentunya membahagiakan tapi juga penuh dengan tantangan bagi beberapa Bunda. Hadirnya janin dalam rahim kita serta merta juga akan memberikan beragam perubahan pada tubuh bumil.

Perubahan yang biasanya terjadi yakni morning sickness, perut membuncit, hilang nafsu makan, hingga kaki bengkak mungkin merupakan hal yang sudah biasa diantisipasi oleh bumil.

Namun, bagaimana dengan beberapa perubahan pada kehamilan yang unik dan tidak terduga. Apakah Bunda sudah siap menghadapinya? 

Hal unik yang terjadi saat Bunda hamil

Kira-kira apa saja ya hal unik yang bisa terjadi selama kehamilan? Melansir laman Kidshealth, ada 10 hal unik yang munkin saja terjadi saat hamil. Simak penjelasan berikut yuk Bunda!

1. Naluri bersih-bersih

Walau tidak semua, tapi kebanyakan Bunda hamil akan merasakan naluri keibuan. Maksudnya adalah timbul dorongan kuat untuk mempersiapkan rumah untuk Si Kecil dengan membersihkan dan mendekorasi kamar.

Apalagi jika sudah jatuh tempo semakin dekat, Bunda akan mulai membersihkan lemari, dinding, dan melakukan hal-hal yang tidak pernah Bunda bayangkan sebelumnya. Keinginan mempersiapkan rumah untuk Si Kecil ini bisa membantu meringankan pekerja Bunda setelah melahirkan. Tapi inga, jangan berlebihan dan tetap hati-hati ya.

2. Sulit konsentrasi

Pada trimester pertama, mungkin akan merasa kelelahan dan mual di pagi hari. Ini bisa menyebabkan lelah dan bingung secara mental. Bahkan saat Bunda beristirahat dengan cukup pun mungkin tetap mengalami kesulitan berkonsentrasi dan menjadi pelupa.

3. Perubahan suasana hati

Melansir laman Nurturey, sindrom pramenstruasi dan kehamilan dalam banyak hal terlihat serupa. Payudara Bunda akan membengkak dan menjadi lunak, hormon berfluktuasi, dan mungkin akan mengalami perubahan suasana hati.

Jika Bunda mengalami PMS, selama kehamilan cenderung akan mengalami perubahan suasana hati yang lebih parah. Ini bisa membuat perasaan berubah dari yang tadinya bahagia, tiba-tiba jadi ingin menangis di menit berikutnya.

4. Ukuran bra

Bunda juga akan mengalami perubahan ukuran payudara. Ini memang salah satu tanda kehamilan, pertumbuhan payudara ada trimester pertama disebabkan oleh kadar hormon estrogen dan progesteron yang lebih tinggi.

"Itu karena selama kehamilan, peningkatan kadar estrogen dan progesteron merangsang pertumbuhan lapisan luar kulit," kata Matthew Schulman, MD, asisten profesor bedah plastik di Icahn School of Medicine di Mount Sin, dikutip dari Everydayhealth.

Saat hamil, kapasitas paru-paru akan meningkat sehingga Bunda bisa mengambil oksigen ekstra. Ini menyebabkan ukuran dada menjadi lebih besar. Jadi, selama kehamilan Bunda mungkin perlu mengganti bra beberapa kali.

5. Perubahan kulit

Selama kehamilan kulit akan mengalami perubahan. Ini bisa berasal dari perubahan hormonal dan peregangan kulit. Bunda yang hamil akan mengalami peningkatan volume darah yang berguna untuk memberikan aliran darah ekstra ke rahim dan organ lain, khususnya ginjal.

Volume yang lebih besar ini membawa lebih banyak darah ke pembuluh dan meningkatkan sekresi kelenjar minyak. Beberapa Bunda mungkin akan mengalami chloasma atau topeng kehamilan di wajah.

Ada juga garis gelap di tengah perut bagian bawah yang dikenal sebagai linea nigra. Selain itu, Bunda hamil bisa mengalami hiperpigmentasi pada puting susu, alat kelamin luar, dan daerah anus. Semua itu disebabkan oleh hormon kehamilan.

Pigmen yang disebabkan hormon kehamilan ini mungkin muncul tidak merata. Sehingga kulit yang gelap mungkin tampak seperti bercak-bercak warna. Chloasma memang tidak bisa dicegah, tapi cobalah memakai tabir surya dan menghindari sinar UV karea bisa meminimalkan efeknya.

