
kehamilan
Berhubungan Seks saat Hamil 9 Bulan, Benarkah Bisa Picu Kontraksi?
HaiBunda
Kamis, 03 Nov 2022 21:45 WIB

Berhubungan seks saat hamil tidak dilarang ya, Bunda. Termasuk saat Bunda hamil 9 bulan atau 36 minggu.
Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Paruh Waktu di RS Hermina Jatinegara, dr. Adila Rossa Amanda Malik, Sp.OG, mengatakan bahwa berhubungan seks di trimester ketiga dibolehkan. Tapi, hal tersebut bisa menginduksi persalinan.
"Secara teori, sperma yang masuk saat berhubungan seksual dapat menginduksi kontraksi atau tanda persalinan. Pada saat sperma mengenai mulut rahim, zat-zat peradangan yang disebut prostaglandin akan terpanggil dan dapat menginduksi persalinan," kata Adila saat dihubungi HaiBunda, belum lama ini.
Menurut Adila, prostaglandin sebenarnya sudah ada karena plasenta yang sudah cukup umur dan posisi janin sudah siap keluar. Nah, dengan berhubungan seks di trimester akhir, prostaglandin semakin 'terpanggil' untuk menginduksi persalinan.
Meski begitu, persalinan tak melulu soal kontraksi ya, Bunda. Kontraksi juga bisa dipicu karena ketuban pecah.
"Berhubungan seksual untuk memudahkan persalinan dapat dilakukan di akhir trimester ketiga, atau mulai usia 37 minggu ke atas. Namun perlu diketahui, persalinan enggak melulu soal kontraksi, tapi dari ketuban pecah dini. Kondisi ketuban pecah dini memang dikaitkan dengan kontraksi persalinan, yang bisa dipicu tingginya prostaglandin atau pasien masuk kelompok risiko tinggi," ujar Adila.
Berhubungan seks disarankan untuk cepat melahirkan
Sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Obstetrics and Gynaecology tahun 2012 menunjukkan bahwa ada peningkatan persalinan pada ibu hamil atau bumil yang berhubungan seksual. Kondisi ini memperkuat gagasan bahwa berhubungan seksual aman dilakukan selama masa kehamilan.
Meski begitu, berhubungan seksual tidak disarankan bagi Bunda yang ingin cepat melahirkan ya. Hal ini disampaikan profesor obgyn di Ohio State University College of Medicine, Dr. Jonathan Schaffir.
"Tidak disarankan pasien untuk berhubungan seksual dengan tujuan ingin cepat melahirkan. Meski pada penelitian tersebut tidak ditemukan bahayanya," ujar Schaffir, dilansir Huffpost
Meski diperbolehkan berhubungan seks saat hamil, ada kondisi Bunda tidak diperbolehkan untuk melakukannya. Simak penjelasan lengkap, di halaman berikutnya ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga 4 kelebihan melakukan hubungan seks saat hamil, di video berikut:
KONDISI RISIKO RENDAH BOLEH BERHUBUNGAN SEKSUAL SAAT HAMIL
Berhubungan Seks saat Hamil 9 Bulan, Benarkah Bisa Picu Kontraksi?/ Foto: Getty Images/iStockphoto
Kondisi Bunda boleh berhubungan seks saat hamil
Bunda boleh berhubungan seksual asalkan tidak memiliki riwayat masalah kesehatan selama hamil ya. Artinya, Bunda masuk dalam kategori risiko rendah (low risk).
"Ibu hamil boleh berhubungan seks, selama tidak ada masalah dengan kehamilan dan tidak ada riwayat permasalahan pada kehamilannya. Sampai saat ini, belum ada data atau penelitian yang mempermasalahkan berhubungan seks dalam kehamilan," kata Adila.
Menurut penelitian dari National Center for Biotechnology Information (NCBI) 2011, berikut kondisi kehamilan yang masuk risiko rendah:
- Hamil tunggal atau tidak kembar.
- Tidak ada riwayat penyakit, seperti radang panggul.
- Tidak ada riwayat infeksi di organ intim, seperti di vagina.
- Tidak pernah ada riwayat prematur.
- Tidak memiliki masalah di kehamilan, seperti muncul flek atau keluar darah saat hamil.
- Tidak memiliki masalah pada plasenta
- Tidak mengalami keputihan abnormal.
Di luar risiko rendah di atas, tidak pernah disinggung ada masalah lain yang melarang untuk berhubungan seksual saat hamil.
Jadwal berhubungan seksual saat hamil
Secara umum, menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), pasangan suami istri dapat berhubungan seksual secara teratur, yakni 1 sampai 3 kali seminggu. Frekuensi ini juga berlaku bagi Bunda yang sedang hamil.
Tapi, kembali lagi melihat kondisi setiap Bunda, apakah ada atau tidaknya risiko tinggi pada kehamilan. Bila Bunda khawatir berhubungan seks saat hamil 9 bulan, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter ya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
9 Ciri Bayi Sehat dalam Kandungan saat Memasuki Usia 9 Bulan

Kehamilan
Ketahui Berat Normal Janin 9 Bulan dalam Kandungan dan Perkembangan Organnya

Kehamilan
Bunda Bertubuh Pendek Lebih Berisiko Melahirkan Prematur, Mitos atau Fakta?

Kehamilan
Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil, Benarkah Juga Bisa Lancarkan Persalinan?

Kehamilan
15 Tanda Mau Melahirkan, Ibu Hamil Wajib Tahu


7 Foto
Kehamilan
7 Potret Sabrina Anggraini Istri Belva Devara Jalani Trimester 3, Tak Sabar Sambut Baby Girl
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda