Vitamin DHA untuk Ibu Hamil: Manfaat dan Waktu Meminumnya

Beragam Manfaat Vitamin DHA untuk Ibu Hamil, Ketahui juga Waktu Meminumnya/Foto: Getty Images/iStockphoto/Makidotvn

Vitamin DHA (docosahexaenoic acid) untuk ibu hamil (bumil) dapat membantu perkembangan otak dan mata janin. Namun, apa semua bumil itu wajib mengonsumsi vitamin DHA selama kehamilan?

Apa itu DHA? DHA adalah asam lemak omega-3 yang berperan penting dalam setiap sel dalam tubuh. Lebih khusus lagi, otak, kulit, dan mata sangat bergantung pada kadar DHA. Sayangnya, tubuh tidak dapat membuat DHA dalam jumlah yang signifikan, sehingga sumber makanan atau vitamin dengan DHA sering direkomendasikan selama kehamilan.

Vitamin DHA untuk ibu hamil

Bumil biasanya diberikan vitamin prenatal, namun cobalah periksa apakah vitamin tersebut mengandung DHA yang merupakan asam lemak omega-3. Penelitian menunjukkan bahwa risiko kelahiran prematur ini dapat dikurangi dengan suplemen DHA lho.

Dr. Karen Gill, dokter anak bersertifikat, menjelaskan bahwa DHA ini ada dalam beberapa makanan. Misalnya saja ikan yang berlemak, namun banyak bumil yang tidak mendapatkannya dengan cukup. Itulah sebabnya dokter sering merekomendasikan suplemen DHA sebelum, selama, dan setelah kehamilan.

DHA juga tidak hanya bermanfaat untuk bayi, tetapi juga untuk bumil. Sebuah tinjauan penelitian tahun 2020 menunjukkan bahwa DHA dapat membantu meningkatkan suasana hati depresi pada periode perinatal (akhir kehamilan hingga awal postpartum).

Dara Godfrey, MS, RD, ahli diet terdaftar untuk Reproductive Medicine Associates of New York, mengatakan DHA selama kehamilan membantu mendukung hal berikut pada bayi yang sedang tumbuh:

Perkembangan otak
Perkembangan mata
Perkembangan sistem saraf

Godfrey mengatakan mendapatkan DHA yang cukup juga dapat membantu:

Mencegah persalinan prematur
Memastikan berat badan lahir yang sehat
Mendukung suasana hati ibu selama periode postpartum

Menurut Sherry Ross, MD, seorang OB-GYN dan ahli kesehatan wanita di Pusat Kesehatan Providence Saint John, asam lemak omega-3 DHA dan asam eicosapentaenoic, atau EPA, dianggap memberikan manfaat kesehatan.

“Tetapi DHA adalah lemak paling umum di otak kita dan dapat mempengaruhi perkembangan kemampuan kognitif termasuk rentang perhatian pada bayi,” jelas Ross dikutip dari Healthline.

Nutrisi vitamin DHA

Suplemen DHA itu sebagian besar berasal dari:

Minyak hati ikan kod
Minyak krill
Minyak ikan dalam ikan berlemak seperti salmon, tuna, herring, mackerel, dan sarden
Minyak alga

Dan dalam beberapa kasus, pil atau cairan DHA prenatal hanya mengandung DHA. Sedangkan suplemen atau vitamin DHA prenatal juga dapat membawa nutrisi lain, termasuk:

Kalsium
Vitamin D
Kolin
Vitamin B dan asam folat
Vitamin C
Besi
Asam eicosapentaenoic (EPA), asam lemak omega-3

Kapan bumil sebaiknya mengonsumsi vitamin DHA, temui jawabannya di halaman berikutnya Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang serba-serbi kalsium untuk bumil.

[Gambas:Video Haibunda]

WAKTU MEMINUM VITAMIN DHA

Vitamin hamil untuk mendukung tumbuh kembang janin

Beragam Manfaat Vitamin DHA untuk Ibu Hamil, Ketahui juga Waktu Meminumnya/Foto: iStockphoto

Cara terbaik untuk memastikan bumil dan bayinya mendapatkan DHA yang dibutuhkan yakni dengan mengonsumsi berbagai jenis ikan rendah merkuri. Tetapi jika bumil tidak suka ikan, cobalah mencari dari sumber lain.

Beberapa vitamin prenatal memiliki 200 mg DHA yang direkomendasikan. Atau, bumil bisa mengonsumsi minyak ikan atau suplemen omega-3 terpisah lainnya.

Telur dan ayam juga mengandung sejumlah kecil DHA. Dan meskipun beberapa makanan nabati, seperti kenari, biji rami, minyak canola, dan kedelai menjadi sumber asam lemak omega-3 yang baik, makanan tersebut juga mengandung ALA (asam alfa-linolenat) tetapi tidak DHA. Tubuh dapat mengubah ALA menjadi DHA, tetapi hanya dalam jumlah yang sangat terbatas.

Banner Makanan Pantangan Pasca Operasi Caesar

Bumil juga dapat mengonsumsi suplemen DHA lainnya berasal dari alga. Faktanya, omega-3 yang ditemukan pada ikan sebenarnya berasal dari ganggang yang dimakan. Suplemen alga tidak mengandung merkuri dan tidak ada sisa rasa amis, ditambah lagi sesuai untuk vegetarian dan vegan.

Bumil juga perlu mengingat, jika bumil mengonsumsi vitamin prenatal dengan DHA, suplemen tambahan hanya DHA mungkin tidak diperlukan. Konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan untuk informasi lebih lanjut tentang apa yang tepat untuk bumil.

Waktu konsumsi vitamin DHA

Fernando Mariz, MD, dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi (Obgyn) mengatakan bahwa banyak penelitian menunjukkan hubungan positif antara konsumsi DHA dan fungsi visual dan kognitif.

Namun, sebuah studi 2019 tidak menemukan perbedaan dalam kemampuan kognitif atau ketajaman visual pada bayi yang orang tuanya mengonsumsi DHA selama trimester kedua dan ketiga kehamilan.

"Para peneliti menduga asupan DHA tidak cukup tinggi untuk memberikan hasil atau metode pengujian untuk memeriksa ketajaman kognitif dan visual tidak cukup sensitif," kata Mariz dikutip dari Medicalnews Today.

Banyak ahli yang merekomendasikan untuk menambahkan vitamin DHA ke rutinitas harian bumil, terutama jika bumil tidak cukup mendapatkannya dari makanan sehari-hari.

Jika bumil mengonsumsi vitamin prenatal, yang terbaik mengandung setidaknya 200 mg DHA, dan idealnya, bumil mulai mengonsumsi vitamin prenatal dengan DHA setidaknya 3 bulan sebelum kehamilan, sehingga bumil segera meraih manfaat kesehatan setelah hasil tes kehamilan positif.

Namun, jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter karena mungkin dokter ingin bumil mengonsumsi Vitamin DHA.