Selama kehamilan, jerawat juga bermunculan karena kelenjar sebaceous kulit bisa membuat lebih banyak minyak. Tahi lalat atau bitnik-bintik yang Bunda miliki sebelum kehamilan pun menjadi lebih besar dan gelap. Tenang saja, sebagian besar perubahan kulit ini akan menghilang setelah melahirkan.

Banyak juga Bunda hamil yang mengalami ruam panas yang disebabkan oleh kelembapan dan keringat. Bahkan secara umum, Bunda juga bisa merasa gatal selama kehamilan. Peregangan kulit di atas perut bisa menyebabkan gatal dan mengelupas.

Klik halaman berikutnya yuk Bunda untuk tahu lima hal unik lainnya yang terjadi saat hamil.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 14 tanda hamil 1 bulan.

[Gambas:Video Haibunda]

PERUBAHAN SAAT HAMIL, UNIK DAN TAK TERDUGA

10 Perubahan saat Hamil yang Unik dan Tak Terduga, Bumil Mungkin Jadi Moody/Foto: Getty Images/iStockphoto/Deagreez

6. Rambut dan kuku

Selanjutnya, Bunda mungkin akan mengalami perubahan tekstur dan pertumbuhan rambut selama kehamilan. Sebab hormon dapat membuat rambut tumbuh lebih cepat dan lebih sedikit rontok.

Tapi, perubahan rambut ini biasanya tidak permanen. Mungkin Bunda akan kehilangan banyak sebagian rambut selama periode postpartum atau setelah berhenti menyusui. Beberapa Bunda juga mungkin akan menemukan rambut di tempat yang tidak diinginkan.

Seperti di wajah, perut, dan di sekitar puting. Perubahan tekstur rambut bisa membuat rambut lebih kering atau berminyak. Bahkan ada yang sampai rambutnya berubah warna. Bukan hanya rambut yang berubah, tapi juga kuku.

Beberapa Bunda akan menemukan kukunya terbelah dan patah lebih mudah selama kehamilan. Namun, tenang saja perubahan pada kuku juga tidak permanen.

7. Ukuran sepatu

Selama kehamilan, Bunda juga akan mengalami pembengkakan kaki sehingga perlu memakai ukuran sepatu yang lebih besar. Coba gunakan sepatu slip-on dalam ukuran yang lebih besar agar terasa lebih nyaman, terutama di bulan-bulan musim panas.

8. Tubuh kurang stabil

Selama kehamilan, tubuh menghasilkan hormon relaksin yang dipercaya bisa membantu mempersiapkan area kemaluan dan leher rahim untuk kelahiran. Ini akan mengendurkan ligament di tubuh, membuat Bunda kurang stabil dan lebih berisiko cedera.

9. Varises, wasir, dan sembelit

Varises mungkin terjadi saat Bunda hamil adalah varises yang biasanya ditemukan di kaki dan area genital. Ini terjadi saat genangan darah di pembuluh darah membesar oleh hormon kehamilan. Namun, varises bisa hilang setelah kehamilan.

Selanjutnya, wasir. Ini merupakan varises yang terjadi di rektum dan umum terjadi selama kehamilan. Volume darah telah meningkat dan rahim memberikan tekanan pada panggul. Selain varises dan wasir, Bunda juga mungkin akan mengalami sembelit.

Ini akan memberikan kesengsaraan pada Bunda hamil. Sembelit terjadi karena hormon kehamilan memperlambat lewatnya makanan melalui saluran pencernaan. Selama tahap akhir kehamilan, rahim mungkin mendorong usus besar sehingga sulit bagi Bunda untuk buang air besar.

Sembelit inilah yang bisa menyebabkan wasir karena mengejan dapat memperbesar pembuluh darah di rektum.

10. Hal-hal yang keluar dari tubuh selama persalinan

Hari melahirkan mungkin akan menjadi kejutan terbesar bagi Bunda. Selama kehamilan, cairan mengelilingi Si Kecil di kantong ketuban. Kantong ini akan pecah pada awal atau selama persalinan.

Bagi sebagian besar Bunda akan mengalami kontraksi sebelum ketuban pecah, tapi terkadang dokter harus memecahkan kantong ketuban jika serviks sudah melebar. Cairan ketuban umumnya berbau, pucat atau tidak berwarna.

Hal lain yang mungkin Bunda rasakan selama persalinan adalah mual dan muntah. Ada juga yang mengalami diare sebelum atau selama persalinan.