kehamilan
Calcium Lactate untuk Ibu Hamil, Boleh Diminum jika Lebih Besar Manfaatnya?
Minggu, 13 Nov 2022 21:35 WIB
Meski calcium lactate ini yang dianggap aman, dalam laman Drugs disebutkan bahwa calcium lactate itu masuk dalam kategori kehamilan C oleh Food and Drug Administration (FDA).
Studi baik pada hewan maupun data terkontrol dari kehamilan manusia belum tersedia. Karena itu, penggunaan calcium lactate hanya boleh diberikan selama kehamilan jika manfaatnya lebih besar dari risikonya.
Berikut berbagai kategori obat-obatan untuk ibu hamil dari FDA:
- Kategori A: Terbukti aman untuk ibu hamil.
- Kategori B: Penelitian pada hewan tidak menunjukkan risiko pada janin; tidak ada studi manusia yang memadai.
- Kategori C: Penelitian pada hewan menunjukkan efek buruk pada janin atau tidak ada penelitian pada hewan atau manusia.
- Kategori D: Penelitian pada hewan menunjukkan risiko positif pada janin, tetapi manfaatnya mungkin lebih besar daripada risikonya.
- Kategori X: Penelitian pada hewan menunjukkan risiko yang jelas dan tidak ada manfaat.
Lantas, apakah bentuk kalsium terbaik untuk ibu hamil? Suplemen yang terbaik itu tergantung preferensi dan kebutuhan medis. Namun, kalsium yang paling sering direkomendasikan itu kalsium karbonat dan kalsium sitrat.
Begitu juga suplemen kalsium untuk ibu hamil, biasanya juga kalsium karbonat dan sitrat. Kalsium karbonat lebih murah dan bekerja paling baik jika bumil meminumnya bersama makanan. Sedangkan kalsium sitrat bekerja dengan baik dengan makanan atau saat perut kosong.
Sebelum mengonsumsi suplemen, bumil dapat mencukupi kebutuhan kalsium dari makanan. Apa saja? Temui jawabannya di halaman berikutnya.