Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Benarkah Kenaikan Berat Badan Bumil Pengaruhi Jenis Kelamin Bayi?

Siti Masitoh   |   HaiBunda

Rabu, 16 Nov 2022 07:01 WIB

Berat Badan Ibu Hamil
Benarkah Kenaikan Berat Badan Bumil Pengaruhi Jenis Kelamin Bayi?/Foto: Getty Images/iStockphoto

Apakah benar jenis kelamin bayi bisa diketahui dari penambahan berat badan Bunda? Melansir laman Contemporaryobgyn, semakin sedikit penambahan berat badan Bunda selama kehamilan, semakin kecil juga kemungkinan untuk mengandung bayi laki-laki.

Meski begitu, kaitan antara berat badan Bunda selama hamil dan jenis kelamin bayi memang belum mendapat belum terbukti secara jelas.

Kaitan antara BB bumil dan jenis kelamin bayi

Namun, Kristen J Navara, ahli endokrinologi di Departemen Ilmu Unggas di Universitas Georgia, menemukan bahwa setelah memilah-milah lebih dari 68 juta kelahiran, ditemukan bahwa jumlah berat badan yang bertambah selama hamil ini berkorelasi dengan proporsi kelahiran anak laki-laki.

Melansir laman Timesofindia, terdapat sebuah studi yang diterbitkan dalam PLOS One (jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Public Library of Science) yang menganalisis data hampir dari 70 juta kelahiran selama 25 tahun.

Studi tersebut mengatakan bahwa peningkatan berat badan kehamilan berkorelasi dengan bayi laki-laki. Saat berat badan Bunda hamil bertambah 10 kilogram, maka 49 persen akan melahirkan bayi laki-laki.

Jika Bunda hamil mengalami kenaikan berat badan 20 kilogram, maka 52,5 persen akan melahirkan bayi laki-laki dan saat berat badannya bertambah 30 kilogram, maka persentase melahirkan anak laki-lakinya sekitar 54 persen.

"Saya berhipotesis bahwa rasio bayi laki-laki dan perempuan yang lahir harus bervariasi dengan jumlah berat badan yang diperoleh selama kehamilan," tulis Nevara.

Walaupun hal ini belum sepenuhnya diketahui mengapa bisa terjadi, tapi dokter yang juga menganalisis data tersebut menuliskan bahwa hubungan ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa janin laki-laki memiliki tingkat metabolisme yang lebih tinggi dan membutuhkan lebih banyak kalori untuk berkembang dengan sukses.

Klik halaman berikutnya untuk tahu lebih lanjut tentang kaitan antara berat badan Bunda hamil dan jenis kelamin Si Kecil.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 4 tes medis pastikan jenis kelamin bayi.

[Gambas:Video Haibunda]



BERAT BADAN YANG PAS AGAR KEHAMILAN SEHAT

Pregnant woman with her husband holding ultrasound scan and blue and red post its with words boy or girl

Benarkah Kenaikan Berat Badan Bumil Pengaruhi Jenis Kelamin Bayi?/Foto: iStock

Berat badan yang pas agar kehamilan sehat

Selain jenis kelamin, berat badan ibu hamil juga berkaitan dengan risiko keguguran. "Dari penelitian, wanita dengan penambahan BB rendah selama kehamilan cenderung melahirkan bayi perempuan," tulisnya lagi.

Kemudian, jika melihat informasi statistik vital yang dikumpulkan selama 23 tahun, ditemukan pula bahwa janin yang mengalami keguguran sebelum usianya mencapai enam bulan secara signifikan mungkin lebih sering terjadi pada janin berjenis kelamin laki-laki jika berat badan Bunda rendah selama kehamilan.

Temuan ini menunjukkan bahwa asupan kalori yang rendah selama awal perkembangan janin mungkin bisa menjadi faktor penyebab keguguran.

Banner Tips Melahirkan Lancar

Untuk itu, Dewan Obstetri dan Ginekologi Amerika merekomendasikan jika Bunda menginginkan bayi laki-laki atau perempuan yang terlahir sehat, penambahan berat badan yang harus dipenuhi adalah 11 sampai 16 kilogram.

Berat badan yang bertambah secara tepat selama kehamilan memang bisa membantu melindungi kesehatan Bunda dan Si Kecil. Tapi, jika Bunda memiliki berat badan yang terlalu sedikit atau terlalu berlebih selama kehamilan, ini bisa menyebabkan Bunda memiliki bayi prematur, lho.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda